JAMBI,- Dosen dan mahasiswa Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM) Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Jambi (UNJA) melakukan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dengan Tema “Peningkatan Kesadaran Private Hygiene sebagai Upaya Pencegahan Pediculosis Capitis (Kutu Rambut)”. Berlangsung di Pesantren Ainul Yaqin, Kec. Jelutung, Kota Jambi, pada tanggal 7 Juni 2023.

Nama-nama dosen dan mahasiswa yang terlibat antara lain:

Dosen :

  • Evy Wisudariani, S.Ok.M., M.P.H.
  • Muhammad Syukri, S.Ok.M., M.Kes. (Epid)
  • Rizalia Wardiah, S.Ok.M., M.Ok.M.

Mahasiswa :

  • Reza Azhari
  • Ichvan Ravi
  • Sindy Wilya Putri
  • Nindya Sabrina
  • Hoirunnisa Sabilah
  • Chairunnisa Fitra
  • Anisa Rahmawati

Kegiatan PKM tersebut juga dihadiri oleh Kepala Yayasan yang diwakilkan oleh Nanang Kosim, Kepala Sekolah MA dan MTS Ainul Yaqin, ibu-ibu pengajar, serta 50 siswi-siswi Pondok Pesantren Ainul Yaqin. Tim PKM IKM UNJA melakukan pengabdian terkait pencegahan Pediculosis Capitis ini berdasarkan dengan analisis yang telah dilakukan sebelumnya, dimana infestasi Pediculosis Capitis masih menjadi masalah kesehatan terutama di panti asuhan.

Di Pesantren Ainul Yaqin sendiri ditemukan sebanyak 55,3% santri yang positif Pediculosis Capitis, hal ini akan berisiko pada kejadian Anemia ditambah dengan masih banyaknya santri yang belum pernah mengonsumsi pill tambah darah, belum pernah melakukan pemeriksaan Hemoglobin Darah/Deteksi Anemia, rendahnya pengetahuan mengenai private hygiene yang baik dalam menghadapi berbagai penyakit kulit (khususnya Pediculosis Capitis) karena belum pernah mendapatkan edukasi, serta kurangnya kedisiplinan penghuni asrama dalam menjaga private hygiene dan lingkungan, seperti saling bertukar barang pribadi (sisir, pakaian, handuk) dan menjemur handuk di dalam kamar.

Dengan mempertimbangkan berbagai permasalahan yang ada terkait Pediculosis Capitis, maka tim PKM IKM UNJA memilih untuk melakukan edukasi pada santri di pesantren Ainul Yaqin ini.

Pelaksanaan sesi pre-test dilakukan dimana siswi pondok pesantren menjawab beberapa soal terkait pengetahuan tentang Pediculosis Capitis (Kutu Rambut), kemudian acara dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh M. Reza Azhari yang meyampaikan materi, tanda dan gejala, cara pencegahan, cara mengobati, serta aspek penting dalam menjaga kebersihan diri agar terhindar dari kutu rambut.

Selama kegiatan berlangsung, para siswi terlihat mengikuti jalannya acara dengan sangat antusias dengan mendengarkan dan menyimak semua pemaparan materi dengan baik. Pada sesi Tanya jawab dan diskusi, para siswi juga dengan aktif dan semangat bertanya serta menjawab pertanyaan yang diberikan. Acara diakhiri dengan pengisian post-test oleh siswi pondok pesantren serta pemberian hadiah bagi 6 siswi terbaik serta aktif selama kegiatan berlangsung dan ditutup dengan pelaksanaan dokumentasi bersama seluruh siswi dan tim PKM IKM UNJA.

Rizalia Wardiah, S.Ok.M., M.Ok.M. berharap edukasi yang diberikan timnya bisa diterapkan oleh para siswi yang terlibat dalam kegiatan PKM tersebut.

“Dengan berlangsungnya acara kegiatan pengabdian tersebut, serta keaktifan siswi pondok pesantren dalam pelaksanaan acara, maka diharapkan agar siswi di Pondok Pesantren Ainul Yaqin ini dapat menerapkan edukasi yang telah diberikan dalam kehidupan sehari-hari serta dapat menyebarkan informasi kepada orang sekitar sehingga dapat mengurangi kejadian kutu rambut yang dapat dengan mudah menular terutama di lokasi pondok pesantren,” ujar Rizalia.

Dimas Anugrah Adiyadmo / HUMAS / *ist


Publish Views: 100