Tag: Doktor

Sekolah Pascasarjana UMJ Luluskan Doktor ke-52 dan 53


1

Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta (SPs UMJ) meluluskan dua mahasiswa dari Program Studi Doktor Manajemen Pendidikan Islam (MPI). Keduanya menjadi doktor ke-52 dan 53 dari SPs UMJ. Sidang terbuka keduanya dipimpin oleh Direktur SPs UMJ Prof. Dr. Masyitoh Chusnan, M.Ag., ini diselenggarakan di Auditorium dr. Syafri Guricci, Senin (11/12/2023).

Baca juga : Sekolah Pascasarjana UMJ Gelar Sidang Terbuka Promosi Doktor ke 48 dan 49

Doktor ke-52 atas nama Rony Edward Utama, dan Doktor ke-53 atas nama Eti Suyanti. Keduanya mengikuti sidang terbuka dengan baik dan memeroleh nilai dengan pujian. Rony Edward Utama melakukan penelitian dengan judul disertasi Kepemimpinan Strategis dalam Pengembangan Pesantren (Studi pada Pesantren Al-Qur’an Nur Medina Tangerang Selatan).

Rony yang juga dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMJ ini, berharap hasil disertasinya dapat menjadi mannequin baru terutama bagi pesantren konvensional. Menurutnya pondok pesantren dapat mengambil kesempatan dengan terbitnya UU No. 18 Tahun 2019 tentang Pesantren, dan Perpres tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren.

“Itu peluang untuk bisa berkembang bagi pesantren konvensional sehingga keterbatasan dana, sarana dan prasarana bisa dilengkapi dengan hal tersebut. Harapannya pesantren konvensional memiliki sistem informasi terintegrasi,” ungkapnya.

Prof. Dr. Agus Suradika, M.Pd. (Promotor), melantik Eti Suyanti sebagai Doktor bidang Ilmu Manajemen Pendidikan Islam seusai Sidang Terbuka, di Auditorium dr. Syafri Guricci, Senin (11/12/2023),

Sementara itu Eti Suyanti melakukan penelitian dengan judul disertasi Implementasi Hidden Curriculum pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti di SMKN 57 Jakarta. Penelitian itu dilakukan karena melihat angka kriminalitas Provinsi DKI Jakarta yang menempati urutan tertinggi nomor 2. Di antara banyaknya kasus kriminal terjadi di kalangan siswa.

Eti yang saat itu mengabdi sebagai Kepala Sekolah di SMKN 57 Jakarta melihat fenomena itu berkorelasi dengan Pendidikan Agama Islam dan budi pekerti di sekolah. Maka ia terdorong untuk melakukan implementasi kurikulum untuk membentuk karakter atau akhlak siswa.

“Di tempat saya bertugas, saya ingin meneliti hidden curriculum. Mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan budi pekerti hanya seminggu sekali, tiga jam pelajaran. Waktunya hanya sedikit sementara materinya sangat banyak,” ungkapnya.

Hidden curriculum yang dilakukan dengan cara pembiasaan, pembinaan, keteladanan dan program-program pengembangan ini membuahkan hasil. “Dengan hidden curriculum maka Pendidikan Agama Islam dan budi pekerti di sekolah yang saya teliti itu terdorong pencapaiannya,” katanya.

Lebih lanjut ia berharap hidden curriculum ini dapat diterapkan di sekolah yang mirip dengan SMKN 57 yaitu sekolah yang tidak berbasis agama atau pondok pesantren. Kepala SMKN 63 Jakarta ini mengaku sangat antusias belajar di SPs UMJ. Menurutnya lembaga pendidikan milik Muhammadiyah memiliki lingkungan Islami dan kekeluargaan.

Kesan positif juga datang dari Rony yang mengaku mendapat banyak pengembangan dari dosen-dosen yang bidang keahlian dan keilmuan sangat beragam, serta kegiatan seminar internasional yang rutin digelar. Menurutnya, hal itu pula yang membawa SPs UMJ terakreditasi Unggul.

Menanggapi pelaksanaan sidang terbuka, Direktur SPs UMJ Prof. Dr. Masyitoh mengungkapkan rasa bangganya. “Bagi kami, itu kebanggaan karena sudah bisa meluluskan mahasiswanya. Ini sebagai bukti keberhasilan SPs untuk mengantarkan para doktor. Sebagai lembaga tentu kami berusaha untuk selalu menjaga kualitas,” ungkapnya saat dimintai keterangan seusai sidang terbuka.

Menurutnya SPs UMJ mulai dikenal keberadaan dan diakui kualitasnya. Hal itu ditunjukkan dengan jenjang karier alumni Prodi Doktor MPI yang terus meningkat. Masyitoh menerangkan bahwa alumni SPs UMJ banyak yang dipercaya pada jabatan penting.

Ia berharap SPs UMJ terus meningkatkan kualitas. “Siapa pun nanti pimpinannya, harapannya terus meningkatkan kualitas. Pendahulunya  sudah meletakkan fondasi sesuai dengan kriteria dan standar yang berlaku. Kami selalu berusaha untuk lebih dari standar. Maka ketika penguji ujian tertutup dan terbuka itu artinya kami sangat memerhatikan kualitas,” ungkapnya.

Editor : Budiman

Dosen FIP UMJ Raih Gelar Doktor Bidang Ilmu Pengetahuan Budaya


3

Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta (FIP UMJ) menambah satu dosen bergelar doktor. Dosen tersebut adalah Dr. Ahmad Fadly, M.Hum., yang meraih gelar Doktor bidang Ilmu Pengetahuan Budaya dari Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia (FIB UI), Senin (30/10/2023).

Baca juga : UMJ Tambah Tiga Doktor Baru

Dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia ini mempertahankan disertasinya yang berjudul Ekspresi Bahasa Evaluatif pada Artikel Ilmiah Berbahasa Indonesia pada sidang promosi doktor yang diselenggarakan di Gedung IV FIB UI disaksikan oleh Wakil Dekan I Ismah, M.Si., segenap dosen FIP UMJ, keluarga dan kerabat Ahmad Fadly. Atas disertasinya, Ahmad Fadly mendapatkan predikat Pujian oleh para penguji.

Diketahui bahwa Ahmad Fadly melakukan penelitian selama 2 tahun dengan knowledge yang cukup besar yaitu 500 artikel ilmiah semua bidang ilmu pada jurnal terakreditasi nasional terindeks SINTA. Melalui penelitiannya ditemukan hasil sebagai berikut, pertama, bahwa penulis artikel ilmiah harus menempatkan diri sebagai orang lain.

Dr. Ahmad Fadly, M.Hum. (tengah), bersama Ismah, M.Si. (ketiga dari kanan), segenap dosen FIP UMJ, kerabat dan keluarga, seusai Sidang Promosi Doktor di Gedung IV FIB UI, Senin (30/10/2023).

Kedua, peneliti harus bisa mengatur agar subjektivitas tidak terlalu tinggi dalam penulisan ilmiah yang dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu menghindari ekspresi yang bersumber dari luapan persona (subjek atau orang).

Saat dimintai keterangan, Ahmad Fadly mengungkapkan harapannya, “Harapannya, saya dapat mengembangkan ilmu seperti yang telah disampaikan oleh promotor, pengembangan ilmu wacana terutama wacana akademis. Semoga FIP UMJ dapat mempertimbangkan salah satu hasil penelitian saya yaitu menghindari subjektivitas yang terlalu tinggi dalam penulisan karya ilmiah.”

Senada dengan hal tersebut, Wadek I FIP UMJ Ismah, M.Si., berharap penelitian Ahmad Fadly dapat dikembangkan atau membuat penelitian payung dengan mahasiswa. “Harapan besarnya ilmu yang didapat bisa bermanfaat dan diterapkan di dalam proses pembelajaran perkuliahan,” ungkap Ismah.

Ismah menerangkan bahwa FIP menargetkan lebih dari 50 persen dosennya bergelar doktor pada 2024. “Bagi FIP UMJ, Pak Ahmad Fadly adalah doktor ke 3 di tahun 2023. Mengingat dosen-dosen FIP mayoritas masih muda-muda, semangatnya waktu lima tahun lalu mulai studi doktoral berbarengan. Saat ini jumlah dosen yang bergelar magister sudah berkurang,” pungkasnya.

Editor : Dian Fauzalia

Sekolah Pascasarjana UMJ Gelar Sidang Terbuka Promosi Doktor ke 48 dan 49


17

Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta (SPs UMJ) gelar Sidang Terbuka Promosi Doktor ke 48 dan 49, di Auditorium dr. Syafri Guricci, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan UMJ, Senin (23/10/2023). Dua mahasiswa Program Doktor Manajemen Pendidikan Islam (MPI) dinyatakan lulus setelah melewati proses panjang. Kedua mahasiswa tersebut adalah Muhammad Misbakhul Munir dan Taufik Maulana.

Baca juga : Sekolah Pascasarjana UMJ Luluskan Doktor ke 47

Direktur SPs UMJ, Prof. Dr. Masyitoh Chusnan, M.Ag., menilai bahwa kedua lulusan memiliki kualitas masing-masing dengan perbedaan topik bahasan. “Oleh karenanya kami menghadirkan penguji tamu yang sesuai dengan topik bahasan disertasi mahasiswa tersebut,” ungkapnya saat dimintai keterangan seusai sidang.

Direktur SPs yang juga Ketua Senat UMJ ini berharap hasil penelitian disertasi lulusan Program Doktor MPI UMJ bermanfaat untuk umat. “Salah satunya, hasil penelitian Misbakhul Munir yang kami sarankan untuk dijadikan buku agar bisa dibaca oleh orang banyak sehingga akan lebih bermanfaat,” pungkasnya.

Misbakhul Munir merupakan mahasiswa Program Doktor MPI yang masuk angkatan 2021. Dalam kurun waktu dua tahun tiga bulan, Misbakh dapat menyelesaikan studinya dengan judul disertasi Manajemen Sumber Daya Insani (SDI) Perspektif Maqashid Al Syariah dan Implikasinya di Muhammadiyah Boarding Faculty Ki Bagus Hadikusumo Jampang Bogor.

Misbakh menemukan keterkaitan antara keilmuan maqashid al syariah dengan manajemen pendidikan Islam yang selama ini dianggap tidak berkaitan. Bahkan dalam diskusi, para penguji menilai bahwa maqashid al syariah dalam hal ini dapat diterapkan dalam manajemen SDM selain dari lembaga pendidikan Islam.

“Noveltinya adalah portofolio SDI atau SDM di lembaga pendidikan Islam itu dengan perspektif lima maqashid al syariah. Ketika lima maqashid al syariah ini bisa masuk dan menjadi budaya kerja di lembaga pendidikan Islam, insyallah dapat mengantarkan pada lembaga yang unggul, sustainable dan kompetitif,” tegas Misbakh. 

Kelima karakter tersebut adalah religius, personaliti kuat, keteraturan dalam segala hal yang berkaitan dengan SDI, intelektual kuat yang ditunjukkan dari keinginan dalam meningkatkan kemampuan, dan efficiency yang berorientasi pada produktifitas dan output.

Misbakh mengaku selama menjalankan studi di MPI SPs UMJ, ia sangat terbantu dengan lingkungan kampus yang sangat komunikatif, interaktif, dan tidak kaku. Hal ini menjadi dorongan bagi mahasiswa dalam menyelesaikan studi.

“Saya sudah merasakan bagaimana mimbar akademik dan kebebasan berpendapat terbangun, termasuk ada manajemen yang bersahabat dan ramah tanpa membedakan latar belakang. Tidak ada birokrasi yang saklek maupun komunikasi yang kaku dan ini yang tidak dimiliki oleh kampus lain,” ungkapnya.

Sidang Terbuka Promosi Doktor atas nama Muhammad Misbakhul Munir dipimpin oleh Direktur SPs UMJ Prof. Masyitoh Chusnan, M.Ag., dan tim penguji yaitu Prof. Agus Suradika, M.Pd., Prof. Dede Rosyada, MA., Prof. Dr. Suhendar Sulaeman, MS., Dr. Saiful Bahri, Lc., MA., serta penguji tamu dari Yaman Dr. Riyadh Ahmad Diyab.

Sementara itu Taufik Maulana, melakukan penelitian disertasi dengan judul Implementasi Sistem Manajemen Kurikulum Pendidikan Diniyah Takmiliyah (Studi Multi Kasus di DT Al Wahdah dan DT Al Hikmah Kota Bandung).

Taufik menemukan bahwa implementasi sistem manajemen kurikulum pendidikan Diniyah Takmiliyah memberikan keunggulan baru. Hal tersebut membuka peluang bagi peningkatan pendidikan Islam dalam pembelajaran pada lembaga pendidikan Diniyah Takmiliyah.

Sidang Terbuka Promosi Doktor atas nama Taufik Maulana dipimpin oleh Rektor UMJ Prof. Dr. Ma’mun Murod, M.Si., dan tim penguji yaitu Prof. Masyitoh Chusnan, M.Ag., Prof. Dr. Armai Arief, M.Ag., Prof. Dr. Andriyani, M.Ag., Prof. Agus Suradika, M.Pd., Dr. Saiful Bahri, Lc., MA., serta penguji tamu dari Universitas Pendidikan Indonesia Prof. Udin Saefudin Sa’ud, Ph.D.

Saat ini, pembelajaran MPI SPs UMJ dilakukan dengan dua metode yaitu daring dan luring. Dijelaskan Masyitoh bahwa pembelajaran daring tetap ditekankan agar mahasiswa mengenal lingkungan kampus dan dapat lebih banyak interaksi, diskusi dan dialog bersama dosen.

Editor : dian Fauzalia

Workshop Prodi Doktor PMIPA UNJA: Penyusunan SLR dan Pemanfaatan Bibliometric Vosviewer

JAMBI,- Prodi Doktor Pendidikan MIPA Pascasarjana Universitas Jambi (UNJA) melaksanakan kegiatan workshop dengan tema ‘Penyusunan Systematyc Literature Evaluation dan Pemanfaatan Bibliometric Vosviewer’ pada Sabtu (21/10/2023) yang diadakan secara hybrid melalui Zoom Assembly dan luring di Swiss-Belhotel Jambi.

Acara dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Drs. Kamid, M.Si. dan diikuti sejumlah mahasiswa Pascasarjana.

Menghadirkan narasumber dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Prof. Dr. Ade Gafar Abdullah, M. Si., kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kompetensi dan kemampuan mahasiswa Prodi S3 dalam menulis disertasi dan artikel, terutama mencari novelty atau unsur kebaruan dari sebuah penelitian.

Muhammad Haris Effendi Hsb, S.Pd., M.Si., Ph.D. selaku Sekretaris Prodi Doktor Pendidikan MIPA yang sekaligus Ketua Pelaksana melaporkan kegiatan ini.

“Acara ini dihadiri oleh seluruh mahasiswa S3 pendidikan MIPA sekitar 80 orang. Berikutnya ada teman-teman dari persatuan pengelola S2 dan S3 MIPA se-Indonesia, teman-teman di FKIP dan Pascasarjana juga sudah saya share brosur dan linknya untuk bergabung dengan kita,” jelasnya.

“Selama ini kita hanya melakukan literature assessment menggunakan cara guide, tidak bisa kita mengcover semua artikel yang ada di dunia ini. Lalu keluarlah berbagai macam aplikasi agar kita bisa mendapatkan database dari beberapa search engine dan kemudian dibantu dengan vosviewer. Prof. Ade ini pakarnya, jadi jangan sungkan-sungkan bertanya kalau ada kasus yang dihadapi sekarang,” lanjutnya.

Dalam sambutannya, Prof. Kamid mengatakan bahwa kegiatan ini sangat membantu mahasiswa dalam menyelesaikan disertasi.

“Dengan teknologi yang ada saat ini, kita sudah dipermudah. Buku bisa diunduh secara free of charge jadi tidak perlu lagi kita membeli buku secara fisik. Pada hari ini kita akan mendapatkan ilmu dan fasilitas yang mempermudah tugas kita, salah satunya bagaimana mencari novelty atau kebaruan untuk membantu mahasiswa menyelesaikan disertasinya,” tutur beliau.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh narasumber dan praktek langsung oleh seluruh peserta, kemudian ditutup dengan penyerahan plakat kepada narasumber.

 Dimas Anugrah Adiyadmo / Yulia / HUMAS
Foto: Rohanee


Put up Views: 115


DOSEN FAKULTAS DHARMA ACARYA UHN SUGRIWA RAIH DOKTOR PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS DI UNDIKSHA

SINGARAJA, UHN SUGRIWA – Salah satu prestasi dosen dalam bidang akademis kembali membanggakan sivitas UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar. Kali ini, dosen Fakultas Dharma Acarya, I Putu Andre Suhardiana berhasil menyelesaikan studi doktoral di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja usai Sidang Terbuka, Selasa (15/8/2023).

Sidang dihadiri oleh Dewan Penguji Universitas Pendidikan Ganesha, Prof. Dr. I Wayan Lasmawan, M .Pd., Prof. Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd, Prof. Dr. Drs. I Wayan Rasna, M. Pd., Prof. Dra. Luh Putu Artini, M.A., Ph.D., Prof. Dr. Ni Nyoman Padmadewi, M.A., Prof. Dr. Putu Kerti Nitiasih, M.A., Prof. Dr. Ketut Suma, MS., Prof. Dr. Ida Bagus Putrayasa, M. Pd., Dr. I G A Lokita Purnamika Utami, S. Pd., M. Pd., dan Dr. I Putu Mas Dewantara, S. Pd., M. Pd.

Direktur Pascasarjana, Prof. Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd., mengungkapkan, acara ini merupakan momen penting dalam perjalanan akademik promovendus. Prof. Jampel secara khusus mengapresiasi kontribusi promovendus dalam dunia akademik dan pengembangan ilmu pengetahuan. Dalam ujian yang berlangsung dengan lancar, promovendus mampu menguraikan dengan jelas inti dari penelitiannya, menguraikan konsep-konsep penting, metodologi penelitian yang digunakan, serta implikasi temuan terhadap perkembangan pendidikan bahasa Inggris di perguruan tinggi. Para penguji dari berbagai latar belakang akademik pun melontarkan pertanyaan kritis yang dijawab dengan sangat baik oleh promovendus.

Dengan semangat dan ketekunan, promovendus berhasil menyelesaikan program doktoralnya dalam waktu tiga tahun. Prestasinya ditandai dengan capaian Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,90, yang menjadikannya berhak atas predikat Cumlaude.

Universitas Pendidikan Ganesha berharap bahwa karya penelitian yang dihasilkan oleh promovendus ini dapat memberikan kontribusi berharga dalam pengembangan metode evaluasi dan pembelajaran yang lebih inovatif di bidang Pendidikan Bahasa Inggris serta dalam dunia pendidikan secara keseluruhan. Prestasi ini diharapkan juga dapat menjadi sumber inspirasi bagi seluruh civitas akademika Universitas Pendidikan Ganesha.

Hal serupa juga diharapkan oleh UHN I Gusti Bagus Sugriwa Denpasar yang saat ini tengah berjuang menuju World Class College (WCU). Peningkatan kompetensi para dosen menjadi salah satu faktor penting dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia berkualitas yang merupakan salah satu pilar menuju WCU. (nas/sas)

.
Pusdok-Humas-Uhnsugriwa
#uhnsugriwa

DEWA KETUT SUJATHA RAIH GELAR DOKTOR KE-130 PADA PASCASARJANA UHN IGB SUGRIWA DENPASAR

DENPASAR-UHN SUGRIWA, Selasa 25 Juli Program Doktor (S3) Ilmu Agama Pascasarjana Universitas Hindu Negeri UHN IGB Sugriwa Denpasar menyelenggarakan Ujian Terbuka Promosi Doktor dengan Promovendus Dewa Ketut Sujatha dan pemaparan Disertasi berjudul: Dinamika Upacara Ngaben Trah Ida Dhalem Sri Aji Tegal Besung Banjar Jadi Babakan, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan

Berlangsung di Gedung Pascasarjana Ujian Terbuka dipimpin oleh Direktur Pascasarjana.
Hadir secara luring para Dewan penguji Prof.Dr.Drs.I Gusti Ngurah Sudiana., M.Si(Promotor) Dr.Drs.I Wayan Wastawa,MA (Kopromotor), Prof.Dr.Dra.Relin D.E.,M.Ag, Prof.Dr.Drs.I Nengah Lestawi.,
M.Si, Dr.Drs.Ida Bagus Gede Candrawan.,M.Ag, Prof.Dr.Drs.Ketut Sumadi.,M.Par, Dr.Drs.I Ketut Tanu.,M.Si, Prof.Dr.I Nyoman Sueca,S.Ag., M.Pd dan Dr.Dra.Ida Ayu Tary Puspa,S.Ag.,M.Par.

Promovendus yang memiliki banyak prestasi dan bergabung pada beberapa organisasi memaparkan bahwa : Dalam prosesi acara Pengabenan ada Tiga dinamika antara lain: Faktor inner yaitu bidang tattwa dan susila, Faktor dinamika tentang dana atau keuangan yaitu penentuan jenis dan tingkatan atau teknis upacara pengabenan dan faktor ekternal yaitu bidang acara yaitu dinamika seluruh anggota masyarakat yang akan membeli produk atau paket pengabenan.

Di penghujung acara promovendus menerima ucapan dari Rektor, Direktur beserta seluruh jajaran, Para undangan dan keluarga atas raihan yang dicapai, pemberian ucapan selamat ini menghiasi suasana sekaligus mengakhiri kegiatan.
(nia)

Pusdok-Humas-Uhnsugriwa

UMJ Dukung Program 5000 Doktor Hingga ke Malaysia –

Rektor UMJ Dr. Ma’mun Murod, M.Si., menyatakan komitmen untuk dukung program 5000 doktor dengan mendorong lahirnya doktor-doktor baru. Seperti dilansir di laman resmi umj.ac.id, diketahui saat ini jumlah doktor di UMJ sudah lebih dari 33 persen. Ma’mun menilai angka tersebut merupakan capaian yang cukup bagus untuk UMJ dan akan terus bersinergi dengan Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah.

Hadirnya Rektor UMJ dalam penandatanganan Letter of Intent Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah dengan Universitas Utara Malaysia (UUM) sebagai salah satu bentuk dukungan. Kesepakatan ini dilakukan dalam rangka mendukung program 5000 doktor Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah yang dicanangkan sejak Mei 2023 lalu. Kegiatan dilakukan di Aula Gedung Dakwah PP Muhammadiyah, Senin (17/07/2023)

Ketua PP Muhamamdiyah Prof. Dr. Syafiq A Mughni M.A., mengatakan bahwa kedua pihak akan semakin kuat dengan adanya kolaborasi di bidang pendidikan karena Muhammadiyah memiliki tekad kuat untuk membangun sumber daya manusia.

Kolaborasi antara Muhammadiyah dan UUM juga disebut Syafiq sebagai kerja sama yang dapat membangun kedua institusi dan menghasilkan generasi untuk masa depan. Oleh karenanya Muhammadiyah berkomitmen untuk terus melakukan pembangunan manusia dan menjadikan pusat pendidikan sebagai pusat keunggulan.

Rektor UMAM Prof. Ir. Dr. ShahNor Basri, berharap program 5000 Doktor di wilayah Malaysia mendapatkan perhatian khusus karena akan ada perguruan tinggi lainnya yang bekerja sama untuk mendukung program tersebut. Menurutnya perguruan tinggi di Malaysia dapat membantu program 5000 doktor tercapai di tahun 2027.

Lebih lanjut, ShahNor berharap progrma ini dapat menguatkan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyiyah (PTMA) di Indonesia, serta menguatkan dakwah Muhammadiyah di kancah internasional. Sementara itu, Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof. Dr. Bambang Setiaji, M.Si., sangat berharap bahwa program 5000 Doktor tidak hanya sekadar angka tapi juga melahirkan doktor berkualitas di bidangnya.

Melalui siaran pers, Vice-Chancellor UUM Prof. Mohd Fo’advert Sakdan mengatakan bahwa UUM bersedia kerja sama untuk mendukung program 5000 Doktor Muhammadiyah. Sebelumnya pihak UMAM dan UUM telah melakukan pertemuan untuk mempercepat proses kerja sama.

Penandatanganan LoI dilakukan oleh Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah Prof. Bambang Setiaji, M.Si., dan Vice-Chancellor UUM Prof. Dr. Mohd Fo’advert Sakdan. Penandatanganan disaksikan oleh Ketua PP Muhammadiyah Prof. Syafiq Mugni, M.Si., dan Prof. Dr. Irwan Akib, dan Rektor PTMA.

Dalam hal ini, Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) mendukung program 5000 Doktor juga diperlihatkan dengan adanya langkah strategis melalui regulasi bahwa dosen di bawah 40 tahun darahkan untuk mengikuti kursus bahasa asing agar dapat mengajukan beasiswa S3.

Sementara bagi dosen dengan rentang usia 40 hingga 48 tahun diberikan dukungan dalam bentuk pembiayaan studi doktor. Melalui semangat dan kebijakan ini, UMJ menargetkan memiliki doktor sebanyak 40 persen dalam dua tahun ke depan.

Editor : Budiman


9

Selamat, Prodi Doktor Ilmu Pertanian Raih Akreditasi `Baik Sekali`

MENDALO,- Program Studi Ilmu Pertanian pada Program Doktor Universitas Jambi berhasil meraih akreditasi dengan capaian Baik Sekali berdasarkan surat keputusan Direktur Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi Nomor 2587/SK/BAN-PT/VII/2023 tentang Akreditasi Program Studi Ilmu Pertanian pada Program Studi Doktor Universitas Jambi.

Sertifikat akreditasi ini berlaku 5 tahun sejak 4 Juli 2023 sampai dengan 4 Julli 2028, keputusan ini di tandatangi oleh Direktur Dewan Eksekutif Prof. Ari Purbayanto Ph.D.

Ketua Prodi Ilmu Pertanian pada Program Doktor Prof. Dr. Ir. Zulkifli Alamsyah, M.Sc., mengatakan bahwa dengan predikat akreditasi yang diperoleh saat ini, makin meyakinkan Prodi Ilmu Pertanian untuk lebih maju lagi mencapai akreditasi di tingkat internasional.

“Dengan demikian kami yakin bahwa Program Studi Ilmu Pertanian Program Doktor Universitas Jambi mampu bersaing baik di tingkat nasional maupun internasional untuk mewujudkan Universitas Jambi sebagai a world class enterpreneurship College,” ujar Prof. Zulkifli Alamsyah.

Prof. Zulkifli Alamsyah juga mengatakan keberhasilan yang diraih saat ini tentu saja tidak terlepas dari dukungan Rektor beserta para Wakil Rektor, Ketua LP3M, Ketua LP2M, Kepala Perpusatakaan, Direktur Pascasarjana beserta para Wakil Direktur Kepala Laboratorium Dasar dan Terpadu, Dekan Fakultas Pertanian dan Dekan Fakultas Peternakan.

“Selain itu, tentu saja keberhasilan ini merupakan kerja keras dari Tim Akreditasi PSIP-PD yang didukung oleh Tim UJM Pascasarjana Universitas Jambi, seluruh dosen dan Mahasiswa PSIP-PD serta tenaga kependidikan yang terlibat dalam penyiapan dokumen-dokumen yang diperlukan, sehubungan dengan itu, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, semoga menjadi amal pahala dan catatan sejarah dalam perkembangan PSIP-PD dimasa yang akan datang,” tutupnya.

Silvia Yuliansari/HUMAS


Submit Views: 92

DOKTOR KE-125 UHN SUGRIWA MENJAWAB MENGAPA DALAM TEOLOGI HINDU, TUHAN MEMILIKI BANYAK NAMA

DENPASAR-UHN Badan Perwakilan Pascasarjana Universitas Hindu Negeri UHN IGB Sugriwa Denpasar Senin 12/6/2023 menggelar Sidang Terbuka dalam rangka Ujian Promosi Doktor dengan menghadirkan Promovendus Ravinjay Kuckreja.

Bertempat di Gedung Pascasarjana Jln.Kenyeri Denpasar Promovendus memaparkan subyek penelitian yang berjudul “Penyatuan Tuhan Dalam Diversifikasi Agama Hindu”, yang merupakan karya konstruktif teologi berdasarkan 18 teks kitab suci. Penelitian ini berusaha untuk menjawab mengapa agama Hindu memuja banyak Tuhan. Pemaparannya bahwa Hindu mengasimilasi Tuhan lokal, lalu konsep divinitas lokal diakomodasikan dengan teologi yang inklusif, dan akhirnya pada tahap ekuilibrasi, menyatukan Tuhan tersebut dengan konsep Brahman yang tunggal. Disertasi ini berbasis penelitian perpustakaan, yang mempelajari teks-teks seperti Purvaka Bhumi, Lebur Gansa, Agni Purana, Visnu Purana, Surya Upanisad dan Taittiriya Upanisad, dari tradisi Saiva, Vaisnava dan Smarta. Penelitian menghasilkan teori baru “eka-aneka-tattva”, teori bagaimana dan mengapa Tuhan yang satu (eka) berekspansi menjadi banyak (aneka), dan sebaliknya. Penelitian promavendus dapat juga diaplikasikan untuk mengakomodir budaya-budaya Nusantara yang ingin kembali menjadi bagian dari Agama Hindu Dharma.

Selain sibuk dengan studinya, Ravinjay yang lahir di Singapura pada 16/01/1996, juga bekerja di bidang komunikasi untuk perusahaan trend dan alat musik. Yang biasanya sering membuat konten TikTok yang membahas agama, promavendus kali ini mempertahankan penelitiannya di hadapan Dewan Penguji yang terdiri dari: Prof. Dr. I Nyoma Yoga Seagara,. S.Ag., M.Hum (Promotor); Dr. Drs. I Nyoman Ananda, M.Ag (Ko-Promotor); Prof. Dr. Dra. Relin D.E., M.Ag; Prof. Dr. Drs I Gusti Ngurah Sudiana., M.Si; Prof. Dr. Drs. Ketut Sumadi., M.Par; Prof. Dr. I Made Surada., MA; Prof.Dr. I Dewa Komang Tantra., M.Sc; Dr.Drs. I Made Sugata., M.Ag, dan, Dr. Dra. I Nyoman Perni., M.Pd.

Berumur 27 tahun, Ravinjay sudah menetap di Bali sejak 2012, Menempuh Pendidikan pada Jenjang S1 tentang Ilmu Agama di Belgia dan Pascasarjana S2 mengenai Advertising di Spanyol. Promavendus yang berasal dari Jakarta pusat ini meraih gelar Doktor dengan Predikat Sangat Memuaskan dan merupakan Doktor ke-125 dari UHN Sugriwa.(nia)

Pusdok-Humas-Uhnsugriwa

I MADE PASEK SUBAWA PEROLEH PREDIKAT DENGAN PUJIAN PADA UJIAN TERBUKA PROMOSI DOKTOR PASCASARJANA UHN IGB SUGRIWA DENPASAR- BALI

DENPASAR-UHN SUGRIWA, Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Hindu Negeri UHN IGB Sugriwa Denpasar Nomor: 634 Tahun 2023 Badan Perwakilan Pascasarjana Universitas Hindu Negeri UHN IGB Sugriwa Denpasar menggelar Sidang Terbuka Mahasiswa Program Doktor S3 Ilmu Agama Selasa pagi 13/6/2023.

Sidang terbuka berlangsung di Gedung Pascasarjana Jln.Kenyeri No 57 Denpasar menghadirkan Promovendus I Made Pasek Subawa dengan mengangkat Disertasi berjudul: Konstruksi Ideologi Praktik Pengabenan Berbasis Manajemen Upacara di Desa Penyaringan Kabupaten Jembrana.Dipaparkan olehnya : Manajemen Upacara Ngaben yang merupakan Keputusan Desa dan Banjar Adat menunjukkan bahwa Adat tidak terkesan inflexible terhadap perubahan,tetapi justru Adat menjadi adaftif yang dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat yang akan menumbuhkan spirit nindihin gumi (mempertahankan tradisi pada bumi nusantara) Manajemen Upacara ini menjadi mannequin pelaksanaan pengabenan yang substansinya mengadopsi paham rasional (modernitas) dan tradisional (konvensional) sebagai penguatan tradisi dalam masyarakat yang proses pembelajaran kultural terbentuk secara pure dan implisit yang terdapat dalam pembiayaan dan meniru dengan mengedepankan prinsip belajar sambil bekerja sebagai pewaris nilai kearifan lokal.

Promavendus yang kesehariannya sebagai Tenaga Pendidik pada UHN IGB Sugriwaka nampak sangat lancar mempertahankan penelitiannya di hadapan Dewan Penguji yang terdiri dari: Prof. Dr. Drs.I Gusti Ngurah Sudiana M.Si (Promotor); Dr. Drs. I Wayan Wastawa, MA (Ko-Promotor); Prof. Dr. Dra. Relin D.E., M.Ag; Prof. Dr. Drs I Nengah Lestawi., M.Si, Prof.Dr.Drs.I Nengah Lestawi,M.Si, Prof.Dr.Drs.I Made Surada., MA, Dr.Drs.I Made Redana,M.Si, Dra.Ni Nyoman Perni,M.Pd dan Dr.I Nyoman Alit Putrawan,S.Ag., M.Ag


I Made Pasek Subawa kelahiran Jembrana 13 Januari 1993 akhirnya meraih gelar Doktor dengan Predikat Dengan Pujian dan merupakan Doktor ke-126 UHN IGB Sugriwa Denpasar Bali.(nia)

Pusdok-Humas-Uhnsugriwa