JAMBI,- Prodi Sendratasik FKIP Universitas Jambi (UNJA) berkolaborasi dengan Kelompok Indonesia Performing Syndicat Padangpanjang (KIPSP) dalam mempersiapkan penampilan “Svarnadvipa et Repertum” yang  ditampilkan di Asia Tri Akita Shensu Park Artwork Competition, Jepang, pada 1-4 September 2023.

Prodi Sendratasik UNJA diwakili oleh 1 dosen dan 1 mahasiswa, yaitu Masvil Tomi, S.Sn, M.Sn. sebagai Stage Maneger/Artwork Director, dan Nur Aini sebagai Penari/Aktor.

“Kolaborasi antara KIPSP dan Prodi Sendratasik UNJA menjadi hal menarik dalam kerja sama yang nyata, apa lagi ditampilkan di Asia Tri Akita Shensu Park Artwork Competition 2023 Jepang. Ini sesuatu hal yang menjadi pengalaman menarik, dimana kita bisa saling tukar pikiran dan pengalaman berkesenian antar seniman/pekerja seni dari negara lain khususnya pengalaman dalam seni pertunjukan,” ungkap Indra Gunawan, S.Sn., M.Sn. selaku Kaprodi Sendratasik.

Senada dengan Kaprodi Sendratasik, Masvil Tomi, S.Sn., M.Sn. mengatakan bahwa kesempatan tampil di Jepang menambah pengetahuan tetang perkembangan seni pertunjukan dunia khususnya di Asia.

“Kegiatan Asia Tri Akita Shensu Park Artwork Competition 2023 di Jepang menarik untuk diikuti agar kita bisa menambah pengetahuan tetang perkembangan seni pertunjukan dunia khususnya di Asia. Beruntung kita diajak oleh Wendi HS selaku sutradra di KIPSP dalam kegiatan ini, biar mahasiswa juga menambah pengalaman dan pengetahuan perkembangan seni pertunjukan di luar Jambi,” tutur Masvil.

Asia Tri Akita Shensu Park Artwork Competition 2023 Jepang sendiri diinisiasi oleh para seniman 3 negara, yaitu Indonesia, Jepang, dan Korea. Competition ini berlangsung setiap tahun dengan saling bergilir menjadi tuan rumah di antara 3 negara yang sebagai inisiator tersebut.

Awal mula penampilan kolaborasi ini diawali dengan Kelompok Indonesia Performing Syndicat Padangpanjang yang diundang untuk tampil di Jepang sebagai perwakilan dari Indonesia, lalu Wendy HS selaku sutradara di KIPSP mengajak dua orang dari Prodi Sendratasik FKIP UNJA untuk terlibat dalam karyanya.

Dimas Anugrah Adiyadmo / HUMAS


Submit Views: 109