Tag: Pasar

Tim Professional-IDe FAPET UNJA Ubah Limbah Pasar jadi Sumber Pakan Itik Petelur Mojosari

BATANGHARI,- Tim Program Inovasi Desa (Professional-IDe) Fakultas Peternakan (FAPET) Universitas Jambi (UNJA) melakukan kegiatan sosialisasi sekaligus pelatihan pembuatan pakan ternak Itik Petelur Mojosari (anas platyrhyncos) dari limbah pasar, serta melakukan penataran pembuatan telur asin. Kegiatan berlangsung di Aula Kantor Desa Lubuk Ruso, Pemayung, Kabupaten Batanghari, pada Kamis (7/12/2023).

Tim ini diketuai oleh Tito Febriansyah dengan anggotanya, yaitu M. Raihan, Mitna, M. Fahrudin, Ilham, Asya Amilia, Hafidz Wibisono, M. Teguh, Ali Aksan, Tanta Morina, Nurmayenti, Puji Efrianto, dan Dinda Aulia.

Itik merupakan komoditas ternak unggas lokal yang sangat potensial sebagai penghasil telur. Ketersediaan bahan pakan khususnya di Desa Lubuk Ruso sangat terbatas dan menjadi masalah utama bagi peternak. Menurut information lapangan dari Pasar Sayur Desa Lubuk Ruso, limbah sayuran yang dihasilkan mencapai kurang lebih 100 kilogram per hari.

Oleh karena itu, tujuan mereka melaksanakan kegiatan ini yaitu untuk memperkenalkan kepada masyarakat setempat bahwa limbah sayur bisa diolah menjadi pakan untuk ternak itik dan menjelaskan bahwa pembuatan telur asin itu mudah.

Dalam kegiatannya, persiapan yang mereka lakukan yakni menyiapkan bahan-bahan yang akan digunakan, seperti mengambil limbah sayur dari pasar sebagai bahan utama pembuatan pakan fermentasi untuk ternak itik dan menggiling batu bata sebagai media pembuatan telur asin.

Mitna sebagai perwakilan tim berharap melalui program yang mereka jalankan dapat bermanfaat bagi masyarakat desa.

“Kami berharap dengan adanya PRO-IDE ini, masyarakat Desa Lubuk Ruso dapat menerapkan ilmu yang telah diberikan dan memanfaatkan limbah pasar secara terus menerus agar tidak terbuang sia-sia serta bisa meningkatkan perekonomian masyarakat,” ucapnya.

Ir. Wiwaha Anas Sumadja, M.Sc., Ph.D. selaku Dosen Pembimbing mengatakan bahwa kegiatan ini mendapatkan sambutan baik dari masyarakat Desa Lubuk Ruso.

“Ini merupakan hal yang baru bagi masyarakat di Desa Lubuk Ruso sehingga sambutan masyarakat cukup baik. Bahkan dari tokoh masyarakat Lembaga Adat berharap sekali kegiatan seperti PRO-IDE ada terus dilaksanakan di desa tersebut. Karena terasa ada pembaharuan dalam pengetahuan yang belum pernah mereka dapatkan sebelumnya,” pungkas beliau.

Dimas Anugrah Adiyadmo / Yulia Zani / HUMAS


Put up Views: 17


Dekan FEB UMJ Dorong Mahasiswa Rebut Pasar


8

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Jakarta (FEB UMJ) Dr. Luqman Hakim, S.E., Ak., M.Si., mendorong mahasiswa agar merebut pasar. “Potensi Indonesia diakui dan dinyatakan oleh pakar bahwa saat ini hanya dijadikan objek pasar. Maka mulai dari sekarang cobalah untuk merebut pasar milik bangsa Indonesia,” ungkap Luqman saat sambutan pada Grand Opening Administration Week 8.0 di Aula FEB, Senin (27/11/2023).

Baca juga : Yudisium FEB UMJ, Luluskan 269 Mahasiswa Tahun Akademik 2022/2023

Dari hasil pengamatannya yang dilakukan pada empat tahun lalu, Luqman menemukan hanya 70 dari 2500 mahasiswa FEB yang memiliki produk usaha. Menurutnya angka tersebut masih sangat kecil dan perlu didorong dengan kegiatan sejenis Administration Week dengan cakupan yang lebih luas dan membawa nama FEB UMJ.

Luqman mengapresiasi program rutin Himpunan Mahasiswa Manajemen (HIMMA) dan perlu dilakukan secara kolaboratif oleh Himpunan Mahasiswa setiap program studi dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). “Jadi silakan dibuat occasion bisnis seperti ini 3 bulan sekali tapi ditingkatkan kualitasnya,” pesan Luqman pada mahasiswa FEB UMJ khususnya BEM FEB UMJ yang pada kesempatan itu turut hadir.

Menurut laporan Ketua Pelaksana Administration Week 8.0 Ananda Lutfi Berlyawan, program rutin ini merupakan rangkaian dari beberapa kegiatan yaitu Administration Nationwide Competitors, Bussines Commerce Honest, Administration Sport and Inventive Competitors, dan akan diakhiri dengan Seminar Nasional. Administration Week 8.0 mengusung tema Meningkatkan Kreativitas dan Inovasi di Period Digital Bagi Pengusaha.

“Tema itu menunjukkan harapannya. Dari kegiatan ini mahasiswa dapat meningkatkan kreativitas dan inovasinya untuk selalu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan pasar,” ungkap Berly saat dimintai keterangan di sela acara.

Turut hadir Wakil Dekan 1 Dr. Nur Aini, SE., MM., Wakil Dekan 3 Dr. Imam Muhtadin, SE., MM., dan Kaprodi Manajemen Dr. Hasanah, SE., MM. Dekan didampingi oleh jajaran Pimpinan FEB UMJ secara resmi membuka Administration Week 8.0 ditandai dengan menabuh gong. Diketahui rangkaian Administration Week 8.0 akan berlangsung hingga 2 Desember 2023.

Pada hari pertama ini, dimulai pula Bussines Commerce Honest yang menyediakan 25 sales space di taman FEB UMJ. Melalui kegiatan ini mahasiswa FEB UMJ dan pelaku UMKM sekitar Tangerang Selatan menjajakan produknya. Pada hari pertama pembukaan kegiatan, civitas akademika UMJ tampak sangat antusias berbelanja makanan, minuman, dan produk dari sponsor.

Pradika Aditya Nur Prabowo (kiri) dan crew Kopi BRB saat Bussines Commerce Honest di Taman FEB UMJ, Senin (27/11/2023).

Salah satu mahasiswa FEB UMJ Pradika Aditya Nur Prabowo berkesempatan membuka sales space mengaku senang dapat bergabung dalam Administration Week 8.0. “Acara ini cukup menarik karena memberikan wadah bagi mahasiswa untuk menuangkan kreativitas di bidang bisnis. Untuk ke depannya semoga acaranya bisa lebih megah lagi dan lebih luas lagi jangkauannya,” ungkap Pradika.

Pradika dan teman-temannya menjual produk kopi dengan merek BRB yaitu singkatan dari Belakang Rumah Bunda. Produk ini terinspirasi karena ingin tetap bisa nongkrong dan berkumpul bersama teman-teman. Kopi menjadi minuman yang dapat melengkapi obrolan saat berkumpul bersama.

Selain kopi, Mahasiswa Prodi Manajemen semester 7 ini juga menjajakan camilan yaitu jamur crispy dan pukis tepung ubi. Harga yang ditawarkan Pradika cukup terjangkau mulai dari Rp.5000 hingga Rp.30.000.

Editor : Dian Fauzalia

Tim BAK UNJA Lakukan Monev Professional-IDe di Desa Pasar Terusan

MENDALO,- Hari ke-44 pelaksanaan kegiatan Program Inovasi Desa (Professional-IDe), tim monitoring dan evaluasi (monev) dari Biro Akademik dan Kemahasiswaan (BAK) melakukan kunjungan terhadap tim Professional-IDe Himpunan Mahasiswa Teknik Pertanian (HIMATEKTAN) Universitas Jambi (UNJA) yang terdiri dari 14 orang mahasiswa di Desa Pasar Terusan Kab. Batanghari pada Senin, 30 Oktober 2023.

Tim UNJA yang diwakili oleh Ahmad Rohmanto, S.H.; Rima Ultri Montana, S.H.; Rachmawati Juliana, S. Pd.I.; dan Siggit Musaggat. Kedatangan tim UNJA tersebut terkait dengan sejauh mana dana yang telah digunakan dalam pelaksanaan kegiatan Professional-IDe 2023.

Ahmad Rahmanto, S.H. juga memberikan beberapa saran terkait program bibit ikan dan kolam ikan tim Professional-IDe HIMATEKTAN.

“Untuk bibit ikannya pilihlah ukuran yang lebih besar biar hasil panennya lebih maksimal, dan untuk awalan cobalah budidaya Ikan Lele dengan skala kecil terlebih dahulu supaya bisa tau apa saja hal-hal yang membuat ikannya tidak tumbuh secara maksimal. Untuk air kolamnya harus dipilih dan dijaga kadar pH-nya supaya ikan dan sayurannya bisa saling menguntungkan secara maksimal,” jelas beliau.

Ketua tim Professional-IDe HIMATEKTAN, Rinaldi, menyambut kedatangan rombongan yang membahas mengenai perkembangan dan sejauh mana program yang sudah dijalankan.

“Alhamdulilah program-program kerja dari tim Professional-IDe HIMATEKTAN berjalan dengan lancar. Sejauh ini belum ada kendala yang begitu besar. Mudah-mudahan program-program kerja kami ini berlangsung lancar dan berhasil. Program kerja yang kami buat boleh dibilang 70% sudah dijalankan semoga beberapa hari kedepan bisa 100% terselesaikan,” paparnya.

Rombongan tim Monev UNJA juga menyempatkan diri untuk berfoto bersama dengan tim Professional-IDe HIMATEKTAN sebelum meninggalkan lokasi.

Dimas Anugrah Adiyadmo / Iswanto / HUMAS


Submit Views: 135


Tim Professional-IDe UNJA Galang Semangat Menanam TOGA pada Dasawisma Desa Pasar Terusan

JAMBI,- Tim Professional-IDe BESTARI IMAPGSD FKIP Universitas Jambi (UNJA) menyelenggarakan kegiatan Workshop Literasi Lingkungan dengan tema ‘Pengaktifan Kelompok Dasawisma Terhadap Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di Desa Pasar Terusan’, bertempat di Balai Desa Pasar Terusan, Kec. Muara Bulian, Kabupaten Batanghari pada Sabtu, 21 Oktober 2023.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Desa Pasar Terusan, Tim PKK Kabupaten Batanghari, Ketua Tim PKK Desa Pasar Terusan, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Pasar Terusan, Perangkat Desa Pasar Terusan, Kelompok Kerja (Pokja) Dasawisma Desa Pasar Terusan.

Ketua Tim PKK Kabupaten Batanghari, Zulfa Fadhil, S.E. bertindak sebagai narasumber dalam kegiatan ini, beliau menjelaskan pada kelompok Dasawisma mengenai pemanfaatan tanaman obat untuk keluarga di Desa Pasar Terusan tersebut.

Kegiatan ini bertujuan untuk membangkitkan kembali semangat Dasawisma dari Tim PKK Desa Pasar Terusan terkhusus untuk mengolah tanaman obat keluarga dan taman wisma seperti tanaman sayuran untuk bisa dimanfaatkan kembali oleh warga di desa tersebut.

Rd. Muhammad Deza Pratama selaku Ketua Tim PRO IDE IMAPGSD menjelaskan bentuk implementasi dari kegiatan tersebut.

“Bentuk implementasi kegiatan tersebut, saya dan rekan satu tim Ferdy Ardiansyah selaku ketua pelaksana workshop Literasi Lingkungan merancang sebuah kegiatan tersebut dengan bergotong royong di salah satu toga yang ada di Desa Pasar Terusan berupa kegiatan membersih halaman tanaman, menghias sekeliling taman, dan menanam kembali tanaman,” ucapnya.

Ketua Tim PKK Kabupaten Batanghari, Zulfa Fadhil, S.E., menyebutkan bahwa kegiatan ini sangat berguna bagi warga Desa Terusan khususnya para ibu-ibu agar mempunyai semangat untuk menggerakkan PKK.

“Workshop ini berguna agar ibu-ibu Desa Pasar Terusan dapat menanamkan jiwanya sesuai dengan gerakan “AKU HATINYA PKK” (Amalkan dan Kukuhkan Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman),” tuturnya.

Dimas Anugrah Adiyadmo / Juwita / HUMAS


Publish Views: 76


PKM di SMAN 7 Sarolangun, Dosen FKIP UNJA Jelaskan Manfaat Limbah Buah dan Sayuran Pasar

JAMBI,- Dosen Pendidikan Kimia FKIP Universitas Jambi (UNJA), Minarni, S.Pd., M.Si., melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di SMA Negeri 7 Sarolangun. Mengangkat judul “Pemanfaatan Limbah Buah dan Sayuran Pasar sebagai Bahan Baku pada Pembuatan Indikator Asam Basa Alami pada Praktikum Kimia untuk Meningkatkan Kompetensi 4C Peserta Didik SMAN 7 Sarolangun”, kegiatan tersebut dilaksanakan pada 25 – 26 Mei 2023.

Persiapan yang dilakukan pada PKM tersebut yaitu pengambilan sampel limbah berupa buah-buahan yang diambil di Pasar Atas Sarolangun. Adapun sampel yang digunakan pada percobaan pembuatan indikator asam basa menggunakan kulit buah naga, alpukat, jeruk, dan pepaya.

Pemanfaatan limbah buah dan sayuran sebagai bahan baku pembuatan indikator asam basa alami dianggap sangat efektif dalam meningkatkan keterampilan proses sains siswa karena menggunakan lingkungan sekitar sebagai objek praktikum. Selain itu, selama pelaksanaan percobaan yang berlangsung di laboratorium SMAN 7 ini, para peserta didik kelas XI IPA 1 yang terlibat diberikan E-LKPD untuk mempermudah pelaksanaan kegiatan pembelajaran.

Kegiatan PKM tersebut meliputi survei kebutuhan mitra. Survei awal kebutuhan mitra dilakukan untuk mengetahui masalah mitra yang dialami di SMAN 7 Sarolangun. Analisis situasi dimulai dengan knowledge dari survei awal. Salah satu guru kimia di SMAN 7 Sarolangun diwawancarai untuk melakukan survei.

Selanjutnya, penentuan masalah prioritas dan topik kegiatan dilakuan. Beberapa masalah dievaluasi untuk menentukan masalah prioritas mana yang akan diselesaikan dan solusi apa yang tersedia untuk menyelesaikannya. Masalah prioritas yang dipilih bersama mitra adalah peningkatan kompetensi 4C siswa SMAN 7 Sarolangun.

Berdasarkan permasalahan yang dihadapi mitra, maka solusi yang dapat ditawarkan pengusul pengabdian adalah dengan dilaksanakannya program pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan guru lebih meningkatkan kompetensi 4C (creativity, important pondering, collaboration, dan communication) dalam proses pembelajaran kimia, dalam hal ini dilakukan pemanfaatan limbah buah dan sayuran pasar sebagai bahan baku pembuatan indikator asam basa alami.

Kegiatan itu juga menambah wawasan dan latihan dalam meningkatkan kompetensi 4C peserta didik. Inovasinya ini bertujuan agar kompetensi 4C lebih banyak diterapkan guru dalam pelaksanaan pembelajaran kimia agar membantu para peserta didik dalam proses belajar kimia. PKM tersebut dirancang untuk meningkatkan kompetensi 4C siswa SMAN 7 Sarolangun, tujuannya adalah agar siswa menjadi pemikir yang kreatif dan kritis dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Dimas Anugrah Adiyadmo / HUMAS


Publish Views: 78