MENDALO,- Fakultas Pertanian (FAPERTA) Universitas Jambi (UNJA) melaksanakan kegiatan ‘Pembekalan Kuliah Kerja Lapang/Magang Mahasiswa Semester Ganjil 2023-2024’. Berlangsung pada 3 -5 Juli 2023 di Aula Rektorat UNJA Mendalo.

Kegiatan KKL atau magang merupakan kegiatan pembelajaran di lapangan yang bertujuan untuk memperkenalkan dan menumbuhkan kemampuan mahasiswa dalam dunia kerja nyata. Diberikan kepada mahasiswa Fakultas Pertanian UNJA pada semester 7 atau setelah menyelesaikan perkuliahan sebanyak 100 SKS. Terdiri dari 4 Jurusan, Agribisnis, Agroekoteknologi, Kehutanan, dan Teknologi Pertanian.

Hal tersebut juga merupakan salah satu diantara 2 pilihan; KKN atau KKL. Mahasiswa mengambil KKN tidak diwajibkan mengikuti KKL, dan sebaliknya. Pelaksanaan dilakukan selama 8 – 10 minggu di 84 lokasi dengan jumlah peserta bervariasi dari 1 sampai 8 orang. 84 lokasi tersebut terbagi atas 16 Instansi pemerintah, 49 perusahaan swasta, 83 BUMD, dan 1 Keltan.

Sebanyak 329 orang mahasiswa bakal mengikuti program KKL/magang tahun 2023 ini dan akan ditempatkan pada berbagai lembaga swasta, dunia usaha, pemerintah, lembaga riset, desa, taman nasional, dan KPHP di Provinsi Jambi (225 mahasiswa), Provinsi Riau (8 mahasiswa), Provinsi Sumatra Barat (10 mahasiswa), Provinsi Sumatra Utara (12 mahasiswa), Provinsi Sumatra Selatan (20 mahasiswa), serta Pulau Jawa (54 mahasiswa).

Beberapa perusahaan yang akan menjadi lokasi KKL dan Magang antara lain: First Sources, Ltd, PPKS Medan/Kebun Aek Pancur, PT. Agro Mitra Madani, PT. Agro Mitra Madani/Agrowiyana, PT. Alam Bukit Tigapuluh, PT. Alko Sumatera Internasional, PT. Angso Duo Sawit, PT. Berkat Sawit Utama, PT. Brahma Bina Bhakti, PT. Bukit Barisan Indah Permai, dan lain sebagainya.

Dekan FAPERTA UNJA, Prof. Dr. Ir. Suandi, M.Si., menjelaskan bahwa pelaksanaan KKL dan magang tersebut bisa dilaksanakan pada semester berjalan bagi mahasiswa yang tidak diterima usulan MBKMnya.

“Sebelum pemberangkatan, peserta KKL diberi pembekalan tentang pengetahuan dasar yang akan diikuti. Jika masih ada mahasiswa yang memerlukan, kegiatan KKL juga dilaksanakan pada masa semester berjalan. Misalnya, karena sebelumnya mahasiswa tersebut mengusulkan mengikuti MBKM, tapi usulannya tidak diterima,” jelas Prof. Suandi.

Dimas Anugrah Adiyadmo / HUMAS


Publish Views: 51