Author: admin

Mahasiswa dan Alumni UNJA Raih Kesuksesan di Dunia Penyiaran: Membanggakan Nama Kampus Pinang Masak

JAMBI,- Mahasiswa aktif dan alumni Universitas Jambi (UNJA) terus mengharumkan nama Kampus Pinang Masak di berbagai kesempatan yang ada. Kali ini 3 mahasiswa aktif dan 2 alumni UNJA berhasil terpilih menjadi penyiar di seluruh program TVRI Jambi. Hal tersebut diperoleh berdasarkan hasil Lomba Penyiar TVRI Jambi yang dilaksanakan di Stasiun TVRI Jambi, pada 29 April – 28 Mei 2023.

Rincian nama-nama mahasiswa dan alumni UNJA tersebut antara lain:

  • Chandrika Difani Putri, Fakultas Hukum angkatan 2020 (Juara 1 Penyiar TVRI Jambi),
  • Ridho Akbar. HZ, Magister Manajemen angkatan 2022 (Juara 3 Penyiar TVRI Jambi),
  • Rido Akbar, alumni Fakultas Pertanian angkatan 2019 (Juara 4 Penyiar TVRI Jambi),
  • Anastasya Laga, Fakultas Ekonomi dan Bisnis angkatan 2019 (Juara 5 Penyiar TVRI Jambi),
  • Affan Rafli, alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis angkatan 2018 (Juara 6 Penyiar TVRI Jambi).

Mereka semua bersaing dengan 75 peserta lainnya yang berasal dari berbagai macam latar belakang. Hadiah yang diperoleh berupa trofi, piagam penghargaan, uang pembinaan, dan direkrut menjadi penyiar TVRI Jambi.

Ridho Akbar menceritakan motivasi awal mengikuti lomba dan persiapan yang dilakukannya.

“Motivasinya karena ingin mengembangkan minat dan bakat, karena tertarik dengan bidang wicara publik, VO, dubbing, dan ingin mengakses berbagai kemampuan baru serta relasi baru. Terkhusus mengejar mimpi yang telah disusun sebagai prioritas. Persiapan yang dilakukan yaitu mengakses berbagai informasi terkait, berlatih dan memeperdalam kajian serta kemampuan di bidang yang diuji dalam audisi, mempersiapkan diri dengan keterbukaan akses pengetahuan di segala bidang terkait jurnalistik, wawasan regional, nasional, dan internasional, serta memperdalam kaidah-kaidah kebahasaan baik secara tulisan dan lisan,” tutur Ridho.

Selain Ridho, Chandrika Difani Putri atau yang biasa disapa Chika, mengungkapkan tujuannya ingin menjadi penyiar didasari impian masa kecil.

“Saya ingin mencoba pengalaman baru yang sejalan dengan impian saya sedari kecil, ingin memberi impression positif untuk orang banyak, dan membanggakan kedua orang tua saya. Harapan kedepannya masih ingin terus belajar dan mengembangkan gentle talent di dunia broadcasting agar lebih baik lagi ke depannya,” ujar Chika.

Dimas Anugrah Adiyadmo / HUMAS


Submit Views: 128


PENGUMUMAN KELULUSAN DAN REGISTRASI CALON MAHASISWA BARU UNIVERSITAS HINDU NEGERI I GUSTI BAGUS SUGRIWA DENPASAR JALUR PIP, PIP PERALIHAN KE REGULER, REGULER I DAN UNDANGAN TAHUN AJARAN 2023/2024

PENGUMUMAN

Tentang

REGISTRASI CALON MAHASISWA BARU UNIVERSITAS HINDU NEGERI I GUSTI BAGUS SUGRIWA DENPASAR JALUR PIP, PIP PERALIHAN KE REGULER, REGULER I DAN UNDANGAN TAHUN AJARAN 2023/2024

 

Diumumkan kepada seluruh calon mahasiswa baru Universitas Hindu Negeri I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar yang telah dinyatakan lulus seleksi melalui Jalur PIP, PIP Peralihan ke Reguler, Reguler I dan Undangan I Tahun 2023, agar melakukan registrasi/pendaftaran Kembali dengan mengisi information secara on-line dengan tahapan sebagai berikut :

  1. Setiap calon mahasiswa baru dapat melihat standing kelulusan dengan mengakses aplikasi eregistration melalui hyperlink http://registrasi.uhnsugriwa.ac.id dan login menggunakan Nomor Pendaftaran serta NIK yang digunakan pada saat pendaftaran.
  2. Setiap calon mahasiswa baru yang telah dinyatakan lulus wajib melakukan pembayaran UKT bagi jenjang D3 dan S1 serta SPP bagi jenjang S2 dan S3. Proses pembayaran UKT dapat dilihat pada hyperlink : https://s.id/alurpembayaran
    Besaran SPP S2 : Rp. 2.500.000.,-Besaran SPP S3 : Rp. 6.000.000.,-

    Besaran UKT D3 dan S1 Terlampir pada SK Kelulusan

  3. Bagi calon mahasiswa pascasarjana (S2 dan S3), Pembayaran matrikulasi dilakukan dengan proses sama seperti pembayaran SPP dengan panduan seperti hyperlink pengumuman poin ke-2. Adapun besaran biaya matrikulasi yakni Rp. 875.000.,-.
  4. Pendafatarn ulang dapat dilakukan setelah melakukan pembayaran sesuai dengan besaran UKT/SPP yang diperoleh mahasiswa serta Matrikulasi bagi Calon Mahasiswa Baru Jenjang S2 dan S3. Besaran UKT yang diperoleh dapat dicek pada Keputusan Rektor yang dapat diakses pada :
    Kelulusan Jalur PIP :
    https://s.id/kelulusan-pip-2023
    Kelulusan Jalur Reguler Peralihan dari PIP  :
    https://s.id/kelulusan-peralihan-2023Kelulusan Jalur Reguler I dan Undangan :
    https://s.id/kelulusan-reguler-undangan-1-2023
  5. Pendaftaran ulang dapat dilakukan pada aplikasi eregistration dengan memilih menu “Pendaftaran Ulang”.
  6. Melengkapi information pada bagian pendaftaran ulang dan mengunggah hasil scan file yang diperlukan sebagai berikut :
    1. Pas foto 3×4 berlatar merah apabila foto belum ditampilkan pada bagian atas.
    2. Scan ijazah dan transkrip nilai terakhir atau Surat Keterangan Lulus(bagi calon mahasiswa baru yang belum memperoleh ijazah)
    3. Scan E-KTP
    4. Scan Kartu Keluarga
    5. Scan KIP (Bagi pelamar jalur PIP yang memiliki KIP)
    6. Scan bukti pembayaran UKT/SPP *)
    7. Scan bukti pembayaran Matrikulasi (bagi calon mahasiswa baru jenjang S2 dan S3)
  7. Masing-masing file maksimal berukuran 500kb

 

  1. Setelah seluruh information diisi dan diunggah, klik tombol Proses “Pendaftaran Ulang”.
  2. Tunggu beberapa saat hingga notifikasi berhasil ditampilkan, lakukan pengecekan secara berkala untuk memastikan semua dokumen telah diverifikasi oleh panitia.
  3. Adapun jadwal pendaftaran ulang berdasarkan jalur kelulusan yakni :
  • alur PIP : 05 Juni s.d. 25 Juni 2023
  • Jalur Peralihan Ke Reguler : 05 Juni s.d. 25 Juni 2023
  • Jalur Reguler I : 05 Juni s.d. 25 Juni 2023
  • Jalur Undangan : 05 Juni s.d. 25 Juni 2023

Demikian pengumuman ini disampaikan untuk dapat dilaksanakan dengan baik sebagaimana mestinya.

Apa itu Herpes Zoster yang Viral di MEDSOS? Bagaimana Gejalanya?

Apa itu Herpes Zoster yang Viral di MEDSOS? Bagaimana Gejalanya?

Esaunggul.ac.id, Dalam beberapa hari terakhir ini ramai dibicarakan di media sosial tentang gambar atau video seseorang laki-laki mengalami lepuhan atau bintil berair di daerah punggung yang melingkar ke bagian dadanya. Disebutkan bahwa ruam dan lepuhan kecil tersebut adalah Herpes zoster. Bahkan berdar data yang mengatakan bahwa belakangan ini banyak orang yang sedang terkena penyakit Herpes zoster ini. Lantas, apakah herpes zoster, bagaimanakah asal usulnya, apa saja gejalanya dan apakah dapat menimbulkan komplikasi, serta bagaimana pencegahannya?
Berikut ini hasil perbincangan dengan Prof. Maksum Radji, ahli mikrobiologi dari Prodi Farmasi FIKES, Universitas Esa Unggul Jakarta.

Herpes Zoster
Prof. Maksum menjelaskan bahwa Herpes zoster, yang juga dikenal sebagai shingles, cacar ular, atau dampa, disebabkan oleh adanya reaktivasi virus varicella-zoster (varicella zoster virus – VZV). Dalam sejarahnya, virus varicella-zoster ini diisolasi pada tahun 1954 oleh Thomas Weller menggunakan kultur sel, dari cairan vesikular pasien Varicella atau Hepes zoster. Namun, baru pada tahun 1965 Edgar Hope-Simpson menyatakan bahwa Herpes zoster disebabkan oleh reaktivasi virus varicella-zoster laten yang ada di dalam tubuh seseorang.
Menjawab pertanyaan, mengapa disebut dengan reaktivasi, Prof. Maksum mengungkapkan bahwa karena seseorang yang pernah terserang virus cacar air dapat berkembang menjadi Herpes zoster. Penyakit Cacar air yang disebabkan oleh virus varicella zoster (VZV) yang umumnya terjadi pada masa anak-anak ini dapat tetap hidup atau laten di dalam tubuh seseorang yang telah sembuh.
“Virus varicella-zoster ini bertahan di ganglia saraf sensorik, sehingga pada masa laten ini virus dapat aktif kembali yang mengakibatkan seseorang menderita Herpes zoster. Jadi pada dasarnya, Herpes zoster adalah hasil dari reaktivasi infeksi virus varicella-zoster yang sudah ada di dalam tubuh atau bersifat laten. Selama terjadi infeksi primer, yaitu berupa cacar air (chickenpox), virus varicella zoster dapat bermigrasi dari lesi kulit ke ganglia sensoris kranialis dan spinalis melalui transportasi akson di mana virus ini menetap secara permanen. Dalam bentuk laten ini, replikasinya dapat ditekan oleh sistem kekebalan tubuh hospes, sehingga tidak berkembang. Ketika terjadi reaktivasi, virus varicella zoster dapat turun ke sel epitel kulit melalui akson saraf dan bereplikasi, sehingga menyebabkan infeksi sekunder yang disebut dengan herpes zoster dermatomal”, ucapnya.
Prof. Maksum menambahkan bahwa, reaktivasi biasanya terjadi akibat adanya berbagai faktor, yang antara lain adalah penurunan sistem iminutas tubuh, faktor usia, pengunaan obat imunosupresan, serta stres fisik dan emosional, yang menyebabkan sistem kekebalan tubuh menurun.

Apa saja Gejala Klinis Herpes Zoster
Menurut Prof. Maksum, Herpes zoster umumnya timbul pada bagian sisi tubuh tertentu, sesuai dengan saraf yang terinfeksi. Adapun gejala yang dapat ditimbulkan, antara lain: nyeri berupa rasa panas seperti terbakar atau tertusuk benda tajam pada ruam yang berupa bintil atau lepuhan berisi air yang gatal. Bintil tersebut akan berkembang menjadi luka lepuh yang mengering menjadi koreng dalam beberapa hari, lalu menghilang secara perlahan. Penderita Herpes Zoster umumnya mengalami demam, nyeri kepala, fotofobia (sensitif terhadap cahaya), dan kelelahan. Gejala klinik biasanya akan mereda setelah 14-28 hari.
“Rasa nyeri biasanya termasuk salah satu gejala awal dari Herpes zoster. Beberapa orang yang mengalaminya dapat merasakan rasa nyeri yang parah sebelum munculnya ruam dan lepuhan pada kulit, sehingga seringkali gejala ini disalah artikan sebagai gangguan fungsi organ lainnya seperti gangguan jantung, paru-paru, atau ginjal”, paparnya.

Komplikasi Herpes Zoster
Menjawab pertanyaan tentang apa saja komplikasi yang terjadi akibat Herpes zoster, Prof. Maksum menguraikan bahwa beberapa komplikasi Herpes zoster antara lain adalah:

  1. Submit herpetic neuralgia (PHN). PHN adalah nyeri yang menetap di space awal munculnya ruam setelah lesi sembuh. PHN dapat bertahan selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan dan kadang-kadang dapat bertahan satu tahun atau lebih lama setelah penyembuhan ruam. Risiko seseorang terkena PHN setelah herpes zoster meningkat seiring bertambahnya usia. Orang dewasa yang lebih tua lebih cenderung mengalami rasa sakit yang lebih lama dan lebih parah. Sekitar 10% sampai 18% orang dengan herpes zoster akan mengalami PHN.
  2. Herpes Zoster Ophthalmicus. Herpes zoster yang mempengaruhi saraf mata. Herpes zoster dapat mengakibatkan peradangan pada saraf mata, glaukoma, dan bahkan dapat menyebabkan kehilangan penglihatan.
  3. Disseminated zoster. Zoster diseminata dapat mencakup erupsi kulit umum di mana lesi terjadi di luar dermatom primer atau yang berdekatan. Zoster diseminata ini dapat melibatkan sistem saraf pusat (meningoencephalitis), paru-paru (pneumonitis), dan hati (hepatitis). Zoster diseminata umumnya terjadi pada orang dengan sistem kekebalan yang menurun.
  4. Gangguan pada saraf, misalnya inflamasi pada otak, masalah pada pendengaran, atau bahkan keseimbangan tubuh.
  5. Superinfeksi bakteri pada lesi, biasanya karena bakteri Staphylococcus aureus dan streptococcus beta hemolytic grup A.

Apakah yang disebut dengan Ramsay Hunt Syndrome
Melansir situs https://my.clevelandclinic.org/well being/illnesses/6093-ramsay-hunt-syndrome Prof. Maksum menjelaskan bahwa Ramsay Hunt syndrome atau Herpes zoster oticus, terjadi ketika virus varicella-zoster (cacar air) aktif kembali dan menyebar ke saraf wajah di dekat telinga bagian dalam. Selain ruam herpes zoster yang menyakitkan, Ramsay Hunt syndrome dapat menyebabkan kelumpuhan wajah dan gangguan pendengaran di telinga yang terkena. Sindrom ini disebabkan oleh virus yang sama yang menyebabkan cacar air. Setelah cacar air sembuh, virus masih hidup di saraf, dan bertahun-tahun kemudian, dapat aktif kembali. Ketika hal itu terjadi, dapat mempengaruhi saraf wajah dan saraf pendengaran.
“Adapun komplikasi Ramsay Hunt syndrome meliputi, (1). Gangguan pendengaran permanen dan kelemahan wajah. Umumnya, gangguan pendengaran dan kelumpuhan wajah yang terkait dengan sindrom ini bersifat sementara. Namun, bisa juga menjadi permanen. (2). Kerusakan pada mata. Kelemahan saraf wajah yang disebabkan oleh Ramsay Hunt syndrome membuat sulit menutup kelopak mata. Jika ini terjadi, kornea yang melindungi mata bisa mengalami gangguan sehingga dapat menyebabkan sakit mata dan gangguan penglihatan. (3). Neuralgia submit herpetik. Kondisi yang menyakitkan ini terjadi ketika infeksi herpes zoster merusak serabut saraf. Pesan yang dikirim oleh serabut saraf ini mengalami gangguan dan menyebabkan rasa sakit yang dapat bertahan lama setelah tanda dan gejala sindrom Ramsay Hunt lainnya hilang”, ungkapnya.

Vaksin Herpes Zoster
Mengutip laman https://www.cdc.gov/vaccines/pubs/pinkbook/herpes-zoster.html Prof. Maksum menjelaskan bahwa saat ini sudah ada ada dua jenis vaksin yang tersedia, guna mencegah kemungkinan seseorang terkena Herpes zoster.
“Salah satu vaksin, Zostavax, yang merupakan vaksin virus hidup yang dilemahkan telah tersedia sejak tahun 2006. Sedangkan vaksin kedua, Shingrix, merupakan vaksin rekombinan yang diberikan dua dosis secara intra muskular pada lengan atas, telah tersedia sejak tahun 2017. Efektivitas vaksin Shingrix telah terbukti lebih dari dari 90% dalam upaya pencegahan Herpes zoster”, katanya.

Prof. Maksum menambahkan bahwa Herpes zoster adalah reaktivasi dari penyakit cacar air. Cara untuk mengurangi risiko terjadinya herpes zoster adalah dengan mendapatkan vaksin cacar air atau vaksin varicella. Vaksinasi cacar air perlu dilakukan secara rutin pada anak-anak. Selain itu, pemberian vaksin herpes zoster untuk orang berusia di atas 50 tahun juga dianjurkan, guna mengurangi tingkat keparahan gejala dan mempercepat proses penyembuhan Herpes zoster. Semoga Allah senantiasa melindungi kita semua”, pungkasnya menutup perbincangan ini.
***

Guru Besar Baru, Energi Positif UMJ Menuju Reakreditasi 2024

UMJ resmi menambah jumlah Guru Besar saat menerima Surat Keputusan Kenaikan Jabatan Akademik Dosen dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah III, Selasa (06/06/2023). Dengan penambahan dua Guru Besar baru tersebut jumlah Guru Besar UMJ menjadi complete 17 orang. Dua dosen yang baru menjadi Guru Besar tersebut adalah Prof. Dr. Tria Astika EP, M.KM., dalam bidang Ilmu Gizi Kesehatan Masyarakat, dan Prof. Ibnu Sina Chandranegara, SH., MH., dalam bidang Ilmu Hukum.

Baca juga : Dua dosen UMJ Terima SK Guru Besar

Rektor UMJ, Dr. Ma’mun Murod, M.Si., yang hadir mendampingi penyerahan SK di Ruang Ki Hajar Dewantoro Gedung LLDIKTI Wilayah III, Jakarta, mengungkapkan rasa syukur dan bangga. Ma’mun juga menyatakan hal ini menjadi energi positif bagi UMJ yang akan melakukan reakreditasi pada tahun 2024 mendatang.

“Ini adalah keberkahan bagi institusi dan pribadi, yaitu Prof. Tria Astika dan Prof. Ibnu Sina. Kami merasa bangga, karena setidaknya bulan Juni ini UMJ dapat dua Guru Besar dan insyaallah ditargetkan ada 6 Guru Besar yang lahir pada 2023 ini. Kami akan coba mengusulkan calon Guru Besar lainnya,” ungkapnya saat memberikan sambutan seusai penyerahan SK.

Penambahan Guru Besar ini tidak hanya menjadi kebanggaan UMJ secara umum, tapi merupakan sebuah pencapaian besar bagi fakultas yang menaungi kedua dosen tersebut. Dekan FKK UMJ, Dr. dr. Muhammad Fachri, Sp.P., FAPSR. FISR. mengapresiasi pencapaian Tria Astika yang dihasilkan dari proses persiapan yang sangat rapi dan apik.

Ia menuturkan bahwa Tria Astika merupakan pribadi yang memiliki kemampuan manajemen sangat baik hingga dipercaya untuk menahkodai Badan Penjamin Mutu UMJ. Kemampuan itulah yang menurutnya menjadi modal selama proses pengajuan kenaikan jabatan akademik dosen menjadi Guru Besar.

“Kami berharap Beliau bisa menjadi seorang pendidik di Prodi Gizi khususnya dan di FKK UMJ umumnya. Dan bisa menyumbangkan jabatan GB bagi UMJ yang akan menjalani akreditasi UMJ,” ungkap dr. Fachri.

Plt. Kepala LLDIKTI Wilayah III Dr. Lukman, S.T., M.Hum., menyerahkan SK Kenaikan Jabatan Akademik Dosen kepada Prof. Dr. Tria Astika EP, M.KM.,(atas) dan Prof. Ibnu Sina Chandranegara, SH., MH., (bawah) didampingi Rektor UMJ, Dekan FKK, Dekan FH dan Wakil Dekan II di Ruang Ki Hajar Dewantoro Gedung LLDIKTI Wilayah III, Selasa (06/06/2023).

Rasa syukur, bangga dan bahagia juga datang dari Dekan FH UMJ, Dr. Dwi Putri Cahyawati, SH., MH., yang diungkapkannya seusai penyerahan SK. Dwi berharap Ibnu dapat membagikan pengalaman dan turut mendorong dosen lainnya yang sedang dalam proses pengurusan kepangkatan. “Mudah-mudahan bisa membawa berkah bagi FH dan bisa menularkan ilmunya pada rekan-rekan dosen lainnya,” ungkap Dwi.

Kedua dosen yang baru saja menerima SK mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih pada pihak-pihak yang sangat berperan selama proses pengajuan kenaikan jabatan fungsional. Keduanya membagikan pengalaman yang berkesan karena mendapat dukungan penuh dari UMJ dan kerja sama yang sangat baik dengan LLDIKTI Wilayah III.

Tria Astika menuturkan bahwa pencapaian ini bukanlah akhir, namun awal dari perjalanan karir sesungguhnya. Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pencapaian ini bukan hanya untuk pribadi melainkan tekad bulat untuk mendorong kemajuan institusi yaitu UMJ. “Meraih Guru Besar bukan hal mustahil, melainkan cita-cita realistis,” ungkapnya.

Sementara itu Ibnu Sina menegaskan bahwa di usia yang baru 33 tahun ini, pencapaian gelar Guru Besar telah melalui perencanaan yang cukup panjang sejak awal meniti pendidikan. Ibnu juga mengaku mencermati setiap regulasi terkait jabatan fungsional sehingga sangat menaruh perhatian pada setiap element proses pengajuan.

“Dukungan institusi sangat menopang, tidak ada budaya feodalitas. Pengusulan Guru Besar di UMJ tidak ada ‘urut kacang’ dan administrasi yang easy serta transparan. Itu dimiliki UMJ dan menopang kami berdua,” kata Ibnu. Tria Astika menerima SK dari Plt. Kepala LLDIKTI Wilayah III didampingi oleh Rektor dan Dekan FKK UMJ Dr. dr. Muhammad Fachri, Sp.P., FAPSR. FISR. Sementara itu, Ibnu Sina Chandranegara menerima SK didampingi oleh Rektor, Dekan FH Dr. Dwi Putri Cahyawati, SH., MH., dan Wakil Dekan II Rusdi Daud, SH., MH.

Editor : Tria Patrianti


12

Mahasiswa Teknik Lingkungan FST UNJA Juara 3 Pilmapres LLDIKTI Wilayah X 2023

JAMBI,- Elma Mutmainnah, mahasiswa Prodi Teknik Lingkungan FST Universitas Jambi (UNJA) angkatan 2020, berhasil meraih Juara 3 Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Tingkat LLDIKTI Wilayah X 2023 dan menjadi Perwakilan Wilayah X menuju Nasional. Diselenggarakan secara daring pada 11th of September Mei 2023.

Elma bersaing bersama 32 mahasiswa sarjana LLDIKTI Wilayah X dari berbagai perguruan tinggi. Elma yang saat ini juga menjadi Duta Muda Indonesia Provinsi Jambi bercerita bahwa keinginannya mengembangkan kemampuan dalam gagasan ilmiah mengenai lingkungan yang memotivasinya untuk ikut serta.

“Motivasi awalnya adalah ingin mengembangkan kemampuan dalam gagasan ilmiah serta ingin mewujudkan inovasi baru melalui gagasan ilmiah dengan tema lingkungan. Persiapan yang dilakukan tentunya membuat gagasan ilmiah yang sesuai dengan SDGs 2030, menyiapkan Capaian Unggulan berupa prestasi selama masa perkuliahan dan perbanyak latihan berbicara bahasa inggris,” ujarnya.

“Langkah selanjutnya adalah mengikuti tahapan Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Nasional untuk mewakili Prodi Teknik Lingkungan FST UNJA serta wilayah X. Harapannya adalah mendapatkan hasil yang terbaik dan bisa membawa Universitas Jambi sebagai juara Pilmapres Nasional,” jelas Elma.

Zuli Rodhiyah, S.Si., M.T., selaku dosen pembimbing mengucapkan selamat atas prestasi Elma. Beliau juga berpesan agar Elma selalu konsisten dan terus berproses menjadi lebih baik lagi.

“Alhamdulillah berkah dari Allah SWT, mahasiswa kami Elma bisa meraih semua prestasi tersebut. Alhamdulillah semua juga tidak lepas dari kemauan, usaha, dan ketekunan Elma, serta dukungan dari semua pihak. Saya sebagai pribadi merasa bangga sekali bisa melihat Elma berproses hingga di titik ini, namun semua ini hanya permulaan saja,” tuturnya.

“Saya berharap semangat bisa terus hidup di dalam diri Elma untuk tetap konsisten dan terus berproses menjadi lebih baik lagi, terlebih saya juga selalu mendoakan Elma agar sehat selalu sehingga bisa melewati semua proses ini. Kami juga berharap dukungan penuh dari universitas agar menjadikan perjalanan perjuangan mahasiswa kita ini dalam rangka membanggakan almamater lancar secara ethical dan materiil,” pungkas Zuli.

Dimas Anugrah Adiyadmo / HUMAS


Submit Views: 119


Mahasiswa Prodi Gizi UEU Belajar Langsung Dengan Juara Dunia Tinju Skilled

Perkuliahan langsung dengan atlet tinju skilled di XBC Boxing Middle

Esaunggul.ac.id, Perkuliahan Mata Kuliah Kondisi Fisik dan Program Latihan dan juga mata kuliah Gizi dan Fisiologi Olahraga yang diampu dosen Dr. Mury Kuswari, S.Pd., M.Si dan Nazhif Gifari, S.Pd., M.Si berkesempatan belajar langsung untuk mempraktekkan ilmu yang didapat di perkuliahan langsung dengan atlet tinju skilled di XBC Boxing Middle, BSD. Mahasiswa bekajar dan berdiskusi dengan pemegang sabuk Juara IBA Worldwide Light-weight title, Juara WBC Asia Continental Light-weight Title dan Juara WBC Asia Continental Tremendous Bantam Weight Title yaitu Jon Jon Jet dan Hebi Merapu.

Perkuliahan dimulai dengan menggali informasi berkaitan dengan pola makan, asupan serta pengaturan program periodisasi gizi untuk mendukung atlet mendapatkan performa saat bertanding. Mahasiswa juga berkesempatan mewawancarai dan berdiskusi dengan atlet mengenai bagaimana mendapatkan berat badan sesuai kelas pertandingan jauh hari sebelum pertandingan tidak secara instan dan tanpa weight loss program ketat.

Kegiatan pelatihan dan pembelajaran Prodi Gizi di XBC Boxing Middle

Kesempatan yang sangat langka juga didapatkan oleh mahasiswa prodi Gizi Esa unggul yang memang fokus dalam bidang gizi olahraga dan kebugaran pertama dan satu-satunya di Indonesia dengan dilatih langsung oleh atlet dan merasakan padding boxer (latihan memukul di tinju) secara bergantian dengan atlet. Mahasiswa banyak mendapatkan wawasan dan pengalaman baru bagaimana ilmu yang dipelajari selama di perkuliahan hingga dapat diterapkan langsung kepada atlet degree dunia.

Semoga pengalaman yang langsung diberikan oleh Prodi Gizi kepada mahasiswa dapat membuka mata dan kesempatan mahasiswa untuk berkarya di Bidang Gizi olahraga dan Kebugaran. Pengalaman langsung berinteraksi dengan atlet skilled untuk mengaplikasikan teori yang didapatkan mahasiswa prodi Gizi selama perkuliahan akan terus diterapkan Prodi Gizi untuk meningkatkan kompetensi mahasiwa dalam bidang gizi olahraga dan kebugaran di Indonesia dan Dunia.

kegiatan di tutup dengan foto bersama

IMM FIP Aktualisasikan Gerakan Literasi

Aktualisasi Gerakan Literasi Wujudkan Kader Berintelegensi menjadi tema besar pada gelaran Diklat Lirerasi V Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta (IMM FIP UMJ) bertempat di Villa Abi Ciseeng, Kamis (01/06/2023).

Kegiatan yang berlangsung selama 3 hari Kamis-Sabtu (01-03/06/2023) ini merupakan rangkaian dari program kerja PK IMM FIP UMJ Periode 2022/2023 dalam meningkatkan intelektualitas kader IMM se-UMJ.

Baca juga : Pengukuhan Ideologi IMM untuk IMM FIP UMJ Berkemajuan

Melihat akan kebutuhan wadah untuk mengasah ilmu pengetahuan kader, Ketua Pelaksana Dinulil Zaman mengungkapkan bahwa kemampuan berpikir para kader IMM UMJ perlu memiliki wadah agar tetap terarah.

“Pada dasarnya, besarnya IMM karena laparnya kader akan pengetahuan dan haus dalam membaca yang radikal,” ungkap Dinul.

Selaras dengan itu, Ketua Umum PK IMM FIP UMJ Dedi Mursadi menjelaskan bahwa Diklat Literasi V merupakan perkaderan pendukung di IMM yang menjadi program kerja rutin khusus untuk kader IMM se-UMJ.

“Jadi Diklat Literasi adalah program kerja rutin yang setiap tahun dilakukan oleh bidang RPK bagi seluruh kader IMM se-UMJ yang bertujuan untuk meningkatkan intelektualitas kader IMM se-UMJ, bagaimana mereka dilatih berdialektika dan beroterika selama dalam discussion board kegiatan,” jelas Dedi.

Kegiatan yang dihadiri Ketua Bidang Hikmah dan Kebijakan Publik  PC IMM Cirendeu, Achmad Fauzan sekaligus untuk membuka kegiatan tersebut. “Saya mengutip sedikit dari buku Sekolah itu Candu. Setiap tempat adalah sekolah, dan setiap orang adalah guru, dan setiap buku adalah ilmu. Maka tuntutlah ilmu dimanaoun kalian berada,” ucap Fauzan.

Sebanyak 35 peserta kader IMM se-UMJ mengikuti rangkaian kegiatan Diklat Lirerasi V PK IMM FIP UMJ dengan memberikan kesempatan pada peserta untuk membedah tokoh-tokoh filsuf, baik Filsuf Yunani Kuno, Islami Klasik, Barat dan tokoh pendidikan di Indonesia seperti Ki Hajar Dewantara serta pelopor Muhammadiyah KH. Ahmad Dahlan.

Melalui pendampingan fasilitator dan grasp dalam mengarahkan dan membantu peserta untuk mencari buku referensi, menulis materi, dan mengawal diskusi. Rangkaian kegiatan diakhiri dengan pemberian kesan dan pesan dari  peserta untuk memgingkatkan kualitas dan kuantitas perkaderan IMM di UMJ.

Editor : Budiman


25

Jadi Perempuan Pertama di Jambi Kota Seberang Raih Gelar Guru Besar. Prof Muazza: “Doa, Semangat tinggi, dan Persahabatan Kunci Sukses”

MENDALO,- Dr. Dra. Muazza, M.Si Dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jambi (UNJA) meraih jabatan tertinggi fungsional dosen sebagai Guru Besar/Profesor dalam bidang ilmu Manajemen Sumberdaya Manusia.

Jabatan Profesor ini berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor: 24400/M/07/2023 tentang kenaikan jabatan akademik/fungsional dosen yang ditetapkan pada 26 April 2023 oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim.

Dr. Muazza mengatakan jabatan guru besar ini merupakan anugerah yang besar tapi sekaligus jabatan ini merupakan Amanah yang berat baginya karena jabatan ini mempunyai tanggung jawab besar yang harus diemban, terutama dalam menjalankan tuntutan tri dharma perguruan tinggi.

“Tidak terpikirkan oleh saya mendapatkan gelar guru besar ini menjadi kenyataan, karena diwaktu kecil sekitar kelas 5 SD saya sering menuliskan nama saya dengan gelar Prof, tanpa tau makna gelar tersebut. Seiring dengan berjalan waktu saya mengetahui jabatan tersebut dan saya merasa tidak mungkin meraihnya, akan tetapi saya terus berdoa semoga Allah berikan jalan yang terbaik bagi saya,” ujar Prof. Muazza.

Prof, Muazza juga mengatakan untuk mendapatkan gelar guru besar merupakan perjuangan yang panjang dan penuh rintangan yang berat namun dengan doa dan semangat yang tinggi, serta menjalin persahabatan yang baik merupakan kunci untuk mencapai keberhasilan.

“Tidak ada kata tidak kalau Allah berkehendak atas apa yang dia kehendaki, pencapaian gelar guru besar ini tentunya banyak pihak yang telah membantu dengan dukungan dan doa dari keluarga, suami saya Drs. H.M. Yakub, anak-anak saya Dr. Susan Tara wifa, M.Kes, Ammar Hazrob, SIP, Gufran Abshor serta keluarga besar, para guru besar, dosen, Rektor beserta jajarannya, Dekanat, Kaprodi dan Kajur Ilmu Pengetahuan Sosial, para dosen dan kolega, para sahabat dan para mahasiswa serta para tenaga kependidikan, gelar guru besar ini dapat berhasil diraih,” tuturnya.

Ia juga juga berharap dengan menyandang gelar ini dapat memberikan kontribusi ilmu bagi sivitas akademika dan masyarakat, khususnya masyarakat Kota Seberang, terima kasih yang terhingga ia ucapkan kepada semua yang telah membantu memberikan petunjuk untuk membuka jalan, serta dukungan moril maupun religious, dengan menyandang gelar guru besar ini, ia selalu berdoa agar dapat diberikan jalan utuk dapat memberikan kontribusi keilmuan yang lebih baik kepada civitas akademika dan masyarakat, sekaligus semoga dapat menjadi motivasi bagi dosen, mahasiswa, dan khususnya para perempuan di Jambi Kota Seberang.

“Alhamdulilah saya merupakan perempuan pertama yang mendapat gelar professor di tempat kelahiran saya tepatnya di kelurahan Tahtul Yaman kecamatan Pelayangan Jambi Kota Seberang dan tidak kalah pentingnya dengan gelar ini semoga akan lahir professor-profesor baru, dan tantangan kedepan tetap ada namun hadapi dengan doa, semangat yang kuat dan jalin persahabatan,” pungkasnya.

Silvia Yuliansari Asril/HUMAS


Put up Views: 53

KONSEP SINGKAT, HASIL MEMIKAT, TIM PENGABDIAN UHN SUGRIWA MENYULAP BARANG BEKAS MENJADI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA DAN AKSARA BALI

BANGLI, UHN SUGRIWA – Mengusung misi barang bekas tak berbekas, sekaligus membawa pesan bumi lestari dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia, tim pengabdian UHN Sugriwa menyulap barang bekas menjadi media pembelajaran bahasa dan aksara Bali.

Mahasiswa semester IV Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Agama UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar berkolaborasi dengan dosen Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Agama UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar mengadakan pengabdian kepada masyarakat di SD Negeri 2 Kawan, Senin (5/6/2023). Mahasiswa yang terdiri dari 14 orang ini memberi penguatan bahasa dan aksara Bali pada siswa menggunakan media pembelajaran yang terbuat dari barang bekas. Persiapan telah dilakukan beberapa hari sebelumnya. Kardus bekas, pipet bekas, kertas bekas, bungkus makanan ringan, dan barang bekas lainnya berhasil disulap menjadi media pembelajaran yang menarik. Diramu dengan metode yang asyik dan menyenangkan, konsep sederhana dan singkat itu berhasil memikat perhatian. Siswa belajar bahasa dan aksara Bali dengan suka cita.

Kepala sekolah, I Gusti Made Suardana,S.Pd.SD juga menyambut baik kedatangan tim pengabdian dari UHN I Gusti Bagus Sugriwa. Beliau berharap kedatangan tim pengabdian berdampak positif bagi siswa, terutama terkait pembelajaran bahasa Bali, mengingat di sekolah tersebut saat ini belum ada pengajar berlatar belakang pendidikan bahasa Bali. Siswa SD Negeri 2 Kawan sendiri begitu antusias, terbukti dari banyaknya siswa yang secara langsung meminta pada tim untuk datang kembali.

Tim pengabdian berharap konsep kegiatan ini dapat memberi kontribusi positif, tidak hanya untuk pelestarian bahasa dan aksara Bali di kalangan generasi muda, tetapi juga sebagai salah satu langkah penyelamatan bumi dengan pemanfaatan barang bekas.
Selamat Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Semoga bahasa, aksara, dan sastra Bali semakin mendunia. (nas).

.


Pusdok-Humas-Uhnsugriwa
#uhnsugriwa

Kukuhkan 1.242 Lulusan Baru 2022/2023, Esa unggul Gelar Wisuda

Wisuda mahasiswa Esa Unggul untuk periode 2022/2023 di Grand Ballroom Pullman

Esaunggul.ac.id, Universitas Esa Unggul kembali menggelar wisuda bagi 1.242 mahasiswa untuk periode 2022/2023 di Grand Ballroom Pullman yang berlangsung dari tgl 30 sd 31 mei 2023. Para wisudawan kali ini merupakan lulusan Program Diploma, Sarjana, Profesi serta Pascasarjana Semester Ganjil Tahun Akademik 2022/2023.

Pengukuhan wisuda dilaksanakan secara eksklusif oleh Dr. Ir. Arief Kusuma A.P., ST., MBA., IPU, ASEAN Eng. selaku Rektor Universitas Esa Unggul selama dua hari Rektor mengungkapkan apresiasi setinggi-tingginya bagi orang tua dan keluarga atas kesabaran dan pengertiannya mendukung para wisudawan dan wisudawati selama menuntut ilmu di UEU.

“Saya meminta kepada kalian agar berdiri menghadap ke belakang dan lambaikan tangan kalian kepada orang tua kalian,” ujarnya.

Arief Kusuma mengingatkan para wisudawan untuk terus berusaha mempertahankan serta menaikkan nama baik dan reputasi UEU setelah mereka dikukuhkan dan menjadi alumni UEU.

Upaya menaikkan reputasi universitas bukan hanya sebagai kewajiban institusi tapi juga memerlukan dorongan dan kerja sama dengan para alumni.

“Teruslah berkarya sebaik-baiknya setelah kalian diwisuda karena dengan berkarya di bidang apapun yang kalian kuasai, kalian bisa berprestasi setinggi-tingginya dan karya kalian akan beguna bagi masyarakat Indonesia,” imbuhnya.

Wakil Gubernur Jawa timur Dr. H. Emil Elestianto Dardak, B.Bus., M.Sc selaku Alumni menghadiri acara ini

Pada kesempatan ini Hadir Wakil Gubernur Jawa timur Dr. H. Emil Elestianto Dardak, B.Bus., M.Sc kehadiran wagub jatim yang merupakan alumni dari Universitas Esa Unggul ini menyampaikan dalam orasi ilmiahnya anak anak muda para recent graduated akan menghadapi para pekerja bukan di dominasi oleh pegawai tetap tetapi akan di isi oleh para freelance, kita harus punya kemerdekaan dalam berkarier, Merdekakan potensi karier kita, sekarang kuncinya kita sudah punya ijazah yang kredibel maka kedepannya kitalah yang membawa nama baik almamater ada di pundak kita sebagai almamater. Wisuda ini adalah sebuah awal bukan merupakan akhir bagi perjalanan hidup kita tutupnya.

Hadir juga sebagai tamu VIP Walikota Tegal Dedi Yon Supriyono,SE,MM yang mendampingi Istri sebagai wisudawan Universitas Esa Unggul.

Sementara itu Dr. Freddy Harris, S.H., LL.M. selaku Ketua Panitia Wisuda UEU bersyukur, prosesi wisuda berjalan khidmat, baik dan lancar. secara umum pelaksanaan berjalan lancar dan lebih cepat selesai. Pada wisuda ini protokoler jauh lebih baik dan ada rasa kemegahan dan rasa lebih haru katanya.
Prosesi wisuda Universitas Esa Unggul di siarkan langsung 2 hari lewat kanal utube resmi Universitas Esa Unggul.