Mendalo,- Universitas Jambi (UNJA) adakan kegiatan pembinaan psychological bagi mahasiswa baru Universitas Jambi Tahun 2023, dengan mengangkat tema “Pengembangan Smooth Skil Guna Membentuk Mahasiswa Unggul dan Berkarakter.” Kegiatan berlangsung di Balairung Universitas Jambi Kampus Mendalo pada Rabu dan Kamis ( 20-21/09/23).

Acara dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dan Alumni Dr. Ir. Teja Kaswari, M.Sc, serta dihadiri Kepala Biro akademik dan Kemahasiswaan Dr. Yatno, S.Pt., M.Si., beserta Para Subkoordinator Biro Akademik dan Kemahasiswaan, Perwakilan Dekan Universitas Jambi, Pasi Bakti TNI Korem 042/Garuda Putih Asfarizal,S.S, dan ratusan peserta mahasiswa baru Universitas Jambi tahun 2023.

Dr. Ir. Teja Kaswari, M.Sc, menyampaikan harapan dari diadakan acara pembinaan psychological ialah menumbuhkan sikap menjadikan ideologi NKRI sebagai pondasi kehidupan.

“Kami menggagas kegiatan bintal (pembinaan psychological) berharap supaya adanya kegiatan ini dapat membangun ideologi NKRI, Pancasila kita hadir di samping pondasi-pondasi kehidupan kita.” Ungkap beliau.

Tujuan Acara pembinaan psychological dirancang untuk membantu memahami pentingnya mushy ability dalam kehidupan sehari-hari dan masa depan, selama kegiatan peserta akan mendengar cerita inspiratif, belajar dari ahli, dan terlibat dalam berbagai kegiatan di dalam maupun diluar ruangan yang memungkinkan peserta untuk mengasah keterampilan.

Melalui pengembangan mushy ability, diharapkan peserta dapat membangun kepemimpinan, meningkatkan kemampuan komunikasi, kemampuan berbicara dengan jelas, mendengarkan dengan baik, memupuk kolaborasi, mengelola konflik dan mempraktikkan etika kerja, etika kerja yang baik adalah landasan untuk kesuksesan jangka panjang dan penghargaan dalam karier.

Kegiatan pada hari pertama Rabu (20/09/23) diisi oleh pemateri 1 Prof. Dr. Supian, S.Ag, M.Ag.dengan tema kerukunan hidup antar umat beragama, kemudian dilanjutkan dengan pemateri 2 dari Dandrem 042 garuda putih bapak asfarizal ,S.S dengan materi membangun wawasan kebangsaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Kemudian setelah ishoma lanjut dengan kegiatan orientasi medan dengan mengelilingi fakultas yang ada di unja serta di jelaskan sejarah dan pimpinan setiap fakultas mulai dari dekan,wakil dekan, kajur dan kaprodi.

Hari kedua Kamis (21/09/23) di lanjutkan dengan outbound bersama Danrem 042 garuda putih. Peserta di latih secara fisik, mereka melewati pos pos yang sudah di sediakan dan disetiap pos di beri tantangan ataupun materi. Pos outbond itu terdiri dari kegiatan Pos yel yel atau nyanyi lagu wajib, pos psychological idiologi berkaitan dengan (Pancasila, UUD 45, NKRI, Bhineka Tunggal Ika), setelah itu ada tantangan jaring pendarat, rayapan tali satu, spider internet, dan tantangan penyebrangan basah.

Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Prof. Dr. Supian, S.Ag, M.Ag. selaku pemateri pertama menyampaikan harapan bagi peserta yang mengikuti kegiatan.

“Indonesia adalah negeri yang memiliki beragam perbedaan, tetapi bisa diikat dalam satu kesatuan yang luar biasa dengan adanya Pancasila. Peserta yang mengikuti kegiatan dengan serius, semoga mendapatkan pengetahuan khususnya dalam konteks pembinaan psychological untuk mendapatkan pengetahuan dalam pembentukan karakter, akhlak dan mampu membangun kerukunan antar umat beragama.” harap beliau.

Pasi Bakti TNI Korem 042/Garuda Putih, Asfarizal,S.S selaku pemateri kedua menyampaikan 4 pilar kebangsaan yang perlu ditegakkan melalui pengamalan yang nyata, yaitu Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI.

“ Pancasila harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari, UUD 45 dilaksanakan dengan baik sehingga tercipta keadilan dalam masyarakat dan kesamaan kedudukan. Bhineka tunggal ika, dengan menjiwai kehidupan bermasyarakat untuk menciptakan kerukunan dan toleransi, kemudian NKRI, diperjuangkan agar berdaulat, utuh dan selamat.” pungkasnya.

Silvia Yuliansari Asril / Annisa / HUMAS

Foto: Iswanto / Marta / Rohanee


Put up Views: 119