Tag: Mahasiswa

Lima Mahasiswa UMJ Terima Beasiswa Sarjana Muamalat 2023


33

Lima mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) menerima beasiswa dari program Sarjana Muamalat 2023. Penyerahan beasiswa yang merupakan program Financial institution Muamalat ini diselenggarakan di Ruang Rapat Lantai 3 Gedung Muhammadiyah Civilization Heart, Selasa (12/12/2023).

Baca juga : Warek I UMJ: UMJ Siap Memberikan Beasiswa bagi Pelajar Palestina

Penyerahan beasiswa dilakukan oleh Area CEO Financial institution Muamalat Erick Ermawan didampingi oleh Department Supervisor Cabang Fatmawati Dewi Fathia, Wakil Rektor II Dr. Ir. Mutmainah, MM., dan Wakil Rektor 4 Dr. Septa Candra, MH. Turut hadir Dekan dan Wakil Dekan di lingkungan UMJ mendampingi mahasiswa menerima beasiswa.

Erick menjelaskan bahwa program reguler yang merupakan kerja sama antara Financial institution Muamalat dan Baitul Muamalat Indonesia ini diperuntukkan bagi mahasiswa kurang mampu yang berprestasi. “Alhamdulillah tahun ini bisa menyalurkan melalui UMJ dan harapannya bisa memberikan secara reguler untuk masa yang akan datang,” ungkap Erick.

Mahasiswa penerima beasiswa bersama Dr. Ir. Mutmainah, MM., (kanan) Dr. Septa Candra, MH. (tengah kanan), Erick Ermawan (tengah kiri), Dewi Fathia (kanan), Dekan, Wakil Dekan, serta Biro Akademik dan Kemahasiswaan UMJ, seusai penyerahan beasiswa di Ruang Rapat Lantai 3 Gedung Muhammadiyah Civilization Centre, Selasa (12/12/2023).

Kelima mahasiswa yaitu Muhammad Jundi Al Azzami (Teknik Elektro), Julia Vikri Dwi Atmaja (Pendidikan Agama Islam), Keisha Hayfa (Ilmu Hukum), Saibil Gifa Alfath (Agribisnis), dan Syahrul Fadhillah Achmad (Ekonomi Islam).

Muhammad Jundi Al Azzami, mengaku senang menjadi salah satu penerima beasiswa Sarjana Muamalat 2023. “Alhamdulillah, saya senang sekali bisa mendapatkan beasiswa ini. Semoga beasiswa bisa bermanfaat dan bisa bertambah lagi untuk mahasiswa lainnya. Terima kasih kepada Financial institution Muamalat dan UMJ atas kesempatan yang diberikan,” ungkap Jundi.

Wakil Rektor IV Dr. Septa Candra, MH., menyampaikan bahwa mahasiswa penerima beasiswa patut berbangga karena dari ribuan mahasiswa lima mahasiswa tersebut terpilih menjadi penerima beasiswa.

“Para mahasiswa harus membuktikan bahwa bantuan dari Financial institution Muamalat bisa mendukung studinya selesai tepat waktu dengan IPK di atas rata-rata. Kemudian dapat mengembangkan smooth talent melalui berbagai kegiatan di kampus sehingga siap terjun di dunia kerja,” ungkap Septa.

Septa berharap program beasiswa dapat terus berlanjut sehingga banyak peluang bagi mahasiswa UMJ mendapat beasiswa dari Financial institution Muamalat. Lebih lanjut ia juga berharap ada banyak program kerja sama yang dapat dilakukan baik dalam bentuk penyaluran beasiswa maupun kegiatan lainnya yang termasuk dalam lingkup tridarma perguruan tinggi.

Editor : Budiman

Tim Mahasiswa FH UNJA, Raih Juara 1 Finest Essay dan Penghargaan Finest Group of FGD dalam Ajang Sensible Legislation Honest di UNS Solo

JAMBI,- Tim mahasiwa Fakultas Hukum (FH) Universitas Jambi (UNJA) berhasil meraih prestasi dalam Discussion board Mahasiswa Hukum Indonesia Tahun 2023 pada Ajang “Sensible Legislation Honest Mahasiswa Fakultas Hukum” yg diselenggarakan oleh Universitas Sebelas Maret (UNS) SOLO kegiatan berlangsung di Surakarta, Lodge Lorin, 7-12 Desember 2023.

Tim ini terdiri dari Hidayatullah Pratama (Ilmu Hukum, 2020) dan G. Febiola Sirait (Ilmu Hukum, 2021) yang berhasil meraih Juara 1 “Kategori Finest Essay”, dengan essay yang berjudul “Rekonstruksi Hukum Pemilihan Umum Nasional berbasis Hukum Progresif Melalui Upaya Penguatan Fungsi BAWASLU”

Tim mahasiswa ini menyadari bahwa mengikuti Discussion board Mahasiswa Hukum Indonesia adalah bentuk antusias sebagai mahasiswa hukum untuk dapat bertukar pikiran dengan mahasiswa hukum lainnya se-Indonesia. Berkaitan dengan hal tersebut pada tahun ini memiliki tema besar yaitu “Membedah Sistem Pemilu Indonesia Memarkahi Polarisasi hingga Keculasan Pemilu” sangatlah bertepatan dengan keadaan Indonesia sebagai negara demokrasi akan menyelenggarakan Pemilu 2024. Atas topik tersebut, mereka dapat merepresentasikan mengenai urgensi agar mahasiswa dapat menciptakan pemilu yang demokrasi dan adil, serta harus berpartisipatif dan kritis dalam menghadapi pemilu kedepan.”

Ajang perlombaan ini diikuti oleh 11 Universitas dari seluruh Indonesia. Atas keberhasilan tim mahasiswa tersebut membuat mereka membawa pulang hadiah berupa trophy dan uang pembinaan.

G. Febiola Sirait sebagai perwakilan dalam tim menyampaikan bagaimana persiapan persipan yang telah mereka lalui.

“Dalam persiapan, kami perlu membuat essay agar nantinya di seleksi dan berhasil menjadi delegasi dalam kegiatan ini. Ada 3 Subtema yang dihadirkan dan kami memilih Subtema ketiga yang mana kami mempersiapkan segala aspek penting mulai dari judul, isi essay, kriteria penilaian essay dan sebagainya. Persiapan kami tidaklah mudah sampai pada posisi ini, banyak tangisan dan juga dilema. Namun selama persiapan kami dibimbing, diarahkan dan berdiskusi dengan pihak pihak yang berhubungan dengan judul penulisan kami seperti lembaganya, dosen, dan mahasiswa,” ungkapnya.

G. Febiola Sirait juga menyampaikan harapan dari kegiatan dan discussion board yang diikutinya. Harapan dari kegiatan ini adalah mahasiswa hukum dapat menciptakan pemikiran yang kritis dan visioner terhadap pemilu kedepannya.

“Dengan kegiatan ini kita berharap dapat menciptakan pemikiran yang kritis dan visioner terhadap pemilu kedepan kemudian mewujudkan pemilu yang sesuai dengan berasaskan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil, dan diharapkan kegiatan Discussion board seperti ini dapat dilaksanakan dimanapun agar mahasiswa dapat bertukar pemikiran dalam mencari solusi,” harapnya.

Selain tim tersebut, terdapat tim lain juga yaitu Afif Dibtriosi (Ilmu Hukum, 2020), dan Theresia Agnes Monica Silaen (Ilmu Hukum, 2020) yang berhasil mendapatkan nominasi penghargaan “Finest Group of FGD”. Penilaian yang mereka dapat, diberikan atas penampilan mereka dalam mengajukan argumentasi secara lugas dan logis.

Dr. Arrie Budhiartie, S.H., M.Hum., selaku dosen pembimbing tim mahasiwa menyampaikan alasan dari essay yang dibuat mahasiswanya rasa bangga terhadap mahasiswa-mahasiswa yang dibimbingnya.

“Essay yg mereka tulis berawal dari keprihatinan mereka atas fungsi BAWASLU yg ternyata tidak sesuai dengan konsep UU No. 7 thn 2023. Mereka melihat lembaga sepertinya kurang berfungsi dalam menyelesaikan sengketa pemilu, sehingga mereka melihat celah bahwa hukum progresif dari Prof Satjipto sejatinya dapat menjadi jawaban dari keprihatinan mereka terhadap penyelenggaraan fungsi BAWASLU,” ungkap Dr. Arrie Budhiartie, S.H., M.Hum .

 

Dr. Arrie Budhiartie, juga menyampaikan rasa bangga terhadap mahasiswa-mahasiswa yang dibimbingnya.

“Terkait lomba essay yg mereka ikuti, awalnya adalah murni inisiatif mereka sendiri. Prama dan teman-teman lain, mereka adalah anak-anak yang aktif di HIMA dengan prestasi yang cukup baik. Proses bimbingan mereka cukup cepat karena saya hanya memberikan arah dan logika berpikir secara ilmu hukum dan memperbaiki tata bahasa mereka, sisanya adalah berdasarkan ide-ide dari mereka sendiri. Atas pencapaian mereka tersebut, saya merasa bangga karena mahasiswa-mahasiswa bimbingan saya mampu meraih yang terbaik,” pungkasnya.

Silvia Yuliansari / Annisa / HUMAS


Submit Views: 32

Prestasi Gemilang Mahasiswa FKIP UNJA Raih Juara 3 Dalam Lomba Esai Nasional Historical past Expo V

JAMBI,- Mahasiswa Prodi Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jambi (UNJA) angakatan 2022 Lia Anggini, berhasil meraih Juara 3 lomba esai pada ajang Lomba Esai Nasional Historical past Expo V dengan tema “Merawat Tradisi Indatu, Melalui Adat dan Budaya Aceh”. Berlangsung daring di Universitas Syiah Kuala Aceh pada 25-26 November 2023.

Dari 20 peserta yang ikut serta dalam lomba tersebut, Lia berhasil meraih juara 3 dan menerima sertifikat dan uang pembinaan sebagai apresiasi dari perlombaan tersebut.

Adapun pesiapan yang dilakukan Lia Anggini sebelum ia mengikuti perlombaan ini yaitu membaca jurnal dan literatur lain yang bisa menunjang penulisan serta mencari permasalahan yang bisa diangkat dalam menulis esai.

Lia Anggini mengungkapkan Motivasi dan harapannya untuk ke depan dalam ajang lomba penulisan esai lainnya.

“Motivasi awal saya mengikuti lomba ini karena ingin mengembangkan keterampilan menulis esai saya dengan tema yang cukup unik yaitu tentang adat dan budaya, serta harapannya semoga bisa mengikuti lomba esai lainnya di ajang yang lebih bergengsi,” ungkapnya

Kaprodi Pendidikan Sejarah FKIP UNJA, Drs Budi Purnomo, M.Hum., M.Pd. mengungkapkan rasa bangga dan harapanya terhadap Lia Anggini.

“Alhamdulillah dan selamat buat Lia Anggini yang telah berhasil menorehkan prestasi tingkat nasional. Saya bangga dan sangat mendukung bahwa prestasi yang dicapai Lia Anggini adalah sesuatu yang patut diapresiasi dan dibanggakan, untuk itu, Lia terus berlatih dan tingkatkan diri semoga memperoleh prestasi yang lebih baik,” tutupnya.

Silvia Yuliansari / Fara / HUMAS


Put up Views: 53

Tim Mahasiswa FST UNJA Wujudkan Desa Aur Gading Sebagai Desa Anti-Banjir Dengan Teknologi Biopori

JAMBI,- Tim Mahasiswa Program Studi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Jambi (UNJA) angkatan 2021 melaksanakan kegiatan Program Pengabdian Mahasiswa kepada Masyarakat (P2M2) yaitu Membangun Desa Anti-Banjir Dengan Revitalisasi Teknologi Biopori di Desa Aur Gading, Kec. Batin XXIV, Kab. Batanghari.

Tim ini teridiri dari Wahyu Kodarta, Rahul Fikhranza, Martali Uli Pasaribu, dan Reza Hotna Uli Pane. Adapun latar belakang dari kegiatan P2M2 Ini yaitu tim mahasiswa menyadari masalah banjir yang terjadi di Desa Aur Gading membutuhkan penanganan yang mendesak dan harus segera diatasi, banjir dapat menimbulkan berbagai dampak negatif yang mempengaruhi kehidupan masyarakat secara luas, diantaranya banjir mengancam keselamatan penduduk Desa Aur Gading.

Berdasarkan latar belakang tersebut maka tim mahasiswa melakukan pengabdian yaitu “Membangun Desa Anti-Banjir dengan Revitalisasi Teknologi Biopori: Solusi Teknologi Sederhana Berbasis Lingkungan Di Desa Aur Gading”.

Lubang resapan Biopori merupakan lubang vertikal yang masuk ke dalam tanah, dan fungsinya untuk meningkatkan permeabilitas air. Terbentuknya pori-pori biologis di dalam tanah akan secara langsung memperluas permukaan bidang, dan menutupi space dinding pori lubang.

Wahyu Kodarta selaku ketua tim menyampaikan harapan terhadap timnya kedepan tentang program P2M2 yang telah mereka jalani.

“Setelah berhasilnya program P2M2 mengatasi permasalah banjir di desa tersebut kedepannya kami berharap semoga Biopori bisa dikenal lebih banyak orang dan bisa dipakai secara meluas sebagai alternatif terbaik untuk mencegah banjir dan juga pemanfaatan pupuk kompos hasil Biopori,” ujarnya.

Ir. Edwin Permana, S.T., M.T., IPM., ASEAN ENG. Selaku dosen pendamping menyampaikan tujuan dari kegiatan P2M2 tersebut.

“Kegiatan ini bertujuan untuk meminimalisir banjir yang sering terjadi. Dalam prosesnya, mahasiswa memberikan contoh praktek pembuatan lubang Biopori yang benar. Hal yang harus dilakukan pertama kali dengan Bor tanah yang digunakan harus tegak lurus dengan tanah. Hal ini untuk memudahkan terbentuk lubang Biopori, jika terkendala tanah pada tempat yang akan dibuat lubang Biopori, agak sedikit keras misalnya, sebaiknya diberikan air secukupnya untuk memudahkan pembuatan lubang tersebut,” ungkapnya.

Edwin Permana juga menyampaikan bahwa program ini dijadikan projek lanjutan di Desa Aur Gading.

“Alhmdulillah setelah kita praktekkan di Desa Aur Gading tersebut, sangat terbukti untuk meminimalisir banjir yang di dijadikan contoh tempat praktek, alhamdulillah program ini akan dijadikan undertaking lanjutan oleh kades di desa tersebut karena desa sangat terbantu dgn adanya program P2M2 ini,” tutupnya.

Silvia Yuliansari / Fara / HUMAS


Publish Views: 128

Mahasiswa PBSI FKIP UNJA Sukses Gelar Pertunjukan Teater ‘Batimbang Hidup’ di Taman Budaya Jambi

JAMBI,- Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Jambi (UNJA) sukses menggelar pertunjukan teater berjudul ‘Batimbang Hidup’ yang diselenggarakan di Gedung Teater Area Taman Budaya Jambi pada Rabu (06/12/2023).

Kegiatan ini dihadiri oleh dosen PBSI FKIP UNJA yaitu Dra. Yusra D, M.Pd. dan Oky Akbar, M.Pd., Gr. yang didaulat menjadi narasumber atau pemantik pertunjukan pada pementasan teater Batimbang Hidup.

Selain itu, turut hadir Edy Mulyadi, S.Pd. yang merupakan sastrawan Jambi yang sekaligus menjadi dosen Praktisi UNJA yang membimbing dan melatih mahasiswa selama proses persiapan pementasan.

Pelaksanaan kegiatannya juga didukung dan disponsori langsung dari berbagai pihak, seperti Dinas Kebudayaan dan Pariwisata UPTD Taman Budaya, Himpunan Mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia (HIMABINDO), serta AK Telephone Jambi.

‘Batimbang’ sendiri merupakan upacara adat yang dilakukan oleh masyarakat Banjar di Kuala Tungkal. Upacara ini dilaksanakan atas dasar siklus kehidupan pada kelahiran salah satu anggota keluarga masyarakat tersebut.

Naskah Batimbang Hidup ini merupakan karya Devi Hanan, mahasiswi PBSI FKIP UNJA semester 5 yang memuat cerita tentang sepasang suami-istri yang baru dikaruniai anak. Akan tetapi, karena anaknya lahir di bulan Safar, terjadilah berbagai konflik yang terus menimpa hidup mereka, seperti pertentangan ideologi, serta paksaan dari keluarga yang ada di kampung untuk melaksanakan upacara Batimbang.

Dra. Yusra D, M.Pd. menyampaikan sambutan dan ucapan selamat kepada para mahasiswa yang tampil pada pertunjukan teater ini.

“Selamat ananda, ananda sudah berkarya, dan mudah-mudahan ini bukanlah karya yang pertama dan terakhir, tapi merupakan karya pertama yang akan berlanjut dengan karya-karya berikutnya. Saya sangat bangga dan bahagia karena ternyata ananda bisa berkreativitas, kreativitas tidaklah dilihat dari seberapa banyak yang kita perbuat, tetapi seberapa bermakna apa yang kita perbuat itu bagi banyak orang,” tutur beliau.

Kepala UPTD Taman Budaya Jambi, Eri Argawan S.E., di akhir pertunjukan memberikan apresiasinya terhadap pertunjukan yang disuguhkan, beliau mengaku sangat menikmati karya yang dipertunjukkan.

“Untuk pertunjukkan ini saya bisa menikmati karyanya yang juga berasal dari kearifan lokal dan ini yang diingankan oleh Taman Budaya sebenarnya. Mudah-mudahan saya berharap ke depannya terus lahir dan tidak berhenti sampai disini karena proses berkesenian itu memang membutuhkan waktu,” pungkas beliau.

Dimas Anugrah Adiyadmo / Indri / Juwita / HUMAS

Foto: Iswanto


Publish Views: 72


Ardian Mahasiswa FEB UNJA Raih Juara 2 Lomba Tartil Islamic Nationwide Competition 2023

Mendalo,- Ardian Nasution mahasiswa Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Jambi (UNJA) berhasil meraih juara 2 Lomba Tartil pada kegiatan Lomba Tartil dalam Ajang Islamic Nationwide Competition 2023 yang diselenggarakan oleh LDF WAKI Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sriwijaya yang dilaksanakan secara daring pada 25 Oktober-13 November 2023.

Ardian Nasution merupakan mahasiswa angkatan 2021 berhasil mendapatkan hadiah berupa sertifikat dan uang pembinaan dengan mengalahkan 75 dari Universitas yang ada di Indonesia. Ardian mengatakan motivasi dan persiapan yang dia lakukan pada kegiatan Lomba Tartil tersebut dengan terus berdoa dan berikhtiar.

“Untuk motivasi saya mengikuti lomba yaitu ingin menyalurkan potensi yang ada pada diri saya di bidang Tartil, menambah prestasi selama menjadi mahasiswa Universitas Jambi sedangkan untuk persiapan sendiri, sebelum tampil di penyisihan adalah latihan,”ucap Ardian Nasution.

Menurutnya setiap orang mau present apapun bentuk usahanya lumrahnya adalah latihan secara maksimal.

“Dibidang tartil sendiri, saya latihan suara, lafadz makhroj huruf, tajwid dan langgam sebagai indikator penilaian, harapan kedepannya diharapkan bisa meraih prestasi di bidang yang lain untuk mengharumkan nama UNJA,” ungkapnya.

Dr. Fortunate Enggrani Fitri, S.E., M.Si. selaku dosen Program Studi Ekonomi Islam berharap prestasi yang diraih dapat menjadi inspirasi bagi para mahasiswa yang lain.

“Alhamdulillah, Prodi Ekonomi Islam memiliki banyak mahasiswa-mahasiswa yang beprestasi, salah satunya mahasiswa kami yaitu Ardian Nasution yang berhasil meraih juara 2 di kegiatan lomba tartil dalam ajang Islamic Nationwide Competition 2023. Ardian merupakan salah satu mahasiswa kami yang berprestasi dan juga aktif di organisasi. Semoga dengan prestasi yang diraih dapat menjadi inspirasi bagi para mahasiswa yang lain khususnya dari Prodi Ekonomi Islam. Mudah-mudahan dengan prestasi yang diraih oleh para mahasiswa ini bisa mengharumkan nama Universitas Jambi di kancah nasional serta dapat mendukung IKU Universitas Jambi,” tutupnya.

Silvia Yuliansari / Welsa / HUMAS


Publish Views: 41

Webinar Mahasiswa FKM UMJ Angkat Topik Akhiri AIDS Di 2030


24

Dalam rangka memperingati hari AIDS sedunia,  Mahasiswa Magister Peminatan Promosi Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Jakarta (FKM UMJ) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Tangerang menggelar webinar mengangkat topik Bergerak Bersama Komunitas Akhiri AIDS 2030, Rabu, (6/12/2023). Kegiatan ini juga didukung oleh Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) dan Pergerakan Anggota Muda IAKMI (PAMI) Nasional.

Baca juga : Mahasiswa FKM UMJ Ikuti Discussion board Kesehatan Internasional

Webinar yang digelar secara daring ini menghadirkan tiga narasumber diantaranya Ketua Tim Kerja sama HIV PIMS, Dr. Endang Lukitosari, United Nation Programme on HIV and AIDS Indonesia, Bagus Rahmat Prabowo, dr, MScPH, dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Dr. Dini Anggraeni, MM., sebagai Keynote Speech.

Setiap tanggal 1 Desember diperingati sebagai hari AIDS sedunia. Tema yang diambil pada webinar kali ini menggaris bawahi bahwa kolaborasi, keterlibatan aktif masyarakat, dan komitmen bersama menjadi penting untuk mencapai goal international dalam mengeliminasi AIDS di tahun 2023. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Dr. Dini Anggraeni, MM.

AIDS merupakan salah satu penyakit berbahaya yang dapat menyebabkan kesakitan dan kematian, sehingga penting untuk memunculkan kesadaran dan tindakan dalam mengatasi tantangan yang dihadapi oleh komunitas international terkait HIV dan AIDS.  Peran aktif komunitas adalah kunci utama dalam mencapai tujuan untuk menciptakan perubahan positif, memberikan dukungan dan menghancurkan dinding stigma yang terkadang masih menjadi punggawa bagi pencegahan HIV AIDS.

“Dengan bergerak bersama kita dapat membangun lingkungan yang mendukung, memberdayakan dan memberikan informasi yang benar kepada masyarakat,” Ungkap Dini. Lebih lanjut Dini mengatakan bahwa Dinas Kesehatan kota Tangerang berkomitmen untuk mengeliminasi AIDS di 2030 dengan menyediakan pelayanan yang ramah, terjangkau, dan berkualitas.

Ketua Tim Kerja sama HIV PIMS, Dr. Endang Lukitosari, MPH., sebagai narasumber pertama menjelaskan tentang Komitmen Kementerian Kesehatan dalam eliminasi AIDS 2023. Mengawali pemarapan, Endang menjelaskan tentang information epidemi HIV di Indonesia dan goal ending AIDS. “Dalam information HIV-AIDS, kita semua harus bisa berkolaborasi menghasilkan information, mengkoreksi, dan memanfaatkan information menjadi advokasi yang bisa menjadi kebijakan,” Jelas Endang.

Adapun strategi ending AIDS yang dicanangkan meliputi percepatan pencapaian 95% orang mengetahui standing HIV melalui tes deteksi dini, 95% dari ODHIV mendapatkan pengobatan ARV, dan 95% ODHIV ON ARV Virus Tersupresi. Peran komunitas harus mampu mendukung temuan kasus pada kelompok populasi kunci.

Endang menyebut tantangan yang dihadapi dalam penurunan angka AIDS yakni upaya pencegahan belum cukup efektif, belum semua fasilitas kesehatan memberi pelayanan pengobatan HIV, banyak misplaced to comply with up dari ODHIV, dan banyak ODHIV yang belum mendapat akses untuk tes viral load.

United Nation Programme on HIV and AIDS Indonesia, Bagus Rahmat Prabowo, dr, MScPH, yang hadir sebagai narasumber kedua memaparkan tentang Peran Komunitas dalam melakukan penjangkauan, pendampingan, dan perlindungan kpeada ODHV. Menurutnya, komunitas memainkan peran penting dalam pencegahan HIV, pendampingan ODHIV, perlindungan hak-hak, mengurangi stigma, dan mendukung kesetaraan Kesehatan karena komunitas memiliki akses yang lebih baik ke ODHIV di lingkungan sekitarnya. Integrasi program HIV dengan komunitas dapat meningkatkan akses ke layanan dan mendukung individu yang terinfeksi HIV secara holistic.

Selain itu, edukasi dan peningkatan kesadaran tentang HIV adalah kunci untuk mengurangi stigma, meningkatkan pemahaman, dan mendorong tindakan positif. Kolaborasi antara sektor pemerintah, swasta, akademisi, media, dan organisasi masyarakat diperlukan untuk mengatasi tantangan HIV. Dukungan emosional dan sosial dari komunitas juga menjadi kunci dalam membantu ODHIV untuk hidup sehat dan berkontribusi pada upaya international untuk mengakhiri AIDS.

Sebagai narasumber ketiga, Majelis Pakar Pengurus Pusat IAKMI, Husein Habsy, SKM., M.Comm. menjelaskan tentang Peran Organisasi Profesi dalam eliminasi AIDS 2023. “Sebagai sebuah organisasi profesi, fokus utama yang dilakukan adalah penguatan kompetensi dari para anggota. Namun,  pada beberapa isu para anggota dan pengurus mampu untuk menjalankan berbagai intervensi sesuai dengan minatnya termasuk pada bidang kesehatan masyarakat,” Ujar Husein.

IAKMI merupakan salah satu organisasi Kesehatan masyarakat yang bersifat independen dan multidisipliner dalam bidang Kesehatan masyarakat untuk kepentingan Kesehatan masyarakat. Adapun peran tenaga kesmas dalam upaya penanggulangan HIV-AIDS diantaranya pengelolaan program HIV-AIDS, melakukan temu ilmiah, seminar, workshop, coaching on HIV-AIDS, melakukan pengabdian masyarakat berupa edukasi/penyuluhan, konsultasi, melakukan publikasi seperti jurnal, buku, artikel, dan turut berkontribusi untuk mencapai goal ending AIDS 2023.

Editor : Dian Fauzalia

Mahasiswa KKN-T UNJA Bantu 26 Pelaku Usaha Terbitkan Sertifikasi Halal Self Declare

JAMBI,- Tim mahasiswa Program Studi Ekonomi Islam FEB Universitas Jambi (UNJA) angkatan 2021 melaksanakan kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kuliah Kerja Nyata – Tematik (KKN-T) berupa program Desa Laboratorium Terpadu (DLT) dengan tema ‘Perluasan Pasar dengan Legalitas Sertifikasi Halal pada Pelaku Usaha Mikro di Kelurahan Olak Kemang’ yang dilaksanakan di Kelurahan Olak Kemang pada 14 September – 24 Oktober 2023.

Tim yang tergabung dalam kegiatan ini terdiri dari 10 orang yaitu, Abdul Rohman Siddiq, Harsa Mirandi, Muhammad Ananda Saputra, Muhammad Ibnu Syifa, Muhammad Wahyudi, Izhaura Abidah Ardelia Ismanto, Mutiah, Rts. Zakia Marlina, Prima Indah Ningrum, dan Hayla Anisni.

Mahasiswa KKN-T tersebut telah mendampingi proses sertifikasi Halal Self Declare pada 26 pelaku usaha makanan. 10 di antaranya sudah terbit dan 16 lainnya menunggu hasil dari Komite Fatwa untuk dapat diterbitkan sertifikat halalnya.

Program ini bertujuan untuk memberdayakan Usaha Mikro Kecil (UMK) lokal dalam mengoptimalkan produksi, memasarkan produk mereka, dan memenuhi tuntutan konsumen dengan lebih baik, yang pada gilirannya akan membantu meningkatkan kualitas hidup dan kemakmuran komunitas setempat.

Motivasi awal mereka mengikuti program ini yaitu karena melihat banyaknya pelaku UMK di daerah Jambi Seberang khususnya di Olak Kemang, ini menjadi motivasi mereka dalam membantu menerbitkan sertifikasi halal, membantu packaging produk, dan membantu branding serta advertising and marketing kepada usaha yang ada di masyarakat.

Ada pun persiapan yang dilakukan tim sebelum mengikuti kegiatan ini yaitu mengikuti diklat dan pelatihan pendamping sertifikasi halal terlebih dahulu sebagai pembekalan sebelum terjun ke desa. Diklat dan pelatihan pendamping diadakan oleh LPPM dan Pusat Kajian Halal UNJA. Proposal yang mereka ajukan dinyatakan lolos dan mendapatkan pendanaan tepat pada tanggal 20 Agustus.

Hayla Anisni yang merupakan salah satu anggota dari MBKM KKN-T DLT ini mengungkapkan harapannya terhadap program tersebut.

“Kami berharap setelah melihat beberapa sertifikat halal pelaku usaha yang sudah terbit, para pelaku usaha mikro lainnya terbuka dan bersedia untuk didampingi pembuatan sertifikasi halal, memperhatikan pentingnya sertifikat halal bagi para pelaku usaha untuk meningkatkan kepercayaan konsumen, mendongkrak penjualan produk yang harapannya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” ungkap Hayla.

Dr. Fortunate Enggrani Fitri, S.E., M.Si. selaku Dosen Pembimbing Lapangan juga mengharapkan program ini dapat membantu para pelaku usaha dalam mengembangkan usahanya.

“Alhamdulillah program KKN-T DLT yang dilaksanakan olah mahasiswa kami disambut baik oleh masyarakat dan pelaku usaha yang ada di Kelurahan Olak Kemang. Semoga program ini bisa membantu para pelaku usaha dalam mengembangkan usahanya agar dapat diterima masyarakat lebih luas, meningkatkan kepercayaan konsumen, serta mendongkrak penjualan produk yang harapannya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat,” tutur beliau.

Dimas Anugrah Adiyadmo / Juwita / HUMAS


Publish Views: 123


Kisah Mahasiswa UNJA Magang Ferienjob di Jerman; Disiplin Tinggi dan Bertahan di Suhu -15°C

JERMAN,- Universitas Jambi (UNJA) mengirimkan sebanyak 86 mahasiswa yang ikut serta dalam magang “Ferienjob Program in Germany” yang berlangsung sejak bulan Oktober-Desember 2023.

Ferienjob Program in Germany ini merupakan program untuk mahasiswa UNJA mengunjungi Jerman dan mencari pengalaman kerja selama 3 bulan. Selama kegiatan tersebut berlangsung, mahasiswa akan diliburkan dari kegiatan akademik di kampus UNJA serta direkognisi dalam kegiatan MBKM.

Tim Humas UNJA mewawancarai salah satu mahasiswi yang magang Ferienjob atas nama Ririn Armayah Saputri, Prodi Psikologi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) untuk berbincang mengenai pengalaman menariknya selama magang di Jerman by way of telepon.

Pertama, berbincang mengenai persiapan yang dilakukan Ririn dan teman-teman lainnya sebelum menuju ke Jerman yang mana paling utama adalah mempersiapkan kesehatan dan fisik karena akan menghadapi perbedaan cuaca dan udara.

“Persiapan yang pertama, saya pribadi itu paling utama adalah kesehatan dan fisik, selanjutnya melengkapi syarat yang diperlukan untuk ke Jerman dan magang seperti paling penting adalah visa dan paspor. Menyiapkan pakaian untuk winter karena akan memasuki musim dingin, obat-obatan, dan tidak lupa kami membawa makanan dari Indonesia seperti mie instan, bumbu khas Indonesia,” tuturnya.

Kesan pertama Ririn setiba di Jerman ialah kagum dan bersyukur, bisa sampai di Jerman dengan selamat setelah melewati perjalanan yang panjang.

“Saya kagum saat pertama kali sampai dan bersyukur sekali bisa sampai dengan selamat. Setelah sampai kami langsung diarahkan untuk menuju ke apartemen yang jaraknya menghabiskan waktu selama satu hari satu malam. Setelah 4 hari di apartemen pertama kami berpindah ke kota lainya, setelah itu mengunjungi tempat magang untuk menandatangani kontrak dan hari berikutnya langsung masuk magang,” ujarnya.

Ririn juga menjelaskan bahwa mereka bekerja di Firm Norgemiur, yang merupakan perusahaan distributor buah berry dan produknya dijual di mini market setempat. Mereka magang di bagian logistik sebagai karyawan biasa.

Perbedaan budaya kerja di Jerman sangat dirasakan oleh Ririn dan teman-teman magang lainnya, karena di Jerman waktu sangat berharga yang mana jadwal masuk, istirahat, dan pulang yang tepat waktu. Untuk itu mereka harus disiplin dan selalu ‘on time’ datang ke tempat kerja agar tidak terlambat.

Selain beradaptasi pada budaya kerja, Ririn dan teman-teman perlu beradaptasi dengan perbedaan cuaca di sana yang sangat berbeda dengan Indonesia khususnya di Jambi yang memiliki suhu hingga 30°C, sedangkan di Jerman suhu bisa sampai -15°C. Hal tersebut tentu berpengaruh terhadap kesehatan dan kekuatan fisik. Selain itu, bahasa juga hal yang utama bagi mereka untuk beradaptasi karena mayoritas masyarakat di pedesaan hanya menggunakan bahasa Jerman, jadi Ririn dan teman-teman sedikit kesulitan dalam berkomunikasi dan harus menggunakan aplikasi penerjemah.

Tidak hanya itu mereka juga beradaptasi terhadap makanan yang mana di sana mayoritas masyarakat mengonsumsi roti. Membiasakan untuk mengonsumsi roti dan kentang sebagai makanan pokok awalnya menjadi kesulitan bagi mereka tetapi beriring waktu mereka bisa terbiasa dan menikmati makanan roti, kentang, dan coklat sebagai makanan utama mereka di setiap harinya.

Ririn juga menceritakan selain magang, mereka di sana juga memanfaatkan waktu luang untuk mengeksplorasi tempat dan budaya Jerman.

“Jika ada waktu luang, kami menghabiskan waktu luang itu untuk istirahat terlebih dahulu setelah itu menghabiskan waktu luang untuk mengeksplor Jerman, seperti mengunjungi tempat wisata, mencari tau budaya Jerman dan hal lainnya,” ceritanya.

Pesan dan kesan Ririn selama magang di Jerman adalah setidaknya harus belajar bahasa Jerman agar bisa beradaptasi dengan mudah.

“Untuk diri sendiri itu yang pertama ialah mempersiapkan kesiapan diri sendiri terlebih dahulu dan selanjutnya bahasa, yang mana di sini mayoritas masyarakat di desa hanya menggunakan bahasa Jerman jadi untuk selanjutnya sebelum melaksanakan magang di Jerman setidaknya harus belajar terlebih dahulu mengenai bahasa Jerman agar dapat berkomunikasi dengan mudah bersama masyarakat setempat,” tutupnya.

Kegiatan magang Ferienjob ini berakhir di bulan Desember dan seluruh mahasiswa akan kembali pulang ke Jambi bersama pengalaman yang luar biasa untuk pribadi dan bersama.

Dimas Anugrah Adiyadmo / Kaka / HUMAS


Put up Views: 160


Mahasiswa FISIP UMJ Raih Juara Presenter Nasional


8

Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Jakarta (FISIP UMJ), Sabrina Zulfanova Saputri, berhasil meraih Juara Harapan Satu pada kompetisi nasional Presenter Hunt 2023. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Universitas Esa Unggul bekerjasama dengan ANTV dan Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) yang berlangsung sejak 9 November 2023 dan puncak acara pada 30 November 2023, di Kemala Balroom, Universitas Esa Unggul, Jakarta.

Baca juga : Mahasiswa FISIP UMJ Raih Juara Dua Vertical Film Worldwide

Dari ratusan peserta yang turut berpartisipasi dalam kompetisi Presenter Hunt 2023, Zulfa berhasil lolos ke babak grand ultimate dan bersaing dengan sembilan finalis lainnya yang turut berkompetisi secara langsung dihadapan para juri dan penonton. Zulfa bercerita, ketika dirinya lolos ke tahap 10 besar, ia diminta oleh panitia penyelenggara untuk mempersiapkan empat teks berita dengan tema olahraga, politik, ekonomi bisnis, dan pendidikan, yang kemudian akan dipilih secara acak pada saat penampilannya.

Sebelum masuk ke 10 besar, ia juga berhasil melalui tahap 30 besar yang dilakukan secara on-line melalui zoom assembly. Seusai menyaksikan penampilan dari para peserta, Juri memberikan penilaian terbaiknya hingga terpilih tiga juara utama dan dua juara harapan.

Meskipun ini merupakan pengalaman pertama bagi Zulfa untuk mengikuti lomba presenter, Ia mengaku senang dan bersyukur dapat meraih juara. “Ini salah satu Impian aku ikut lomba presenter dan alhamdulillah menang walaupun harapan satu. Aku berharap kedepannya bisa lebih maksimal lagi menjadi prime 3, dan bisa menjadi pengalaman untuk terus belajar dan menjadi ajang untuk karier aku kedepannya,” ungkap Zulfa menyampaikan harapannya.

Lebih lanjut Zulfa mengatakan, keikutsertaannya dalam berkompetisi didukung penuh oleh universitas, baik dari kaprodi, dosen, maupun rekan-rekan nya.

Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Prodi Ilmu komunikasi FISIP UMJ, Jamiati KN, M.I.Kom., yang juga turut hadir menemani zulfa saat berkompetisi, memberikan apresiasi atas prestasi yang diraih oleh Zulfa. Menurutnya, prestasi ini tentu diraih karena bakat yang dimiliki oleh Zulfa pada bidang presenter. “Kami berharap prestasi ini bisa menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya, khusunya FISIP UMJ, sehingga nantinya menjadi pijakan untuk pencapaian yang lebih tinggi di masa depan,” Pungkas Jamiati.

Editor : Dian Fauzalia