Dusun Candi Umbul memiliki potensi untuk dijadikan sebagai desa wisata dengan budaya lokal yang dimilikinya, pesona alam yang asri, objek wisata air hangat serta kuliner yang disajikan di pasar rakyat Candi Umbul merupakan kekayaan tersendiri bagi Candi Umbul untuk dapat menarik wisatawan yang membutuhkan tempat untuk melepas penatnya kehidupan perkotaan dengan menikmati suasana desa yang asri dan sejuk. Namun perlunya pendampingan kepada masyarakat agar memahami potensi yang dimiliki Candi Umbul untuk dapat menjadi desa wisata, sosialisasi kepada masyarakat untuk memberdayakan kearifan lokal serta membimbing masysarakat agar mampu mengelola digital advertising dalam mengenalkna Candi Umbul sebagai desa wisata.

Dosen dan mahasiswa Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa hadir dalam melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Candi Umbul, Desa Kartoharjo, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang. Pengabdian ini bertujuan untuk mengembangakan Candi Umbul sebagai Desa wisata dengan memanfaatkan sumberdaya potensi kearifan lokal yang ada di daerah tersebut. Dosen pembimbing dalam pengabdian tersebut diantaranya adalah Dwi Susanto, M.Pd dari Prodi Pendidikan Seni Rupa, Dr. Muhammad Irfan,M.Pd dari Prodi Pendidikan Matematika dan Flora Grace P, S.Psi. Fakultas Psikologi.

Masyarakat yang menjadi sasaran dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah paguyuban UMKM Pasar Rakyat Candi Umbul yang di ketuai oleh Budi Wahono dan Supriyadi sebagai ketua Karangtaruna. Para pelaku UMKM atau pedagang yang menjadi peserta kegiatan workshop ini adalah dari kalangan karangtaruna Rogo Sejati Dusun Candi Umbul. Mayoritas para peserta ini dari kalangan ekomoni  menengah ke bawah yang berjumlah 20 orang, yakni 15 orang sebagai pedang makanan dan minuman sedangkan 5 orang sebagai pedagang kerajinan, mainan anak dan jasa. Sasaran masyarakat lainya yang juga turut serta dalam kegiatan ini diantaranya adalah dari kalangan pengrajin miniature truk atau di sebut Candi Umbul Oleng Group atau “Calem” yang diketuai oleh Ipin. Komunitas ini juga berperan aktif dalam setiap occasion yang di selenggaran oleh paguyuban Pasar Rakyat Candi Umbul dalam rangka turut serta mengisi dan memeriahkan acara juga sebagai ajang kreatifitas para remaja karangtaruna Dusun Candi Umbul dan sekitarnya. Selain itu Candi Umbul juga mempunyai kesenian Warok yang diketuai oleh Prihadi, hingga kini masih dilestarikan sebgai bagian usaha masayarakat untuk mempertahankan warisan budaya lokal.

Dari pengabdaian yang telah dilaksanakan oleh dosen dan mahasiswa UST melalui kegiatan KKN periode 1 periode 2022/2023 ini menjadi langkah yang strategis yang tepat dalam mengembangkan desa wisata Candi Umbul adalah melalui konsep potensi kearifan lokal. Hal ini mencerminkan keberagaman kebudayaan, tradisi, keindahan alam, kerajinan dan lain yang menjadi identitas kemudian menjadi satu konsentrasi destinasi wisata tanpa adanya persaingan dalam merebut wisatawan. Peluang yang dapat dikembangkan desa wisata di Candi Umbul melalui beberapa kekayaan yang dimiliki. Antara lain wisata situs purbakala, petualangan, wisata agro, wisata bahari, wisata kuliner, wisata budaya dan sejarah, dan wisata kreatif.