Tag: PENGELOLAAN

NOTI ARTINI DARI UHN SUGRIWA DILANTIK JADI PEJABAT FUNGSIONAL ANALIS PENGELOLAAN KEUANGAN APBN

DENPASAR, UHN SUGRIWA – Pascalulus seleksi, salah satu ASN Universitas Hindu Negeri (UHN) I Gusti Bagus Sugriwa, Ni Nyoman Noti Artini, SE., M. Si mengikuti pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Pejabat Fungsional Analis Pengelolaan Keuangan APBN, Senin (20/11/2023). Pelantikan dilaksanakan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Nizar Ali, secara daring. Noti Artini mengikuti kegiatan melalui media Zoom dari Gedung Aula Fakultas Brahma Widya.

Kegiatan turut dihadiri dan disaksikan oleh Kepala Biro Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan Dr. Drs. Ida Bagus Gede Subawa, M.Si; Analis Kepegawaian Madya, Suparti, S.Ag., M.Ag; Analis Hukum Madya Ketut Kanti Iswari, SH.,M.Ag; Analis Kepegawaian Muda Ni Kadek Suartini, S.Kom.,M.AP; dan Analis Kepegawaian Muda Luh Santiani, S.Ag., M.Pd.H di ruang Aula Fakultas Brahma Widya UHN I Gusti Bagus Sugriwa.

Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, dalam sambutannya menyatakan pejabat yang dilantik adalah ASN yang ditunjuk dan diamanatkan memangku jabatan pengelola keuangan. “Dan saya yakin ASN yang dilantik hari ini sudah teruji dalam melaksanakan tugas dan fungsinya dalam pengelolaan keuangan yang efisien dan akuntabel,” ujar Prof Nizar Ali.

Complete, ada 228 orang yang dinyatakan lulus dan siap menduduki jabatan sebagai Pejabat Fungsional Analis Pengelolaan Keuangan APBN dan Pranata Keuangan APBN di lingkungan Kementerian Agama RI mengikuti acara Pelantikan dan Pengambilan sumpah Jabatan secara daring dan on-site.

Pemberian ucapan selamat kepada para pejabat yang dilantik srbagai penghujung acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dengan diawali oleh Sekretaris Jenderal kemudian para Kepala Biro dan diikuti undangan lainnya (might/sas)

.
.Pusdok-Humas-UHN Sugriwa
#UHN Sugriwa

LPTIK UNJA Selenggarakan Roadshow Pengelolaan Aplikasi dan Pembenahan Jaringan Web


MENDALO,- Universitas Jambi (UNJA) melalui Lembaga Pengembangan Teknologi, Informasi, dan Komunikasi (LPTIK) menggelar acara “Roadshow Refreshing Pengelolaan Aplikasi dan Pembenahan Jaringan Web” yang diadakan di Aula Fakultas Peternakan UNJA Mendalo pada Jumat, 1 September 2023.

Acara tersebut dilaksanakan dalam rangka meningkatkan efisiensi dan kualitas pengelolaan aplikasi serta infrastruktur jaringan di lingkungan universitas. Pradita Eko Prasetyo Utomo, S.Pd., M.Cs., menjadi pemateri dalam acara tersebut.

Dalam paparannya, Pradita Eko membahas berbagai strategi untuk memperbarui dan meningkatkan pengelolaan aplikasi di berbagai unit kerja UNJA. Ia juga memberikan wawasan tentang upaya pembenahan jaringan web guna mendukung proses pembelajaran, penelitian, dan administrasi di universitas.

Acara ini juga bertujuan untuk mengajak seluruh pihak di UNJA untuk bersinergi dalam mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi, sehingga mampu mendukung berbagai aktivitas akademik dan administratif dengan lebih efisien.

Dengan pemateri yang memiliki kompetensi dalam bidangnya, diharapkan adanya perbaikan signifikan dalam pengelolaan aplikasi dan jaringan web di lingkungan universitas.

Acara Roadshow Refreshing Pengelolaan Aplikasi dan Pembenahan Jaringan Web di UNJA merupakan langkah konkret dalam meningkatkan mutu layanan teknologi informasi di lingkungan kampus. Dengan adanya pembaruan dan pembenahan ini, diharapkan UNJA semakin siap menghadapi tuntutan zaman yang semakin canggih dan digital.

Dimas Anugrah Adiyadmo / Afrizal / HUMAS


Publish Views: 43



Prof. Ibnu Sina: Konstitusi Berperan sebagai Medium Penataan dan Pengelolaan Kekuasaan

Dalam orasi ilmiah pada acara pengukuhannya sebagai Guru Besar Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ),  Prof. Dr. Ibnu Sina Chandranegara, S.H., M.H., menyampaikan bahwa dalam ilmu hukum tata negara, umumnya pembatasan kekuasaan di dalam konstitusi kerap dipadankan dengan doktrin pemisahan kekuasaan. Doktrin ini menjadi ajaran yang penting untuk dipahami, khususnya apabila dikaitkan dengan studi konstitusi, karena dalam kenyataannya format dan bentuk pemisahan kekuasaan diterapkan ke dalam konstitusi di berbagai negara.

Baca juga : Kepala LLDIKTI Wilayah 3 Dukung UMJ Tingkatkan Akreditasi

“Dalam bidang hukum tata negara, konstitusi memiliki peran yang signifikan sebagai medium penataan dan pengelolaan kekuasaan. Berbagai sarjana seperti Jhon Locke, Montesquieu, Van Vollen Hoven, dan Frank Goodnow cenderung memilih untuk fokus pada kekuasaan yang bersumber dari negara untuk untuk dilakukan pemisahan, pembagian ,maupun memfragmentasi fungsi kekuasaan,” tutur Ibnu dalam acara yang digelar di Auditorium dr. Syafri Guricci FKK UMJ pada Rabu (26/07/2023).

Prof. Ibnu juga menyampaikan bahwa berbagai pola mannequin pemisahan kekuasaan tergantung pada sistem negara masing-masing. Ini menunjukkan bagaimana konstitusi difungsikan sebagai sarana penataan kekuasaan negara dengan memisahkan, membagi, menyebarkan atau bahkan meletakkan titik konsentrasinya.

Lebih lanjut, Beliau menjelaskan bahwa berdasarkan praktik yang ada, maka dapat diketahui beberapa mannequin pemisahan kekuasaan diaktualisasikan, yaitu mannequin pemisahan kekuasaan eksternal dan mannequin pemisahan kekuasaan inside.

”Saat ini, kecenderungan pemisahan kekuasaan yang dilakukan secara hukum melalui konstitusi menghadapi kecenderungan pembaharuan dengan kekuasaan yang sesungguhnya. Hal ini disadari ketika banyak sarjana yang melakukan redefinisi kekuasaan dalam pemaknaan trias politica yang dipadankan dengan kekuasaan eksekutif, legislative dan yudikatif kini mengalami redefinisi menjadi negara (state), masyarakat (civil society) dan pasar (market). Redefinisi ini disebabkan pendekatan motivasi ekonomi yang memandang perlu dipisahkan dari segmentasi politik,” papar Ibnu.

Tiga abad doktrin pemisahan kekuasaan cenderung fokus pada format pemisahan kekuasaannya dibandingkan orientasi kepada tujuannya. Pemisahan cabang kekuasaan negara dengan cenderung lebih memfokuskan kepada siapa dan apa yang harus dipisahkan, sedangkan alasan mengapa dan bagaimana untuk mencapai tujuan pemisahannya kerap belum terlalu diperhatikan.

Sebagai akibatnya kekuasaan sesungguhnya di dalam masyarakat dapat menjadi variabel yang tidak diperhitungkan dalam konsep pemisahan kekuasaan yang diatur dalam konstitusi.

“UUD 1945 merupakan naskah konsensus mendirikan negara yang di dalamnya tidak hanya menyangkut tata negara melainkan harus mampu bersedia juga menjadi tata etika bernegara,” tegas ibnu.

Diangkat dalam jabatan fungsional sebagai Guru Besar dalam Bidang Hukum Tata Negara terhitung pada 1 April 2023 melalui Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia di usia yang ke 33 tahun, Prof. Dr. Ibnu Sina Chandranegara, S.H., M.H. merupakan rekor baru di kalangan akademisi hukum Indonesia sebagai Guru Besar termuda Indonesia sejak 25 tahun masa reformasi.

Dalam acara penganugerahan gelar Guru Besar ini hadir sejumlah tokoh nasional, di antaranya Prof. Dr. Aidul Fitriciada Azhari, S.H., M.Hum., Prof. Agus Setyo Muntohar, S.T., M.Eng.Sc., Ph.D., Prof. Dr. Tongat, S.H.,M.H.  Selain itu hadir juga beberapa Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA), dan segenap civitas akademika UMJ.

Editor : Tria Patrianti


24

Workshop Akselerasi Penulisan Artikel Ilmiah dan Pengelolaan Jurnal LP2M 2023

MENDALO,- Dalam rangka meningkatkan mutu penulisan artikel dan pengelolaan jurnal ilmiah. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNJA mengadakan Workshop dengan judul “Akselerasi Artikel Ilmiah Jurnal Nasional Terakreditasi LPPM Universitas Jambi Tahun 2023”. Workshop dilaksanakan di ruangan Aula LPPM Universitas Jambi pada 14 Juni 2023. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan rutin dari rencana kerja LPPM yang dipercayakan kepada unit UNJA Writer sebagai penyelenggara.

Dalam kegiatan workshop ini dihadiri oleh 70 peserta yang terdiri dari dosen dan mahasiswa, yang mana peserta workshop ini sebagai writer artikel dan pengelola jurnal di Universitas Jambi. Kegiatan ini dihadiri oleh ketua LPPM Universitas Jambi Dr. Ade Octavia, S.E., M.M., sekaligus membuka kegiatan workshop. Dalam sambutannya ketua LPPM menyampaikan bahwa kegiatan ini rutin dilaksanakan dan menjadi agenda LPPM dalam berupaya meningkatkan kualitas dan kuantitas publikasi penulisan artikel maupun jurnal ilmiah bagi dosen maupun mahasiswa di Universitas Jambi.

“Workshop ini merupakan agenda rutin yang LPPM adakan, karena akan berdampak langsung kepada reputasi dosen yang bersangkutan serta berdampak kepada reputasi Universitas. Yang mana dengan adanya kegiatan ini akan memberi pengaruh dalam penilaian akreditasi atau perangkingan universitas,” ungkapnya.

Ketua pelaksana workshop, Muhammad Fauzan, S.Pd., M.Pd., dalam sambutannya mengatakan kegiatan ini dilakukan dua kegiatan inti, pertama pemaparan materi dan sharing session terkait pengelolaan jurnal terakreditasi Sinta dan trik publish artikel ilmiah pada Jurnal Nasional terakreditasi, selanjutnya dengan sesi bedah jurnal dan bedah artikel. Sehingga dalam kegiatan ini pengelola jurnal bisa mengetahui masalah dan menemukan solusinya dalam pengelolaan jurnal yang baik sehingga bisa meningkatkan akreditasi jurnal terindeks sinta.

Sementara itu, Koordinator Pusat Pusat Jurnal dan Publikasi Ilmiah Dr. Mukhlash Abrar, S.S., M.Hum., berharap dengan adanya penyelengaraan workshop ini agar bisa menambah potensi dalam penulisan Artikel Ilmiah di lingkungan Universitas Jambi. Serta memberi manfaat dan menstimulus dalam pengelolaan jurnal dengan standar indeksasi Sinta dan meningkatkan publikasi ilmiah bagi para dosen yang ada di Universitas Jambi dalam hal kualitas dan kuantitas. Yang mana ini akan menjadi salah satu poin penting dalam penilaian indeks kinerja utama (IKU) perguruan tinggi yang ditetapkan oleh kementerian pendidikan dan kebudayaan.

Adapun pemateri dalam kegiatan ini adalah Dr. Mohtar Yunianto, S.si.,M.Si., yang merupakan dosen Fisika Komputasi di Universitas Sebelas Maret Surakarta. Selama kegiatan berlangusng peserta merespon dengan antusias terhadap pemaparan yang disampaikan oleh pemateri. Disamping sebagai dosen pemateri juga sebagai asesor jurnal nasional Arjuna yang dalam kegiatan ini pemateri berbagi pengalaman terkait poin-pion apa saja yang dinilai ketika melaksanakan penilaian akreditasi suatu jurnal sesuai standar indeksasi Sinta.

IRWAN/HUMAS


Submit Views: 10

UHN SUGRIWA TERIMA PESERTA MAGANG SINGKAT PENGELOLAAN SANGGAR DAN WISATA RELIGI DINAS PENDIDIKAN KEDIRI, JAWA TIMUR

 

BANGLI, UHN SUGRIWA – Sejumlah 44 orang Guru Pendidikan Agama Hindu dan Guru Pendidikan Seni Budaya pada Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, Jawa Timur melaksanakan Kegiatan Rakor Magang Singkat Pengelolaan Sanggar dan Wisata Religi ke kampus UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar di Kampus Pusat Bangli. Rombongan yang dipimpin oleh Dr. Nur Miftahul Fuad, S.Pd., M.Pd selaku Kepala Bidang Pendidikan SMP pada Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri bersama Pengawas Pendidikan Agama Hindu TK SD Kemenag Kab. Kediri, Drs. Murtaji, M.Pd.H diterima oleh Wakil Rektor II, Prof. Dr. I Nyoman Yoga Segara, S.Ag.,M.Hum di Ruang Perpustakaan Kampus Bangli, Jumat (5/5/2023).

Turut hadir menerima kedatangan rombongan Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri diantaranya, Kepala Biro AAKK Dra. Ni Wayan Rustawati, M.Ag; Kepala Biro AUPK Dr. Drs. Ida Bagus Gede Subawa, M.Si; Wakil Dekan II Fakultas Dharma Acarya Dr. I Gede Sedana Suci, SE, M.Ag; Wakil Dekan I Fakultas Dharma Duta Dr.I Gede Sutarya, SST.Par., M.Ag; Wakil Dekan I Fakultas Brahma Widya Dr. Made Sri Putri Purnamawati, S.Ag, MA., M.Erg; Sekretaris LPM Dr. I Nyoman Kiriana, S.Ag.,MA; Koordinator Pusat Pengelolaan Hak Kekayaan Intelektual Dr. I Gede Januariawan, SH., M.Ag; Sekretaris Jurusan Pendidikan Agama Hindu Ni Made Muliani, S.Pd.,M.Pd; dan Sekretaris Program Doktor Ilmu Agama pada Pascasarjana yang sekaligus sebagai pemateri dalam kegiatan ini, Dr. I Gede Suwantana, M.Ag.

Prof. Yoga Segara dalam sekapur sirihnya menyampaikan ucapan terimakasih atas kunjungan para Guru Pendidikan Agama Hindu dan Guru Pendidikan Seni Budaya Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri ke UHN Sugriwa Denpasar. “Kami berbangga hati dan berterima kasih atas kunjungan rombongan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri,” ungkapnya.

Prof. Yoga menerangkan Visi dan Misi UHN Sugriwa. Ia lanjut mengajak para guru untuk melanjutkan pendidikan di UHN Sugriwa yang kini tengah membuka penerimaan mahasiswa baru.

Dr. I Gede Suwantana, M.Ag, selaku narasumber dalam kegiatan ini pada poinnya menyampaikan, perspektif Agama Hindu masa sekarang dan masa yang akan datang dikaitan dengan visi dan misi UHN Sugriwa. Demikian juga kebudayaan Bali yang memiliki histori dengan kebudayaan Jawa. Upaya mempertahankan eksistensi dalam menghadapi gempuran modernisasi menjadi tugas bersama. Kegiatan dipandu moderator, Dr. I Gede Sedana Suci, SE, M.Ag.

Pertukaran cinderamata antara UHN Sugriwa dengan Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri menjadi penutup kegiatan ini yang dirangkai dengan foto bersama. (could/sas)

.
,Pusdok-Uhn Sugriwa-Humas
#Uhn Sugriwa