Tag: UMJ

KEPK FKK UMJ Raih Pengakuan Internasional


21

Komisi Etik Penelitian Kesehatan (KEPK) Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) yang merupakan lembaga independen dalam pengambilan keputusan etik, berhasil meraih pengakuan internasional Strategic Initiative for Creating Capability in Moral Evaluate Discussion board for Moral Evaluate Committees in Asia and the Western Pacific (SIDCER FERCAP). Konferensi tahunan ini berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia sejak tanggal 26 – 29 November 2023.

Baca juga : Mahasiswa FKK Raih Medali Perak Indonesia Inventors Day 2023 di Bali

Strategic Initiative for Creating Capability in Moral Evaluate- Discussion board for Moral Evaluate Committees within the Asian and Western Pacific Area (SIDCER-FERCAP) merupakan inisiatif strategis sehubungan dengan perlindungan partisipan penelitian kesehatan secara international. FERCAP juga associate undertaking dari World Well being Group (WHO) Particular Coaching and Analysis Programme in Tropical Ailments (TDR) yang berada dalam payung Strategic Initiative for Creating Capability in Moral Evaluate (SIDCER).

Tim KEPK FKK UMJ yang menghadiri discussion board tersebut adalah Dr.dr. Rahmini Shabariah, Sp.A yang pernah menjabat sebagai Ketua KEPK sejak dibentuk pada tahun 2016 – 2023 bersama dengan dr. M.Dwi Putra, M.Biomed, yang juga merupakan dosen FKK UMJ.

Dr. Rahmini Shabariah, Sp.A, mengatakan bahwa SIDCER-FERCAP memiliki program rekognisi komisi etik pada penelitian kesehatan berstandar internasional.

“SIDCER-FERCAP memiliki program rekognisi yang memberikan akuntabilitas komisi etik penelitian kesehatan dari aspek kualitas sampai efektifitas telaah etik penelitian dalam rangka penjaminan mutu komisi etik penelitian kesehatan, sosial dan pendidikan yang sesuai dengan standar internasional” ungkap Rahmini saat dihubungi melalui telepon selular.

Plakat SIDCER-FERCAP KEPK FKK UMJ
Plakat SIDCER-FERCAP KEPK FKK UMJ

Rahmini juga menambahkan, bahwa pengakuan internasional yang diraih oleh KEPK FKK UMJ telah memenuhi penilaian dari lima standar dan berlaku selama 3 tahun.

“Pengakuan internasional SIDCER-FERCAP yang diraih oleh KEPK FKK UMJ tersebut meliputi penilaian lima standar, antara lain struktur dan komposisi komisi etik, regulasi dan ketentuan kebijakan khusus (SOP), kelengkapan dan cara proses telaah, setelah proses telaah dan dokumentasi pengarsipan dengan masa berlaku selama 3 tahun”, tambah Rahmini.

Pada kesempatan yang sama, dr. M Dwi Putra, M. Biomed mengungkapkan rasa syukur dan harapannya. “Alhamdulillah berkat kerjasama tim KEPK FKK UMJ yang luar biasa, kami akhirnya dapat diakui secara Internasional melalui Rekognisi SIDCER-FERCAP. Kami sangat berharap dukungan lanjutan baik dari tingkat fakultas maupun universitas untuk terus bisa menjaga kualitas, efektifitas dan mutu komisi etik penelitian kesehatan. Semoga momen ini menjadi penyemangat seluruh civitas UMJ untuk menggiatkan penelitian sesuai Catur Dharma perguruan tinggi”, ungkap Putra.

Editor : Tria Patrianti

Mahasiswa FISIP UMJ Raih Juara Presenter Nasional


8

Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (FISIP UMJ), Sabrina Zulfanova Saputri, berhasil meraih Juara Harapan Satu pada kompetisi nasional Presenter Hunt 2023. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Universitas Esa Unggul bekerjasama dengan ANTV dan Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) yang berlangsung sejak 9 November 2023 dan puncak acara pada 30 November 2023, di Kemala Balroom, Universitas Esa Unggul, Jakarta.

Baca juga : Mahasiswa FISIP UMJ Raih Juara Dua Vertical Film Worldwide

Dari ratusan peserta yang turut berpartisipasi dalam kompetisi Presenter Hunt 2023, Zulfa berhasil lolos ke babak grand ultimate dan bersaing dengan sembilan finalis lainnya yang turut berkompetisi secara langsung dihadapan para juri dan penonton. Zulfa bercerita, ketika dirinya lolos ke tahap 10 besar, ia diminta oleh panitia penyelenggara untuk mempersiapkan empat teks berita dengan tema olahraga, politik, ekonomi bisnis, dan pendidikan, yang kemudian akan dipilih secara acak pada saat penampilannya.

Sebelum masuk ke 10 besar, ia juga berhasil melalui tahap 30 besar yang dilakukan secara on-line melalui zoom assembly. Seusai menyaksikan penampilan dari para peserta, Juri memberikan penilaian terbaiknya hingga terpilih tiga juara utama dan dua juara harapan.

Meskipun ini merupakan pengalaman pertama bagi Zulfa untuk mengikuti lomba presenter, Ia mengaku senang dan bersyukur dapat meraih juara. “Ini salah satu Impian aku ikut lomba presenter dan alhamdulillah menang walaupun harapan satu. Aku berharap kedepannya bisa lebih maksimal lagi menjadi prime 3, dan bisa menjadi pengalaman untuk terus belajar dan menjadi ajang untuk karier aku kedepannya,” ungkap Zulfa menyampaikan harapannya.

Lebih lanjut Zulfa mengatakan, keikutsertaannya dalam berkompetisi didukung penuh oleh universitas, baik dari kaprodi, dosen, maupun rekan-rekan nya.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Prodi Ilmu komunikasi FISIP UMJ, Jamiati KN, M.I.Kom., yang juga turut hadir menemani zulfa saat berkompetisi, memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh Zulfa. Menurutnya, prestasi ini tentu diraih karena bakat yang dimiliki oleh Zulfa pada bidang presenter. “Kami berharap prestasi ini bisa menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya, khusunya FISIP UMJ, sehingga nantinya menjadi pijakan untuk pencapaian yang lebih tinggi di masa depan,” Pungkas Jamiati.

Editor : Dian Fauzalia

Mahasiswa FISIP UMJ Raih Juara Dua Vertical Film Worldwide


20

Kabar prestasi kali ini datang dari mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (FISIP UMJ) baru saja meraih Juara 2 Vertical Film Competitors di Worldwide Digital Quick Course (IVSC), Selasa (14/11/23).

Baca juga : Prodi Ilkom UMJ Jadi CO-Host Worldwide Convention

IVSC kali ini mengusung tema City Storytelling: Digital Narrative for Sustainable Cities yang mengkaji permasalahan masyarakat perkotaan khususnya terkait Sustainable Improvement Targets dalam konteks komunikasi.

Mahasiswa pemenang lomba yakni M. Faiq Rizkiansyah Yusuf, M. Adithya Perdana, Dea Zhafira Widyaningsih, dan Dinni Sabrina Bahr yang tergabung dalam satu kelompok. Acara ini digelar secara daring diikuti oleh peserta dari berbagai negara, selain lomba, IVSC juga berisi seminar menghadirkan narasumber dari berbagai universitas di berbagai negara.

Dalam kategori vertical video, ada beberapa tema yang diberikan diantaranya Empowering Goals, Clear Earth Crusaders, Digital Pioneers, Cultural Warriors, Sustaining Nature’s Concord, Champions of Equality, Young Innovators for Zero Hungers, Concord in Well being, dan Future Leaders of Sutainable.

Melalui penuturan salah satu anggota kelompok, M. Adithya Perdana menjelaskan bahwa kelompoknya mengambil tema tentang local weather change. Menurutnya, local weather change menjadi isu international.

“Perubahan iklim isu yang sedang dirasakan semua orang, cuaca berubah tidak menentu. Karena hal itu, kita mau membuat alternatif untuk mengatasi perubahan iklim,” ungkap Adit.

Lebih lanjut, Adhit menyampaikan bahwa video yang dibuat memberikan ideas alternatif dalam mengatasi perubahan iklim yakni menggunakan transportasi umum, mengurangi penggunaan plastik, dan memanfaatkan air secukupnya.

Adhit juga berharap semoga ke depan akan ada prestasi lagi yang bisa diraih. Tentunya, video yang ia buat bersama kelompoknya dapat bermanfaat untuk masyarakat.

“Saya berharap semoga bisa meraih juara dan memberikan prestasi untuk UMJ dan terpenting video tersebut bisa bermanfaat untuk orang sekitar,” tutup Adhit

IVSC juga merupakan kerja sama dari beberapa universitas diantaranya Universitas Muhammadiyah Siodarjo Indonesia, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Universitas Pembangunan Nasional Jawa Timur, Burapha Universitas Thailand, dan Universitas Tunku Abdul Rahman Malaysia.

Editor : Dian Fauzalia

Tim Cricket UMJ Raih Podium Juara Pertama Kompetisi Nasional Antar Perguruan Tinggi

Tim Cricket UMJ Foto Bersama Seusai Menerima Piala dan Hadiah Juara 1 Kompetisi Nasional Antar Perguruan Tinggi, di Cibubur Cricket Floor, Kamis (23/11/)   


16

Kabar prestasi kembali terukir. Tim Cricket Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) berhasil meraih podium juara pertama dalam kompetisi nasional antar perguruan tinggi se-Indonesia pada kategori T10 Putra.  Kejuaraan ini diselenggarakan oleh Universitas Negeri Jakarta berkolaborasi dengan Persatuan Cricket Indonesia (PCI) dan berlangsung selama tiga hari sejak 20-23 November 2023, di Cibubur Cricket Floor.   

Baca juga : Mahasiswa UMJ Lolos Kualifikasi PON 2024 Cabor Cricket

Tim Cricket UMJ berhasil mengalahkan enam perguruan tinggi lainnya dan berhadapan dengan Universitas Muhammadiyah Makassar di laga closing. Kemenangan tidak lain diperoleh melalui persiapan matang yang dilakukan tim cricket UMJ dengan giat berlatih. Dalam kesempatan itu pula, salah satu tim cricket UMJ, Julang Dzulfikar berhasil mendapatkan predikat sebagai greatest batting dengan pencetak skor terbanyak.

Nanda Pratama mewakili tim cricket UMJ mengaku bangga bisa membawa nama kampus dalam kejuaraan nasional mahasiswa di tahun 2023 ini. “Kami berharap dapat terus mengukir prestasi dan terus mendapat dukungan dari universitas,” ungkap Nanda menyampaikan harapannya saat diwawancarai melalui telepon seluler.

Menanggapi hal tersebut, Kaprodi POR FIP UMJ, Dr. Dobby Putro Parlindungan, M.Pd., memberikan apresiasinya atas capaian yang di raih oleh tim cricket UMJ. “Kegiatan ini didukung penuh oleh fakultas dan universitas serta dosen yang mendampingi dan pelatih, sehingga bisa meraih podium juara utama dan menjadikan tim cricket UMJ menjadi tim yang tangguh dan bisa menjuarai kompetisi nasional ini”,ungkap Dobby. Ia berharap Tim Cricket UMJ bisa terus meraih juara hingga ke tingkat internasional.

Tim Cricket UMJ terdiri dari sebelas orang yang beranggotakan mahasiswa Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) UMJ, yakni Dawam Prankbakat, Abi Fajar Setiawan, Nanda Pratama, Farhan Ramadhan, Julang Dzulfikar, Rakha Firnanda, Muhammad Khusnul Ihsandi, Hamzah Dzulfaqor Sranggun, dan mahasiswa Pendidikan Teknologi Informasi (PTI), Karim Abdul Jabbar.

Editor : Dian Fauzalia

Kuliah Umum FTan UMJ Ajak Mahasiswa Patenkan Hasil Penelitian


6

Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Jakarta (FTan UMJ) melalui kuliah umum yang digelar secara daring dengan tajuk Menggerakkan Cendekia Pertanian yang Produktif Melalui Hak Kekayaan Intelektual di Period Teknologi Digital, mengajak mahasiswa untuk produktivitas dalam meneliti dan mematenkan hasil penelitiannya, Selasa, (28/11/2023).

Baca juga : FTAN UMJ Dukung dan Akan Libatkan Mahasiswa dalam Kampanye #SawitBaik

Dimoderasi oleh Ketua Unit Kendali Mutu FTan, Dr. Rita Tri Puspitasari, M.Si. kuliah umum ini mengundang narasumber berkompeten di bidangnya, yakni Ir. Basril Abbas yang merupakan seorang peneliti di Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) dan juga juga sebagai alumni angkatan pertama Fakultas Pertanian UMJ.

Dekan FTan UMJ, Dr. Ir. Soelarno, M.Si., mengatakan kegiatan ini penting dan wajib diikuti oleh mahasiswa. “Ini penting sekali untuk diikuti karena mahasiswa saat ini tidak hanya dituntut untuk belajar, tetapi juga dituntut untuk bisa melakukan penelitian bersama dengan dosen dan mendukung kemajuan FTan UMJ kedepan,” ungkap Soelarno.  

Dalam kesempatan ini, Ir. Basril Abbas menjelaskan tentang beberapa hal mengenai hak kekayaan intelektual, mulai dari dasar hukum paten, prinsip dasar sistem paten, persyaratan pemberian paten, proses untuk mendapatkan paten, hingga tahap permohonan paten. Paten merupakan hak yang diberikan oleh negara kepada pemegangnya untuk membuat, menentukan, dan menjual suatu inovasi atau penemuan baru secara authorized.

Berbicara tentang kekayaan intelektual, seorang peneliti dituntut untuk bisa menghasilkan kekayaan intelektual dan menulis. Hak kekayaan intelektual memiliki dasar hukum yang tercantum dalam Undang-undang (UU) nomor 13 tahun 2016 tentang paten dan UU nomor 11 tahun 2020 tentang cipta kerja.

Informasi paten dapat diperoleh melalui jurnal teknis dan ilmiah, buku-buku, hasil konferensi, tesis, brosur perdagangan, artikel surat kabar, situs web dan sebagainya. Basril mengatakan bahwa paten tidak akan diterbitkan jika sudah dimuat di dalam media tersebut.

Adapun syarat pemberian paten yakni persyaratan formalitas yang terdiri dari persyaratan administratif dan syarat fisik, serta persyaratan substantif yakni yang memiliki nilai kebaruan, memiliki langkah inventif, dan dapat diterapkan dalam industri.

“Setiap paten yang kita buat harapannya adalah dikembangkan oleh industri, yang penting apa yang menjadi pemikiran kita dapat dijadikan paten dan memiliki nilai ekonomi, jadi tidak hanya disimpan, karena itu sesuatu yang kurang baik. Sebelum melakukan penelitian, kita harus melakukan riset terlebih dahulu. Jangan sampai paten kita sama dengan orang lain,” ujar Basril.

Kuliah umum berjalan sangat menarik dan disimak dengan serius oleh seluruh mahasiswa FTan. Para peserta turut aktif berdiskusi bersama narasumber sehingga memberikan wawasan yang lebih luas.

Editor : Dian Fauzalia

Dekan FEB UMJ Dorong Mahasiswa Rebut Pasar


8

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Jakarta (FEB UMJ) Dr. Luqman Hakim, S.E., Ak., M.Si., mendorong mahasiswa agar merebut pasar. “Potensi Indonesia diakui dan dinyatakan oleh pakar bahwa saat ini hanya dijadikan objek pasar. Maka mulai dari sekarang cobalah untuk merebut pasar milik bangsa Indonesia,” ungkap Luqman saat sambutan pada Grand Opening Administration Week 8.0 di Aula FEB, Senin (27/11/2023).

Baca juga : Yudisium FEB UMJ, Luluskan 269 Mahasiswa Tahun Akademik 2022/2023

Dari hasil pengamatannya yang dilakukan pada empat tahun lalu, Luqman menemukan hanya 70 dari 2500 mahasiswa FEB yang memiliki produk usaha. Menurutnya angka tersebut masih sangat kecil dan perlu didorong dengan kegiatan sejenis Administration Week dengan cakupan yang lebih luas dan membawa nama FEB UMJ.

Luqman mengapresiasi program rutin Himpunan Mahasiswa Manajemen (HIMMA) dan perlu dilakukan secara kolaboratif oleh Himpunan Mahasiswa setiap program studi dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). “Jadi silakan dibuat occasion bisnis seperti ini 3 bulan sekali tapi ditingkatkan kualitasnya,” pesan Luqman pada mahasiswa FEB UMJ khususnya BEM FEB UMJ yang pada kesempatan itu turut hadir.

Menurut laporan Ketua Pelaksana Administration Week 8.0 Ananda Lutfi Berlyawan, program rutin ini merupakan rangkaian dari beberapa kegiatan yaitu Administration Nationwide Competitors, Bussines Commerce Honest, Administration Sport and Inventive Competitors, dan akan diakhiri dengan Seminar Nasional. Administration Week 8.0 mengusung tema Meningkatkan Kreativitas dan Inovasi di Period Digital Bagi Pengusaha.

“Tema itu menunjukkan harapannya. Dari kegiatan ini mahasiswa dapat meningkatkan kreativitas dan inovasinya untuk selalu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan pasar,” ungkap Berly saat dimintai keterangan di sela acara.

Turut hadir Wakil Dekan 1 Dr. Nur Aini, SE., MM., Wakil Dekan 3 Dr. Imam Muhtadin, SE., MM., dan Kaprodi Manajemen Dr. Hasanah, SE., MM. Dekan didampingi oleh jajaran Pimpinan FEB UMJ secara resmi membuka Administration Week 8.0 ditandai dengan menabuh gong. Diketahui rangkaian Administration Week 8.0 akan berlangsung hingga 2 Desember 2023.

Pada hari pertama ini, dimulai pula Bussines Commerce Honest yang menyediakan 25 sales space di taman FEB UMJ. Melalui kegiatan ini mahasiswa FEB UMJ dan pelaku UMKM sekitar Tangerang Selatan menjajakan produknya. Pada hari pertama pembukaan kegiatan, civitas akademika UMJ tampak sangat antusias berbelanja makanan, minuman, dan produk dari sponsor.

Pradika Aditya Nur Prabowo (kiri) dan crew Kopi BRB saat Bussines Commerce Honest di Taman FEB UMJ, Senin (27/11/2023).

Salah satu mahasiswa FEB UMJ Pradika Aditya Nur Prabowo berkesempatan membuka sales space mengaku senang dapat bergabung dalam Administration Week 8.0. “Acara ini cukup menarik karena memberikan wadah bagi mahasiswa untuk menuangkan kreativitas di bidang bisnis. Untuk ke depannya semoga acaranya bisa lebih megah lagi dan lebih luas lagi jangkauannya,” ungkap Pradika.

Pradika dan teman-temannya menjual produk kopi dengan merek BRB yaitu singkatan dari Belakang Rumah Bunda. Produk ini terinspirasi karena ingin tetap bisa nongkrong dan berkumpul bersama teman-teman. Kopi menjadi minuman yang dapat melengkapi obrolan saat berkumpul bersama.

Selain kopi, Mahasiswa Prodi Manajemen semester 7 ini juga menjajakan camilan yaitu jamur crispy dan pukis tepung ubi. Harga yang ditawarkan Pradika cukup terjangkau mulai dari Rp.5000 hingga Rp.30.000.

Editor : Dian Fauzalia

FIP UMJ Kukuhkan 192 Lulusan PPG Tahun 2023


2

Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FIP UMJ) kembali mengukuhkan dan angkat sumpah profesi 192 lulusan Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan kategori 1 gelombang 2 dan Pra Jabatan gelombang 1 tahun 2022. Kegiatakan diselenggarakan di Aula FEB UMJ, Sabtu, (25/11/2023).

Baca juga : FIP UMJ Selenggarakan Tes PPG Prajabatan

Peserta pengukuhan dan pengambilan sumpah profesi guru ini merupakan guru yang sudah lulus PPG, baik dalam jabatan maupun pra jabatan. Peserta PPG pra jabatan merupakan mahasiswa yang baru lulus S1 kependidikan dan memiliki minat yang kuat untuk menjadi guru profesional. Selain itu, kegiatan ini juga diikuti oleh guru yang sudah berpengalaman mengajar hingga puluhan tahun, namun belum memiliki sertifikat pendidik sesuai dengan amanat Undang-undang Guru dan Dosen No. 14 tahun 2005.

Adapun peserta terdiri dari lulusan retaker PPG dalam jabatan tahun 2021 berjumlah 5 peserta, lulusan retaker PPG dalam jabatan kategori 1 gelombang 1 tahun 2022 13 peserta, lulusan retaker PPG dalam jabatan kategori 2 tahun 2022 11 peserta, lulusan PPG dalam jabatan kategori 1 gelombang 2 tahun 2022 110 peserta, dan lulusan PPG pra jabatan gelombang 1 tahun 2022 53 peserta.

Prof. Dr. Herwina Bahar, M.A, dosen FIP UMJ yang juga menjabat Koordinator PPG mengatakan bahwa Program PPG sebagai syarat menjadi guru profesional, “Program PPG merupakan program pendidikan yang diselenggarakan untuk guru dalam jabatan untuk memenuhi syarat sebagai guru profesional yang dapat melahirkan generasi baru guru-guru Indonesia yang memiliki panggilan hati menjadi guru profesional, berkomitmen menjadi teladan, cinta terhadap profesi, dan pembelajar sepanjang hayat,” papar Herwina.

Pada kesempatan yang sama, Dekan FIP UMJ, Prof. Dr. Iswan, M.Si., menjelaskan bahwa penyelanggaraan pengukuhan dan pengambilan sumpah program PPG ini merupakan kebijakan yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudaya, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) kepada UMJ sebagai salah satu Lembaga Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang mendapat izin untuk menyelenggarakan program PPG, dari 78 perguruan tinggi yang ada di Indonesia. Sejak tahun 2017 dan 2018 UMJ telah menyelenggarakan PPG Pra Jabatan dan dilanjutkan dari tahun ke tahun PPG Dalam Jabatan hingga saat ini.

“PPG itu adalah wajib bagi guru yang dianggap sudah skilled. Kalau tamat S1 saja di pendidikan belum dianggap sebagai guru yang benar-benar memiliki sim mengajar. Maka dengan mengikuti PPG ini, guru yang diambil sumpahnya akan mendapatkan sertifikat pendidikan dan gelar tambahan yang dianggap sudah profesional ,” ungkap Iswan.

Pelaksanaan pengambilan sumpah profesi guru dilaksanakan bertepatan dengan peringatan hari guru nasional. Tentu ini menjadi second yang lebih bermakna bagi para lulusan Program PPG dalam menerima sertifikat penghargaan sebagai guru skilled.

Editor : Dian Fauzalia

FKK UMJ Gelar Perayaan Puncak Dies Natalis Ke-20


2

Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) mengadakan perayaan puncak Dies Natalis Ke-20, di Parking Space FKK UMJ, Sabtu (26/11/23). Acara ini menjadi kali pertama FKK UMJ menggelar perayaan puncak.

Baca juga : Dies Natalis Ke-20, FKK UMJ Gelar JINS Week 2023

Sebelumnya, sejak Mei FKK UMJ sudah melakukan rangkaian kegiatan, terutama kuliah umum dan seminar. Pada perayaan puncak kali ini diisi dengan berbagai perlombaan mulai dari memasak, bakiak, tarik tambang, balap karung, kelereng, makan kerupuk, estafet sarung, dan tebak kata.

Dekan FKK UMJ, Dr. Muhammad Fachri, Sp. P, FAPSR., FISR., menyampaikan bahwa ini pertama kalinya FKK membuat acara perayaan puncak Dies Natalis. Fachri berharap dengan bertambahnya usia, FKK UMJ mampu menumbuh kembangkan institusi serta keilmuan mahasiswa sesuai dengan visi dan misi FKK UMJ.

“Rangkaian kegiatan ini sudah berlangsung sejak enam bulan terakhir yaitu kuliah dan seminar. Dalam milad ini semoga FKK UMJ dapat terus berkembang, ” ungkap Fachri saat ditemui diruangan.

Fakultas Kedokteran dan Kesehatan memiliki empat program studi yakni Program Studi Kedokteran, Program Studi Kebidanan, Prodi Gizi, dan Program Studi Profesi Dokter. FKK UMJ saat ini terakreditasi “B”.

Perayaan puncak ini juga bertepatan dengan acara Jakarta Islamic Neuro Science Weeok (JINS) 2023 mengusung tema Neuro Geriatri Science Replace.

Kegiatan menghadirkan lima ahli bedah saraf di Indonesia yang mendalami khusus bedah surgeri, yakni Dr. dr. Asra Alfauzi Sp. BS (Ok), Prof. Dr. dr. Julius Juli Sp. BS (Ok), Dr. dr. Rahadian Indarto Sp. BS (Ok), Dr. dr. Muhammad Faris Sp. BS (Ok), dan dr. Gibran A Wibawa Sp. BS (Ok).

JINS Week 2023 terdiri dari beberapa kegiatan diantaranya simposium terapi stem cell untuk gangguan otak, diskusi dengan ahli, serta lokakarya operasi otak dan tulang belakang dengan cadaver.

Ketua Pelaksana JINS Week 2023 dan Dies Natalis FKK UMJ, dr. Zainy Hamzah, Sp.BS., mengungkapkan bahwa FKK UMJ perlu berbangga menginjak usia Ke-20 tahun. Kendati demikian, FKK UMJ harus tetap mempertahankan kualitasnya.

“Kita semua harus kompak untuk membuat dan mendidik seorang dokter yang amanah. Tentu, usia Ke-20 kita perlu berbangga, karena saat ini banyak Fakultas Kedokteran baru berdiri dan kita harus terus mempertahankan kualitas, ” tutur Zainy.

Perayaan milad turut dimeriahkan oleh stand dengan tenant yang berasal dari mahasiswa FKK UMJ. Tidak hanya itu, acara puncak ditutup dengan penampilan musik dari ADA BAND.

Editor : Dian Fauzalia

Dies Natalis Ke-20, FKK UMJ Gelar JINS Week 2023


1

Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) kembali menggelar Jakarta Islamic Neuro Science Week (JINS) 2023. Berbeda sebelumnya, JINS kali ini bertepatan dalam rangkaian Dies Natalis FKK UMJ Ke-20. JINS diselenggarakan selama dua hari pada 25 sampai 26 November 2023 di Gedung FKK UMJ dengan mengusung tema Neuro Geriatri Science Replace.

Kegiatan menghadirkan lima ahli bedah saraf di Indonesia yang mendalami khusus bedah surgeri, yakni Dr. dr. Asra Alfauzi Sp. BS (Okay), Prof. Dr. dr. Julius Juli Sp. BS (Okay), Dr. dr. Rahadian Indarto Sp. BS (Okay), Dr. dr. Muhammad Faris Sp. BS (Okay), dan dr. Gibran A Wibawa Sp. BS (Okay).

JINS Week 2023 terdiri dari beberapa kegiatan diantaranya simposium terapi stem cell untuk gangguan otak, diskusi dengan ahli, serta lokakarya operasi otak dan tulang belakang dengan cadaver.

Pada Sabtu (25/11/23) JINS Week dibuka secara langsung oleh Dekan FKK UMJ Dr. dr. Muhammad Fachri, Sp.P, FAPSR., FISR ., diikuti kurang lebih oleh 20 dokter spesialis bedah saraf dan ratusan mahasiswa. Fahri  berharap kegiatan ini bisa mengembangkan metode dalam neuro science sesuai dengan visi dan misi FKK UMJ.

“Pertemuan Ilmiah ini dapat mengembangkan keilmuan dalam neuro science, karena perkembangannya sangat cepat. Semoga ini bisa terus kita langsungkan setiap tahun dengan tema-tema yang berbeda,” ungkap Fahri.

Senada dengan hal itu, Ketua Pelaksana JINS Week 2023 sekaligus dosen Kedokteran UMJ, dr. Zainy Hamzah, Sp.BS., menyampaikan bahwa tema yang diusung sejalan dengan misi FKK UMJ dalam mengembangkan bidang geriatri.

“Kami match misi tersebut dengan bidang neuro dan bedah saraf. Maka kami gali potensi-potensi tersebut sehingga didapatkan tema neuro science dalam geriatri. Stem cell itu salah satu metode dalam geriatri,” ungkap Zainy saat dimintai keterangan usai simposium.

Pada hari pertama JINS Week 2023, kegiatan diisi dengan simposium dan worskhop. Kegiatan simposium membahas terapi stem cell yakni salah satu tindakan yang bisa dilakukan untuk mengatasi berbagai penyakit di dalam tubuh dengan penanaman sel punca baru.

Simposium menghadirkan tiga narasumber membahas terapi stem cell untuk gangguan otak yakni Dr. dr. Asra Alfauzi, Sp.BS (Okay) sebagai dokter pertama di Indonesia yang berani melakukan implantasi stemcell ke otak langsung pada pasien pasca stroke, membahas kemajuan dan tantangan stem cell di Indonesia.

Selain itu, dua narasumber lainnya yakni peneliti stem cell Dr. Cynthia Retna Sartika, M.Si membahas masa depan pasien Neurodegeratif dengan terapi stem cell dan dr. Zainy Hamzah, Sp.BS dosen spesialis bedah saraf UMJ membahas Inovasi terapi Stem Cell untuk neurogeriatri.

Sementara itu sesi workshop operasi otak dan tulang belakang dilaksanakan selama dua hari, Sabtu hingga Minggu (25-26/11/23) di Laboratium Anatomi FKK UMJ.

Seluruh peserta workshop yang berjumlah 30 orang terbagi dalam dua sesi yaitu workshop operasi otak berjumlah 11 orang dan tulang belakang berjumlah 19 orang. Peserta tersebut merupakan dokter spesialis bedah saraf dari rumah sakit dan instansi pendidikan berbagai wilayah di Indonesia.

Para peserta diberikan bimbingan melakukan teknik-teknik operasi yang jarang dilakukan dalam workshop pada umumnya. Beberapa teknik diantaranya Keyhole clipping aneurism yaitu operasi untuk mengklip kelainan pembuluh darah otak hanya dengan lubang kecil di belakang mata. Selain itu, ada teknik pengangkatan tumor lewat hidung, Endoscopic dan beberapa teknik lainnya.

Fakultas Kedokteran dan Kesehatan UMJ menghadirkan peralatan mutakhir dan trendy serta berstandar internasional seperti Mikroskop Arveo Leica 3 Dimensi, Karl-Storz Endoscope dan Panduan SIAM

Kegiatan ini diapresiasi oleh salah satu peserta, Muhammad Azzam seorang dokter bedah saraf dari Madiun. Ia juga berharap JINS Week dapat berlangsung setiap tahun dengan tema-tema yang berbeda.

“Kegiatan ini sangat positif sekali, kita dapat berbagai menu pelatihan dan yang paling penting ideas dan trik dari para skilled, sehingga kesulitan bisa kita hadapi. Terlebih lagi, dalam segi worskhop peralatan ini sangat bagus dan lengkap,” ungkap Azzam saat ditemui di Lab Anatomi FKK UMJ.

JINS merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh FKK UMJ, tahun ini merupakan yang kelima kalinya. Acara ini pertama kali dilakukan pada tahun 2018 dan untuk kedua kalinya pada tahun 2019.

Lebih lanjut, agenda sempat tertunda karena dua tahun pandemi Covid-19 melanda Indonesia, namun pada akhirnya kegiatan ini dapat dilaksanakan Kembali hingga saat ini bertepatan dengan Dies Natalies FKK UMJ Ke-20.

Mahasiswa Ilmu Politik UMJ Kunjungi Pusat Kebudayaan Perancis di Jakarta

Antoine Bricout dan Gema Akbar Pratama (tengah), bersama Dr. Asep Setiawan, MA.(kiri), Ali Noerzaman, MA.(ketiga dari kiri), serta mahasiswa Ilmu Politik FISIP UMJ di IFI Jakarta, Rabu (22/11/2023).


8

Mahasiswa Program Studi Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta (FISIP UMJ) mengadakan kunjungan ke Pusat Kebudayaan Perancis yang dikenal dengan nama  Institut Français Indonésie (IFI) hari Rabu (22/11/2023). Kunjungan ini merupakan bagian dari Mata Kuliah Teori dan Praktik Diplomasi yang diampu Dr. Asep Setiawan.

Baca juga : Program Studi Ilmu Politik Gelar Simulasi Sidang PBB

Kunjungan ini diterima oleh Antoine Bricout, Atas Kerjasama Universitas dan Pendidikan di Perpustakaan Pusat Kebudayaan Perancis. Dalam dialog di depan 11 mahasiswa, satu staf dan dua dosen itu Antoine menyatakan berasal dari Marseille dan menceritakan pengalamannya sebagai diplomat mulai dari Burkina Faso di Afrika dan juga sempat bertugas di Turki.

Selain Antonio, Wakil Atase Kerjasama Universitas Gema Akbar Pratama juga ikut dalam dialog dengan mahasiswa. Gema dan Antonio menyatakan bahwa IFI adalah bagian dari Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Kebudayaan Perancis. Selain mempromosikan kebudayaan, IFI juga menjadi tempat warga Indonesia mengikuti Pelajaran Bahasa Perancis, menikmati buku dan karya tulis sastrawan Perancis serta menikmati berbgai video dan audio yang tersedia. Gema menyatakan bahwa Bahasa Perancis saat ini dipakai di 38 negara dengan jumlah penduduk lebih dari 300 juta.

Dalam sesi dialog mahasiswa seperti Mutia Alifia menanyakan pengalaman Antonio selama menjadi diplomat di pusat kebudyaaan baik di Jakarta ataupun di Burkina Paso. Sedangkan Raihan Faliq mengajak diskusi Antonio masalah lingkungan akibat pencemaran kendaraan di kota-kota besar dunia termasuk Indonesia.

Mahasiswa juga diterima oleh Reynaldo yang merupakan asisten Mediatik IFI Thamrin. Reynaldo menguraikan bahwa fasilitas perpustakaannya cukup lengkap bahkan tidak hanya berupa buku dan media seperti CD music dan CD video games juga tersedia akses di koleksi di dunia cyber melalui culturetheque.com.

Mahasiswa dalam kunjungan yang didampingi oleh Ali Noerzaman, MA., dosen Ilmu Politik yang merupakan alumni perguruan tinggi di Perancis, disuguhi permainan dengan perangkat yang tersedia di IFI oleh Reynaldi. Sedangkan Tuti Hasanah mengajak mahasiswa belajar pemula Bahasa Perancis dengan metode cepat mulai dari perbendaharana kata, ucapan memperkenalkan diri sampai dengan pengucapan angka.

Sesi ini cukup menarik karena tidak hanya diisi oleh penawaran studi Bahasa Perancis baik offline maupun on-line tetapi juga mahasiswa diajak mengucapkan perkenalan diri. Asisten Direktur Kursus IFI Mira Tania berhadap kunjungan ini dapat memperluas wawasan mahasiswa terhadap kebudayaan Perancis termasuk Bahasa dan mengundang mahasiswa untuk berkunjung setiap saat untuk menikmati berbagai koleksi pustaka multimedia IFI Thamrin selain IFI di Wijaya, Kawasan Bumi Serpong Damai, IFI Bandung, IFI Yogyakarta dan IFI Surabaya.