Tag: Gelar

Prodi IPEM UNJA Gelar Kuliah Umum Refleksi Tata Kelola Desa di Indonesia

MENDALO,- Prodi Ilmu Pemerintahan Fakultas Hukum (FH) Universitas Jambi (UNJA) menggelar kuliah umum dengan tema ‘Arah Pembangunan Desa menuju Dekade Kedua: Refleksi Tata Kelola Desa di Indonesia’. Kegiatan tersebut diikuti sekitar 100 orang peserta dari UNJA, UIN STIS Jambi, dan UNH Jambi yang berlangsung di Ruang Rapat Senat UNJA Mendalo pada Kamis (30/11/2023).

Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi secara umum perjalanan tata kelola desa, terkhusus penggunaan dana desa di Indonesia atau sharing dan pertukaran informasi bersama tentang bagaimana penggunaan dana desa dan pencapaiannya dalam kurun waktu 10 tahun terakhir.

Acara dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Ir. Yusrizal, M.Sc., Ph.D., dan dihadiri oleh Sekretaris Jurusan Ilmu Politik dan Pemerintahan, M. Yusuf, S.Sos., M.I.P.,  serta para dosen dari Prodi Ilmu Pemerintahan.

Selain itu, kuliah umum ini juga menghadirkan 3 narasumber yaitu Choirul Anam, S.E., M.E.Ak., C.A., Ph.D. (Auditor Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia); Drs. R. Najmi (Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk Provinsi Jambi); serta Alva Beriansyah, S.IP., M.I.P. (Dosen Ilmu Pemerintahan UNJA).

Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, Ir. Yusrizal, M.Sc., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan bahwa pentingnya kuliah umum ini bagi para mahasiswa.

“Kuliah umum ini sangat penting sekali khususnya bagi Prodi Ilmu Pemerintahan karena di sini nantinya bisa menambah wawasan untuk kita semua, menambah pengetahuan, dan tentunya bagaimana mengelolah desa untuk ke depannya,” ungkap beliau.

Sekretaris Jurusan Ilmu Politik dan Pemerintahan, M. Yusuf, S.Sos., M.I.P., juga menyampaikan bahwa Prodi telah berkomitmen dalam kegiatan program kelas maupun kegiatan yang menunjang pencapaian MBKM.

“Secara umum baik dari sisi Jurusan maupun Prodi kita sudah berkomitmen dalam rangka ilmu pengetahuan baik berbentuk kegiatan program kelas maupun kegiatan-kegiatan yang menunjang pencapian kegiatan MBKM. Hari ini kita berkolaborasi dengan berbagai bidang dan menghadirkan para pembicara yang memiliki background ilmu pemerintahan yang nantinya akan saling mengisi,” tuturnya.

Acara ditutup dengan penyerahan cinderamata oleh pihak UNJA kepada para pembicara serta sesi foto bersama.

Dimas Anugrah Adiyadmo / Juwita / HUMAS

Foto: Fitri


Submit Views: 154


BEM FPIK-FKIP Universitas Bung Hatta Gelar Work Store MBKM

Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Bung Hatta, gelar workshop dan sosialisai program Merdeka Belajar Kampus Merdeka di Aula Balairung Caraka Kampus 1 Universitas Bung Hatta Ulak Karang, Selasa, 21/11/2023.

Kegiatan yang di inisiasi kedua lembaga kemahasiswaan tersebut menghadirkan narasumber Kepala Unit Merdeka Belajar Kampus Merdeka Universitas Bung Hatta Dr. Syukma Netti,S.Pd.,M.Si. sekaligus sebagai, dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Uiversitas Bung Hatta.

Disebutkan Netti, Kebijakan Kampus Merdeka tertuang dalam Peraturan Mendikbud No. 3 Tahun 2020, memberikan hak kepada mahasiswa untuk belajar 3 semester di luar program studinya.

Dijelaskan,melalui program tersebut terbuka kesempatan luas bagi mahasiswa untuk memperkaya dan meningkatkan wawasan serta kompetensinya di dunia nyata sesuai dengan ardour dan cita-citanya.

Saat ini pemerintah meyakini, pembelajaran dapat terjadi di manapun, semesta belajar tak berbatas, tidak hanya di ruang kelas, perpustakaan dan laboratorium, tetapi juga bisa di desa, industri, tempat-tempat kerja, tempat-tempat pengabdian, pusat riset, maupun di masyarakat.

Diacara tersebut disebutkan juga tentang kebijakan-kebijakan pemerintah untuk peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia terutama program episode 3 yaitu kampus merdeka 3 dengan fokus kegiatan magang dan studi independen bersertifikat, pertukaran mahasiswa merdeka dan kampus mengajar.

Dikesempatan tersebut disampaikan, bahwa saat ini dalam masa pendaftaran di Kementerian dan dijelaskan bagaimana konsep dari program tersebut serta prosedur pendaftaran. Pendaftaran angkatan 4 masih dibuka sampai tanggal 15 Desember 2023. (*Indrawadi).

FKK UMJ Gelar Perayaan Puncak Dies Natalis Ke-20


2

Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) mengadakan perayaan puncak Dies Natalis Ke-20, di Parking Space FKK UMJ, Sabtu (26/11/23). Acara ini menjadi kali pertama FKK UMJ menggelar perayaan puncak.

Baca juga : Dies Natalis Ke-20, FKK UMJ Gelar JINS Week 2023

Sebelumnya, sejak Mei FKK UMJ sudah melakukan rangkaian kegiatan, terutama kuliah umum dan seminar. Pada perayaan puncak kali ini diisi dengan berbagai perlombaan mulai dari memasak, bakiak, tarik tambang, balap karung, kelereng, makan kerupuk, estafet sarung, dan tebak kata.

Dekan FKK UMJ, Dr. Muhammad Fachri, Sp. P, FAPSR., FISR., menyampaikan bahwa ini pertama kalinya FKK membuat acara perayaan puncak Dies Natalis. Fachri berharap dengan bertambahnya usia, FKK UMJ mampu menumbuh kembangkan institusi serta keilmuan mahasiswa sesuai dengan visi dan misi FKK UMJ.

“Rangkaian kegiatan ini sudah berlangsung sejak enam bulan terakhir yaitu kuliah dan seminar. Dalam milad ini semoga FKK UMJ dapat terus berkembang, ” ungkap Fachri saat ditemui diruangan.

Fakultas Kedokteran dan Kesehatan memiliki empat program studi yakni Program Studi Kedokteran, Program Studi Kebidanan, Prodi Gizi, dan Program Studi Profesi Dokter. FKK UMJ saat ini terakreditasi “B”.

Perayaan puncak ini juga bertepatan dengan acara Jakarta Islamic Neuro Science Weeok (JINS) 2023 mengusung tema Neuro Geriatri Science Replace.

Kegiatan menghadirkan lima ahli bedah saraf di Indonesia yang mendalami khusus bedah surgeri, yakni Dr. dr. Asra Alfauzi Sp. BS (Ok), Prof. Dr. dr. Julius Juli Sp. BS (Ok), Dr. dr. Rahadian Indarto Sp. BS (Ok), Dr. dr. Muhammad Faris Sp. BS (Ok), dan dr. Gibran A Wibawa Sp. BS (Ok).

JINS Week 2023 terdiri dari beberapa kegiatan diantaranya simposium terapi stem cell untuk gangguan otak, diskusi dengan ahli, serta lokakarya operasi otak dan tulang belakang dengan cadaver.

Ketua Pelaksana JINS Week 2023 dan Dies Natalis FKK UMJ, dr. Zainy Hamzah, Sp.BS., mengungkapkan bahwa FKK UMJ perlu berbangga menginjak usia Ke-20 tahun. Kendati demikian, FKK UMJ harus tetap mempertahankan kualitasnya.

“Kita semua harus kompak untuk membuat dan mendidik seorang dokter yang amanah. Tentu, usia Ke-20 kita perlu berbangga, karena saat ini banyak Fakultas Kedokteran baru berdiri dan kita harus terus mempertahankan kualitas, ” tutur Zainy.

Perayaan milad turut dimeriahkan oleh stand dengan tenant yang berasal dari mahasiswa FKK UMJ. Tidak hanya itu, acara puncak ditutup dengan penampilan musik dari ADA BAND.

Editor : Dian Fauzalia

Dies Natalis Ke-20, FKK UMJ Gelar JINS Week 2023


1

Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKK UMJ) kembali menggelar Jakarta Islamic Neuro Science Week (JINS) 2023. Berbeda sebelumnya, JINS kali ini bertepatan dalam rangkaian Dies Natalis FKK UMJ Ke-20. JINS diselenggarakan selama dua hari pada 25 sampai 26 November 2023 di Gedung FKK UMJ dengan mengusung tema Neuro Geriatri Science Replace.

Kegiatan menghadirkan lima ahli bedah saraf di Indonesia yang mendalami khusus bedah surgeri, yakni Dr. dr. Asra Alfauzi Sp. BS (Okay), Prof. Dr. dr. Julius Juli Sp. BS (Okay), Dr. dr. Rahadian Indarto Sp. BS (Okay), Dr. dr. Muhammad Faris Sp. BS (Okay), dan dr. Gibran A Wibawa Sp. BS (Okay).

JINS Week 2023 terdiri dari beberapa kegiatan diantaranya simposium terapi stem cell untuk gangguan otak, diskusi dengan ahli, serta lokakarya operasi otak dan tulang belakang dengan cadaver.

Pada Sabtu (25/11/23) JINS Week dibuka secara langsung oleh Dekan FKK UMJ Dr. dr. Muhammad Fachri, Sp.P, FAPSR., FISR ., diikuti kurang lebih oleh 20 dokter spesialis bedah saraf dan ratusan mahasiswa. Fahri  berharap kegiatan ini bisa mengembangkan metode dalam neuro science sesuai dengan visi dan misi FKK UMJ.

“Pertemuan Ilmiah ini dapat mengembangkan keilmuan dalam neuro science, karena perkembangannya sangat cepat. Semoga ini bisa terus kita langsungkan setiap tahun dengan tema-tema yang berbeda,” ungkap Fahri.

Senada dengan hal itu, Ketua Pelaksana JINS Week 2023 sekaligus dosen Kedokteran UMJ, dr. Zainy Hamzah, Sp.BS., menyampaikan bahwa tema yang diusung sejalan dengan misi FKK UMJ dalam mengembangkan bidang geriatri.

“Kami match misi tersebut dengan bidang neuro dan bedah saraf. Maka kami gali potensi-potensi tersebut sehingga didapatkan tema neuro science dalam geriatri. Stem cell itu salah satu metode dalam geriatri,” ungkap Zainy saat dimintai keterangan usai simposium.

Pada hari pertama JINS Week 2023, kegiatan diisi dengan simposium dan worskhop. Kegiatan simposium membahas terapi stem cell yakni salah satu tindakan yang bisa dilakukan untuk mengatasi berbagai penyakit di dalam tubuh dengan penanaman sel punca baru.

Simposium menghadirkan tiga narasumber membahas terapi stem cell untuk gangguan otak yakni Dr. dr. Asra Alfauzi, Sp.BS (Okay) sebagai dokter pertama di Indonesia yang berani melakukan implantasi stemcell ke otak langsung pada pasien pasca stroke, membahas kemajuan dan tantangan stem cell di Indonesia.

Selain itu, dua narasumber lainnya yakni peneliti stem cell Dr. Cynthia Retna Sartika, M.Si membahas masa depan pasien Neurodegeratif dengan terapi stem cell dan dr. Zainy Hamzah, Sp.BS dosen spesialis bedah saraf UMJ membahas Inovasi terapi Stem Cell untuk neurogeriatri.

Sementara itu sesi workshop operasi otak dan tulang belakang dilaksanakan selama dua hari, Sabtu hingga Minggu (25-26/11/23) di Laboratium Anatomi FKK UMJ.

Seluruh peserta workshop yang berjumlah 30 orang terbagi dalam dua sesi yaitu workshop operasi otak berjumlah 11 orang dan tulang belakang berjumlah 19 orang. Peserta tersebut merupakan dokter spesialis bedah saraf dari rumah sakit dan instansi pendidikan berbagai wilayah di Indonesia.

Para peserta diberikan bimbingan melakukan teknik-teknik operasi yang jarang dilakukan dalam workshop pada umumnya. Beberapa teknik diantaranya Keyhole clipping aneurism yaitu operasi untuk mengklip kelainan pembuluh darah otak hanya dengan lubang kecil di belakang mata. Selain itu, ada teknik pengangkatan tumor lewat hidung, Endoscopic dan beberapa teknik lainnya.

Fakultas Kedokteran dan Kesehatan UMJ menghadirkan peralatan mutakhir dan trendy serta berstandar internasional seperti Mikroskop Arveo Leica 3 Dimensi, Karl-Storz Endoscope dan Panduan SIAM

Kegiatan ini diapresiasi oleh salah satu peserta, Muhammad Azzam seorang dokter bedah saraf dari Madiun. Ia juga berharap JINS Week dapat berlangsung setiap tahun dengan tema-tema yang berbeda.

“Kegiatan ini sangat positif sekali, kita dapat berbagai menu pelatihan dan yang paling penting ideas dan trik dari para skilled, sehingga kesulitan bisa kita hadapi. Terlebih lagi, dalam segi worskhop peralatan ini sangat bagus dan lengkap,” ungkap Azzam saat ditemui di Lab Anatomi FKK UMJ.

JINS merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh FKK UMJ, tahun ini merupakan yang kelima kalinya. Acara ini pertama kali dilakukan pada tahun 2018 dan untuk kedua kalinya pada tahun 2019.

Lebih lanjut, agenda sempat tertunda karena dua tahun pandemi Covid-19 melanda Indonesia, namun pada akhirnya kegiatan ini dapat dilaksanakan Kembali hingga saat ini bertepatan dengan Dies Natalies FKK UMJ Ke-20.

DWP Sahabat Kampus Gelar Sosialisasi Pencegahan Seksual

JAMBI,- Dharma Wanita Persatuan (DWP) mengadakan Sosialisasi Penanganan dan Pencegahan Kekerasan Seksual (PPKS) yang berlangsung di Ruang Senat Lantai 3 Gedung Rektorat Kampus Mendalo pada Jum’at (24/11/2023).

Kegiatan sosialisasi bertujuan sebagai himbauan dari DWP Kemendikbudristek pusat untuk mendukung Permendikbudristek No. 30 Tahun 2021 tentang pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi.

Acara di buka oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Rektorat Dr. Ir. Teja Kaswari, M.Sc. serta dihadiri oleh Wakil ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Jambi, Ketua Dharma Wanita Fakultas, BUPK, dan Pascasarjana, Anggota DWP UNJA,. Serta menghadirkan narasumber Prof. Dr. Hafrida, S.H., M.H dari Fakultas Hukum Universitas Jambi dan Dessy Pramudiani, S.Psi., M.Psi., Psikolog dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan(FKIK) Universitas Jambi (UNJA).

Dalam sambutannya Ketua DWP Universitas Jambi Ny. Daumi Rahmatika Sutrisno menyampaikan bahwa DWP sahabat Kampus disetiap Perguruan Tinggi harus mendirikan PPKSnya.

“DWP sahabat kampus yang setiap perguruan tinggi harus mendirikan PPKS-PPKSnya. DWP Universitas Jambi pernah mengirimkan 3 orang untuk mengikuti ToT melalui zoom. DWP di Universitas Jambi merupakan contoh suatu bentuk dukungan dengan UNJA itu sendiri. Pada laman Web yang saya baca sebanyak 70% aduan yang dikirim ke Komnas Perempuan kekerasan terjadi di kampus dan 77% dosen menyatakan kekerasan seksual pernah terjadi di kampus dan 63% kasus tidak dilaporkan,” ujarnya.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Rektorat Dr. Ir. Teja Kaswari, M.Sc. mengatakan peran DWP sangat besar dalam mencegah kekerasan yang terjadi dan berharap program ini terus berlanjut secara masif.

“Kita lihat sendiri disetiap pemerintahan yang terkait dengan kekerasan ini sangat miris karena memang di luar ekspektasi, peranan ibu sangat besar karena bisa mencegah itu terjadi. Oleh karena itu mulai dari sekarang ibu-ibu mempunyai tanggung jawab yang luar biasa menurut saya. Program ini harus berlanjut bukan hanya hari ini, tetapi program sosialisasi terkait dengan kekerasan ini berlanjut. Program sosialisasi terkait dengan kekerasan ini bisa berlanjut secara masif setiap kegiatan,” jelasnya.

Adapun kesimpulan dari materi yang disampaikan yaitu Kekerasan seksual mencangkup kekerasan secara Verbal, Fisik, dan Non Fisik. Dampak kekerasan seksual sangat berpengaruh secara psikologis. Implikasi peristiwa kekerasan seksual akan berkaitan dengan aspek perkembangan identitas dan konsep diri, kehadiran gangguan psikologis, pengembangan keterampilan sosial tertentu. Adapun yang perlu kita lakukan yaitu mendengarkan dengan empati, tidak menghakimi, tidak memaksa untuk bercerita secara langsung, terbuka dengan orang tua atau orang dewasa lain yang dipercaya, mendampingi dan terus menguatkan, tidak menyebarluaskan cerita korban, konsultasi dengan lembaga atau tenaga profesional untuk membantu, layanan psikologi.

Silvia Yuliansari / Welsa / HUMAS


Put up Views: 91

Gelar Wisuda Hari Pertama: UMJ Menuju Akreditasi Unggul


6

Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) resmi menggelar wisuda lulusan UMJ yang ke-78 hari pertama Program Doktor Ke-9, Magister Ke-47, Sarjana Ke-78, dan Diploma Tiga. Prosesi wisuda dibuka oleh Ketua Senat Prof. Dr. Masyitoh Chusnan, M.Ag,. di Auditorium KH. A Ahmad Azhari Basyir, Gedung Cendekia UMJ, Selasa (21/11/23).

Baca juga : 1.494 Mahasiswa UMJ Resmi Dinyatakan Lulus Pada Wisuda ke-77

Berbeda dengan tahun sebelumnya, wisuda kali ini dilaksanakan di kampus UMJ selama dua hari berturut-turut dimulai dari Selasa hingga Rabu (21-22/11/23). Proses Wisuda dibagi menjadi dua sesi. Jumlah wisudawan sebanyak 2.030 orang, terdiri dari lulusan Program Doktor 4 orang, Magister 215 orang, Sarjana Strata Satu 1.804, dan Program Diploma Tiga 7 orang.

Hari Selasa, sesi pertama dilaksanakan pada pukul 07.00 WIB untuk Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) dan Fakultas Hukum berjumlah 513 wisudawan. Sesi kedua dilaksanakan pada pukul 12.30 WIB untuk Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dan Fakultas Teknik berjumlah 515 orang wisudawan. Whole hari pertama UMJ mengukuhkan 1.028 orang wisudawan.

Kemudian, hari kedua sesi pertama dilaksanakan pada pukul 07.00 WIB untuk Fakultas Pertanian (Ftan), Fakultas Ilmu Keperawatan (FIK), Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK), dan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), berjumlah 510 wisudawan. Sesi kedua dilaksanakan pada pukul 12.30 WIB Fakultas Agama Islam (FAI), Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), dan Sekolah Pascasarjana (SPS) berjumlah 492 orang wisudawan. Whole hari kedua UMJ melepas 1.002 orang wisudawan.

Suasana haru dan bahagia terpancar dari wajah para wisudawan yang sebagian besar didampingi orang tua. Sejak pagi aula sudah dipadati oleh tamu undangan. Dalam sambutannya, Rektor UMJ Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si., menyampaikan ucapan selamat kepada wisudawan dan orang tua atas dikukuhkannya dalam prosesi sidang terbuka.

Dalam kesempatan itu, Rektor mengatakan bahwa Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) bukan tolak ukur, tetapi kejujuran, integritas, dan moralitas adalah modal utama bagi para wisudawan. “Sebagian para wisudawan berkisar di usia 22-23 tahun. Tentu dalam proses sudah ada yang jadi, setengah jadi, bahkan belum. Kita (orang tua) harus mengerti bagian dari proses itu,” ungkap Ma’mun.

Pada kesempatan yang sama, Anggota Badan Pembina Harian (BPH) UMJ Drs. H. Nandi Rahman., M.Kep. juga ikut memberikan ucapan selamat kepada para wisudawan. Menurutnya, gelaran pertama wisuda di kampus, perlu disambut dengan gembira. Lebih lanjut, Nandi berpesan para Wisudawan dapat menerapkan ilmunya di masyarakat.

“Banyak kampus memilih menggelar wisuda di luar kampusnya. Kita harus mengungkapkan bangga dan rasa gembira, UMJ layak menyelenggarakan wisuda di kampus,” jelas Nandi.

Selain itu, Anggota Ikatan Alumni (Ikalum) UMJ Ahmad Kamil, SE., MM., MAP., mengucapkan selamat kepada para wisudawan telah menyelesaikan tahap akhir dalam prosesi perkuliahan. Menurutnya, tidak hanya berhenti disitu, ini merupakan sebuah awal dari proses kehidupan.

“Saat ini sudah mencapai proses akhir perkuliahan, ambil istirahat sejenak dan atur kembali nafas kalian, kami dari IKALUM akan berupaya membantu dalm proses kalian selanjutnya,” ungkap Ahmad Kamil.

Dalam sesi lain, Wisudawan terbaik UMJ Muhammad Mahmudi Prodi Ilmu Hukum, melalui pidatonya, Mahmudi menyampaikan rasa bahagia atas capaian yang telah diraih. Ucapan terima kasih ia sampaikan kepada orang tua, kerabat, dan segenap sivitas akademika yang telah memberikan dukungannya selama menjalani dunia perkuliahan.

Mahmudi juga menceritakan sedikit perjalanan dan momentum selama menempuh pendidikan di UMJ. Terakhir, Mahmudi berpesan bahwa segalanya berasal dari pendidikan.

“Tanpa ilmu dan pengetahuan kita bukan apa-apa. Hidup tak pernah berhenti dan memberikan suatu perjalanan. Wisuda adalah akhir dari kehidupan teoritis dan awal dari kehidupan praktis,” tutur Mahmudi.

Pada 18 November 2023, UMJ memasuki usia ke-68.  Beberapa pencapaian akademik telah diraih UMJ untuk memantapkan diri mencapai akreditasi unggul.  Di tahun ini, UMJ yang menjadi kampus tertua diantara 173 PTMA, telah melahirkan 6 guru besar (professor), yang salah satunya terhitung masih sangat muda, yaitu di usia 33 tahun dalam bidang ilmu hukum.  

Di milad ke-68 ini, UMJ juga telah memiliki 14 Prodi dengan akreditasi Unggul, 8 Prodi dengan akreditas Baik Sekali, dan memiliki jumlah dosen bergelar Doktor 231, serta yang sedang studi lanjut ke jenjang S3 sejumlah 99 orang. Pada milad ke-68 ini, Rektor UMJ Prof. Ma’mun Murod, M.Si menaruh harapan untuk UMJ dalam meraih Akreditasi  Unggul.

Dengan akreditasi unggul, UMJ sebagai Perguruan Tinggi Muhamamadiyah Aisyiyah (PTMA) tertua, UMJ dapat meningkatkan profesionalitas dan produktivitas serta penguatan budaya ilmiah unggul berdasarkan Al Islam Kemuhammadiyahan.  UMJ telah melahirkan tidak kurang dari 65.000 alumni yang tersebar dan berkpirah dalam berbagai bidang dan telah memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa dan negara.

Wisuda ke-78 juga dihadiri oleh Badan Pembina Harian dan Ikatan Alumni UMJ. Pada tahun ini wisudawan terbaik UMJ diraih oleh Muhammad Mahmudi dari Program Studi Magister Hukum Fakultas Hukum dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 4.0.

Tim Reporter : Fazri Maulana, Nadiva Rahma
Editor : Dian Fauzalia

Gelar Pelatihan Smooth Ability, UMJ Bangun Kesiapan Lulusan Memasuki Dunia Kerja


8

Profession Heart Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) menggelar pelatihan tender talent bertajuk Know Your self, Unlock Your Potensial bagi para calon wisudawan di Aula KH. A. Azhar Basyir Gedung Cendikia, Senin (20/11/23). Kesiapan lulusan menjadi fokus setiap perguruan tinggi. Seringkali lulusan bingung untuk memulai persiapannya.  Dalam dunia kerja saat ini, selain memiliki kemampuan arduous talent, kemampuan untuk mengembangkan tender talent juga menjadi hal yang sangat penting.

Baca juga : UMJ Profession Expo 2023 Resmi Dibuka Walikota Tangsel

Pelatihan ini menghadirkan tiga narasumber yakni Ismail Fahmi Founder Drone Emprit, Alfatih Timur CEO & Co FounderKitabisa.com, dan Toni Firmansyah CEO Founder Skincare SR 12. Di depan 1.300 lulusan, ketiganya memberikan motivasi pengembangan potensi diri untuk mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja dan membagikan pengalamannya dalam membangun usahanya.

Dalam sambutannya, Rektor UMJ Prof. Ma’mun Murod, M.Si., kegiatan ini bisa mendorong setiap lulusan memiliki modal persiapan untuk memasuki dunia kerja. Selain itu, Ma’mun menjelaskan bahwa nantinya akan ada Profession Expo sebagai bentuk komitmen universitas membantu para lulusan.

“Kegiatan ini diharapkan menjadi bekal adik-adik untuk bisa mempersiapkan diri sehingga mendapatkan pekerjaan yang tepat,” ungkap Ma’mun.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Bagian Profession Heart, Anis Setiyanti, M.Pd., menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan penguatan bagi para lulusan. Anis berharap kegiatan ini bisa memantapkan diri para lulusan dalam menghadapi dunia kerja. “Diharapkan mereka bisa menerapkan apa yang didapatkan dalam memulai di dunia kerja dan wirausaha,” tutur Anis

Berfokus pada pengembangan diri, Ismail Fahmi pendiri Drone Emprit yakni alat pelacak disinformasi di media sosial ini mengatakan bahwa menemukan tujuan dan visi merupakan langkah awal yang perlu ditemukan. “Dalam bekerja kita tidak hanya harus menemukan ardour, tetapi menggabungkan ardour, profesi, misi, dan pekerjaan,” ungkap Fahmi

Lebih lanjut, Founder yang juga Wakil Ketua Majelis Pustaka Informasi (MPI) Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini menyampaikan untuk menemukan kekuatan dan kelemahan dari diri.  Menurutnya, proses tersebut dilakukan dengan percaya terhadap diri sendiri. Setiap kegagalan yang terjadi, selalu siap untuk mengulang dan memulai kembali.

Sementara itu, Alfatih Timur bercerita perjalanannya membangun Kitabisa.com, baginya ide itu sangat murah yang mahal adalah mengeksekusinya. Dalam memulai, kita tidak perlu takut untuk melakukan metode ATM (Amati, Tiru, Modifikasi).

Lebih lanjut, Maskuri dan Nita Aprialiani Senior Distributor SR 12 hadir menggantikan Toni Firmansyah, mereka memperkenalkan Skincare Pores and skin Reduction (SR12) sekaligus mengajak para mahasiswa calon lulusan muda untuk berani berbeda dan membangun jaringan yang luas. SR12 ini merupakan usaha yang didirikan oleh Toni Firmansyah selaku CEO Founder Skincare SR12 yang juga merupakan salah satu kader Muhammadiyah.

Dalam sesi lain, calon wisudawan Program Studi Ilmu Politik, Farhan Fitriansyah mengapresiasi kegiatan pelatihan Smooth Ability. Menurutnya, kegiatan ini dapat membantu para lulusan menemukan persiapan yang diperlukan dalam memasuki dunia kerja. Ia juga berharap para lulusan tidak menyerah dengan keadaan.

“Kegiatan ini sangat berkesan, karena dengan pelatihan tender talent ini kita bisa mengetahui apa yang harus ditumbuhkan setelah lulus di zaman yang serba tidak menentu ini,” jelas Farhan saat ditemui diakhir kegiatan

November menjadi bulan bersejarah bagi UMJ, selain merayakan hari kelahirannya yang Ke-68. UMJ akan melaksanakan prosesi wisuda lulusan Program Doktor Ke-9, Magister Ke-47, Sarjana Ke-78, dan Diploma Ke-tiga.

Editor : Dian Fauzalia

Ingatkan Pentingnya Etika Keinsinyuran, FT-UMJ Gelar Pembekalan Pra Wisuda


2

Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta (FT UMJ) menggelar Pembekalan Pra Wisuda dan Seminar Etika Keinsinyuran secara daring, Jumat (17/11/2023). Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bekal ilmu kepada para calon wisudawan FT UMJ yang berjumlah 158 orang.

Baca juga : Komunitas Robotic Terbang FT UMJ Gelar Pelatihan Aeromodelling Perdana

Acara Pembekalan Pra Wisuda di hadiri oleh Dekan FT UMJ Ir. Irfan Purnawan, S.T., M.Chem.Eng., para Wakil Dekan I Ir. Nurul Hidayati Fithria, S.T., M.sc., P.hd., Wakil Dekan II Ir. Leola Dewiyani, M.E., dan Wakil Dekan III Ir. Harwidyo Eko Prasetyo, S.T., M.T.

“Diharapkan kepada calon sarjana agar bisa menjadi contoh untuk para adik-adiknya nanti di lapangan kerja. Bisa menjadi lulusan kompeten, baik, dan beretika,” ujar Irfan. Lebih lanjut Irfan menyampaikan bahwa FT UMJ memiliki Visi Misi baru terkait akreditasi dan perkembangan zaman.

Visi tersebut adalah menjadi Fakultas Teknik yang unggul dalam pengembangan desain rekayasa dan inovasi teknologi berdasarkan nilai-nilai Islam dan menerapkan core worth FT -UMJ yaitu SMART yang merupakan akronim dari Sidiq, Mandiri, Amanah, Responsif, dan Tabligh.

Pembekalan menghadirkan Dr. Ir. Abdullah Qiqi Asmara, S.T., M.Si., IPU., yaitu Alumni FT UMJ yang saat ini bekerja sebagai Analis Pemanfaatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Ahli Madya Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Pembekalan yang dikemas dalam Seminar Etika Keinsinyuran ini mengusung tema Grew to become a Millennial Technopreneur within the Period of Revolution Industrial 4.0.

Pada penyampaian materi Seminar Etika Keinsinyuran Dr. Ir. Abdullah Qiqi Asmara, S.T., M.Si., IPU menyampaikan terkait sistem pendidikan nasional, standar nasional pendidikan tinggi, kurikulum Pendidikan tinggi dan etika etika yang berkaitan tentang keinsinyuran.

“Diharapkan para lulusan Teknik nantinya memiliki kompetensi yang mumpuni untuk bisa bersaing secara world. Tidak hanya memiliki ijazah tetapi juga sertifikat kompetensi. Lulusan juga dituntut mampu berwirausaha untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru dan memanfaatkan peluang yang muncul dari revolusi industri 4.0 dan masa pandemi COVID-19,” ujar Abdullah.

Rangkaian pembekalan semakin meriah dan menarik saat sesi penghargaan kepada calon wisudawan terbaik yang terdiri dari dua kategori yaitu IPK Tertinggi dan KPM Tertinggi. Jenjang S2 di berikan kepada Ariandi Yusril dengan IPK 3.98 dari Program Studi Magister Teknik Kimia.

Kategori IPK Tertinggi Jenjang S1 di berikan kepada Dhea Merdekawati Thania dengan IPK 3.90 dari Program Studi Teknik Industri. Kemudian kategori IPK Tertinggi Jenjang D3 di berikan kepada Dzulham Annas Ardhia Setiano dengan IPK 3.60 dari Program Studi OAB (Orotmotif Alat Berat).

Sementara itu kategori KPM Tertinggi Jenjang S2 di berikan kepada Ariandi Yusril dengan KPM 89 dari Program Studi Teknik Kimia. Kategori KPM Tertinggi Jenjang S1 di berikan kepada Novita Nur Anggraini dengan KPM 692 dari Program Studi Teknik Kimia. Kemudian kategori KPM Tertinggi Jenjang D3 di berikan kepada Muhammad Gusti Kurniawan dengan KPM  151 dari Program Studi OAB (Otomotif Alat Berat).

Jurnalis: Latifah Az zahra
Editor : Dian Fauzalia

FH UMJ Gelar Kuliah Umum Kaji HAM dari Berbagai Perspektif


11

Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Jakarta (FH UMJ) menggelar Kuliah Umum tentang Hak Asasi Manusia dari berbagai perspektif di Aula Prof. Arso Sosroatmodjo, Kamis (16/11/2023). Kuliah yang menghadirkan Dr. Brett G Scharffs dari College of Brigham Younger Amerika Serikat ini mengusung tema Selling Human Dignity for Everybody All over the place: The Function of Legislation and Non secular Literacy.

Baca juga : Kuliah Umum FH UMJ Berikan Pendalaman AIK bagi Mahasiswa

Wakil Rektor I UMJ Dr. Muhammad Hadi, M.Kep., turut hadir menyambut baik kegiatan dan memperkenalkan UMJ. Hadi berharap kuliah umum dapat bermanfaat dan mencerahkan pengetahuan mahasiswa UMJ yang hadir pada kesempatan itu.

Lebih dari 100 mahasiswa FH UMJ menyimak dengan seksama kuliah yang disampaikan oleh Brett G Scharffs tentang sejarah Deklarasi HAM PBB dan pandangan tentang HAM dari berbagai perspektif. Scharffs menyampaikan beberapa tantangan penerapan HAM di dunia diantaranya paham skeptis dan sinis karena HAM dianggap agenda Barat. Selain itu HAM juga dianggap bisa dimaksimalkan untuk menyelesaikan banyak masalah.

Dr. Di Putri Cahyawati, MH., Dr. Brett G Scharff, Dr. Muhammad Hadi, M.Kep., bersama dosen dan mahasiswa FH UMJ seusai kuliah umum di Aula Aula Prof. Arso Sosroatmodjo, Kamis (16/11/2023).

Scharffs menegaskan bahwa martabat kemanusiaan sangat mendasari perumusan Deklarasi HAM PBB. Selama mempelajari tentang martabat kemanusiaan, Scharffs mengaku melihat berbagai macam perspektif agama yaitu Kristen, Katolik, Yahudi, dan Islam. Ketiganya memiliki perhatian dan kemiripan dalam memandang kemanusiaan.

Scharffs mengaku tertarik untuk mempelajari HAM dari perspektif Indonesia yang terkandung di dalam Pancasila. Tidak hanya mahasiswa, para dosen yang hadir juga turut antusias berdialog dengan Scharffs terkait HAM di dunia, khususnya tragedi kemanusiaan yang menimpa warga Palestina. Tragedi tersebut menjadi salah satu topik diskusi yang sangat menarik.

Scharffs menerangkan bahwa pada kenyataannya HAM belum bisa memberikan solusi atas pelanggaran HAM yang terjadi. Menurutnya tidak hanya Palestina, tapi banyak kejadian yang mirip misalnya Rohingya, Uyghur, dan sebagainya.

Dekan FH UMJ Dr. Dwi Putri Cahyawati menerangkan bahwa kuliah umum ini merupakan program FH UMJ yang diperuntukkan bagi peningkatan wawasan mahasiswa FH UMJ. “Dengan adanya kuliah umum ini, harapannya mahasiswa mendapat wawasan lebih luas lagi khususnya terkait dengan pembelajaran atau materi yang berkaitan dengan HAM dan peradaban,” ungkap Dwi saat dimintai keterangan seusai acara.

Editor : Dian Fauzalia

PUI-BLasTS UNJA Gelar Seminar Internasional ISoTranS; Bahas Penggunaan Lahan Berkelanjutan

JAMBI,- Pusat Unggulan IPTEK Biodiversitas dan Perubahan Penggunaan Lahan / Biodiversity and Landuse Transformation Programs (PUI-BLasTS) Universitas Jambi (UNJA) menggelar Worldwide Seminar on-Land Makes use of Transformation System (ISoTranS) dengan tema ‘Integration of Manufacturing, Social, and Ecological Features on The Land Makes use of Sustainable Administration’. Acara digelar secara hybrid melalui Zoom Assembly dan luring di Lodge BW Luxurious Jambi pada Rabu (15/11/2023).

Kegiatan dibuka oleh Rektor UNJA yang diwakili Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNJA, Dr. Ade Octavia, S.E., M.M.

Dalam sambutannya, Dr. Ade Octavia menyampaikan harapannya melalui kegiatan ini.

“Kami berharap melalui seminar ini kita akan bersama-sama bertukar pikiran dan menghasilkan sesuatu yang menjadi pijakan bagi kami dalam rangka untuk menyusun program dan kebijakan di tahun-tahun yang akan datang. Setelah itu, kami juga berharap dari kegiatan ini bisa menimbulkan ide-ide yang cemerlang dan inovatif untuk PUI-PUI yang lain agar bisa berkontribusi positif,” pungkas beliau.

Kegiatan tersebut menghadirkan 7 keynote speaker dari dalam dan luar negeri, antara lain:

  • Forst. Bambang Irawan (Kepala PUI BLasTS UNJA ),
  • Putu Grhyate Yonata Aksa (Supervisor Sustainability Operation dan CSR Asian Agri),
  • Dr. Azwan Bin Awang (Dekan Fakultas Pertanian Berkelanjutan, College Malaysia Sabah),
  • Ing. Bart W Van Assen (Penasihat Teknis, Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO); Criticism Panel High quality Panel Member, Excessive Conservation Worth (HCV), Community & Excessive Carbon Inventory Strategy (HCSA),
  • Dr. Clara Zemp (Kepala Konservasi Biologi, College of Neuchâtel, Switzerland),
  • Turinah (The French Agricultural Analysis Centre for Worldwide Improvement (CIRAD)), dan
  • Dr. Carola Paul (Departemen Kehutanan Ekonomi dan Berkelanjutan Fakultas Perencanaan Tata Guna Lahan Ilmu Kehutanan dan Hutan Ekologi, College of Göttingen).

Dr. Ir. Rahmi Dianita, S.Pt., M.Sc. IPM. selaku Ketua Pelaksana memaparkan tujuan dari kegiatan tersebut.

“Tujuan dari acara ini yaitu sebagai wadah berdiskusi, pertukaran informasi dan pengalaman dari riset-riset yang dilakukan oleh para peneliti agar bisa memperkaya pengetahuan dan menemukan temuan-temuan baru, baik secara teori maupun penerapannya. Dalam hal ini, yang berhubungan dengan sistem transformasi perubahan penggunaan lahan seperti penyebab, kegiatan-kegiatan yang dilakukan, kemudian juga dampak dari perubahan penggunaan lahan terhadap biodiversity, produksi, sosial-ekonomi, dan aspek ekologi,” paparnya.

Wakil Dekan Bidang Akademik, Kerja Sama, dan Sistem Informasi Fakultas Pertanian yang juga Kepala PUI BLasTS UNJA, Dr. Forst Bambang Irawan, S.P., M.Sc. IPU., mengatakan bahwa ini merupakan seminar internasional pertama yang diikuti berbagai negara yang diadakan oleh PUI-BLasTS.

“Ini merupakan seminar internasional pertama yang diadakan oleh PUI-BLasTS yang diikuti beragam peserta dan pemakalah dari berbagai negara. Tentunya ini sangat luar biasa karena mendukung sesuai visi misi dan fokus PUI-BLasTS yaitu menyelenggarakan riset dan pengembangan terkait dengan cara mengelola perubahan penggunaan lahan secara sustainable, lestari, baik dari aspek produksi, ekonomi, sosial, dan ekologi,” tutur Dr. Bambang.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh keynote speaker sekaligus sesi tanya jawab dan dilanjutkan dengan voluntarily papers oleh peserta dengan tiga sub tema, yakni aspek ekologi penggunaan lahan berkelanjutan, aspek sosial dan budaya dari penggunaan lahan berkelanjutan, serta aspek ekonomi dari penggunaan lahan berkelanjutan.

Dimas Anugrah Adiyadmo / Yulia / HUMAS 

Foto: Rohanee


Submit Views: 53